Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STUDI KARAKTERISTIK MATERIAL KOLOM-SEMEN PADA TANAH LUNAK DI KOTA PONTIANAK Kurnia, Sherly; Alwi, Abu Bakar; Priadi, Eka
JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil Edisi Februari 2014
Publisher : JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jelast.v1i1.4765

Abstract

Tanah gambut mempunyai sifat-sifat fisik yang kurang baik bagi keperluan konstruksi, mengingat tanah tersebut memiliki kekuatan geser yang rendah dan memiliki kembang susut yang tinggi disebabkab kurangnya kandungan mineral di dalamnya. Masalah utama pada tanah gambut adalah kadar air yang tinggi, kandungan mineral tanah yang rendah, kompressibilitas tinggi serta terdapat zat humat/humic acid (COOH) di dalam bahan organic dari tanah gambut sehinga menyebabkan sulitnya dilakukan stabilisasi pada tanah gambut. Di tengah tuntutan kebutuhan kawasan pembangunan yang meningkat terus untuk pembangunan infrastruktur baru, maka meningkat pula pemanfaatan kawasan lahan gambut untuk kebutuhan konstruksi baik kebutuhahan industri maupun pemukiman. Penelitian ini melakukan perbaikan tanah dengan cara stabilisasi tanah gambut dengan bahan kimia berupa Semen, Bentonite, Kapur maupun bahan kimia lainnya, untuk selanjutnya dilakukan penambahan pasir dan kemudian diinjeksikan ke dalam tanah dengan alat khusus guna membentuk kolom-semen yang akan mendukung beban konstruksi jalan dan lalu lintas diatasnya. Penelitian ini menyajikan perbaikan jalan menggunakan stabilisasi tanah gambut sebagai timbunan jalan yang ringan, dan melakukan perbaikan tanah dasar jalan menggukanan kolom-semen.Hasil penelitian merupakan sebuah desain yang dapat diaplikasikan sebagai perbaikan tanah dasar pada konstruksi jalan di lahan gambut. Hasil pengamatan nilai shear strength undisturb vane shear tertinggi sebesar 4,8 kg/cm2, pada kolom 3 stroke di kedalaman 150 cm. Kata-kata kunci: kolom-semen, kuat geser, daya dukung
PENYUSUNAN STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PEMELIHARAAN INFRASTRUKTUR PADA POLITEKNIK NEGERI KETAPANG Muhammad Hanif Faisal; Abu Bakar Alwi
Jurnal Teknik Sipil Vol 17, No 2 (2017): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2017
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtst.v17i2.38293

Abstract

In the early stages of the process of implementing a maintenance program, it is the policy of the building owner to desire to maintain the building in order to create a comfortable and safe feeling for its users. Without the commitment of the building owner, the maintenance program will not run smoothly. The next stage related to policy is to develop a framework for maintenance programs, design maintenance programs and strategic design maintenance programs. At this stage the concentration selection will take place, of course, adjusted to the focus of the building designation. Next is to apply all the programs that have been agreed on to the building and its facilities, including the filling out of the forms that must be filled in by the implementers of this program.A Standard Operating Procedure (SOP) is a set of written instructions that document a routine or repetitive activity followed by an organization.  The development and use of SOPs are an integral part of a successful quality system as it provides individuals with the information to perform a job properly, and facilitates consistency in the quality and integrity of a product or end-result. Well-written SOPs should first briefly describe the purpose of the work or process, including any regulatory information or standards that are appropriate to the SOP process, and the scope to indicate what is covered. SOPs may be written for any repetitive technical activity, as well as for any administrative or functional programmatic procedure, that is being followed within an organization