Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Peningkatan Pengetahuan Remaja Anti Stunting Di Kota Tebing Tinggi Ari Syahputra; Imelda Mardayanti; Haya Haratikka; M Alang Khairunnizar; Yenni Arfah; Deddy Dwi Arseto; Didik Gunawan; Sarwoto Sarwoto
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i3.5366

Abstract

Stunting adalah masalah kesehatan masyarakat yang signifikan yang mempengaruhi anak-anak di seluruh dunia. Stunting ditandai dengan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak-anak karena kekurangan gizi kronis, perawatan kesehatan yang tidak memadai, dan sanitasi yang buruk. Stunting memberi dampak pada tinggi badan menurut umur yang rendah, yang menunjukkan bahwa anak-anak lebih pendek dari rata-rata tinggi badan kelompok umurnya. Remaja putri yang merupakan calon ibu dikemudian hari, memegang peranan penting dalam melahirkan generasi yang sehat jasmani dan rohani yang terbebas dari masalah stunting. Sehingga sudah sepantasnya para remaja putri memperhatikan pola hidup yang sehat dan mendapatkan edukasi penting seputar stunting melalui program pemerintah sejak dini. Tidak hanya pemerintah, orangtua juga memegangperan penting dalam memberikan gizi seimbang pada putra putri mereka di rumah. Pemerintah memainkan peran penting dalam memerangi stunting dengan menerapkan kebijakan berbasis bukti, mengalokasikan sumber daya yang memadai, dan memperkuat sistem perawatan kesehatan. Dengan memprioritaskan pengurangan stunting, pemerintah dapat mengambil langkah signifikan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak, memutus siklus malnutrisi antar generasi, dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan.
PENINGKATAN LITERASI INVESTASI PADA MASYARAKAT KELURAHAN BANDARSONO Haya Haratikka; M.Alang Khairunnizar; Imelda Mardayanti; Deddy Dwi Arseto; Yenni Arfah; Didik Gunawan; Sarwoto; Ari Syahputra
Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2022): Jurnal Umum Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Cahaya Budaya Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Investasi kini menjadi popular dikalangan masyarakat Indonesia. Dari yang muda hingga orangtua kini mulai menyukai kegiatan investasi karena dianggap mampu menambah jumlah uang dalam tempo yang tidak begitu lama. Investasi digambarkan bisa menjadi sarana masyarakat membantu negara dalam membangun negara. Tidak sedikit masyarakat yang tergiur untuk menginvestasikan uangnya dengan gambaran semakin banyak dan semakin lama uang yang diinvestasikan maka akan semakin bertambah pula jumlah nominalnya. Kurangnya pengetahuan masyarakat umum tentang investasi, semakin menambah pertumbuhan investasi bodong dan semakin banyak masyarakat yang menjadi korban investasi bodong ini. Melalui kegiatan PKM STIE Bina Karya bekerja sama dengan BEI Perwakilan Sumatera Utara diharapkan mampu membekali masyarakat umum tentang literasi investasi agar lebih berhati hati lagi dengan kegiatan investasi yang marak di kalangan masyarakat. Dan membuat para influencer-influencer bodong jera untuk melanjutkan kegiatan ilegalnya.
Pendampingan Pengemasan dan Pemberian Label Merek pada UMKM Gula Merah di Desa Paya Lombang Deddy Dwi Arseto; Imelda Mardayanti; Haya Haratikka; Didik Gunawan; M.Alang Khairunnizar; Yenni Arfah; Ari Syahputra; Sarwoto Sarwoto
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.7446

Abstract

Pengemasan dan pemberian label memiliki peran yang krusial dalam meningkatkan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya dalam industri gula merah. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini berusaha untuk memberikan pendampingan pengemasan dan pemberian label terhadap UMKM gula merah serta mengevaluasi strategi peningkatan kualitas dan daya tarik produk. Hasil kegiatan PKM ini menunjukkan bahwa pendampingan yang efektif dalam pengemasan dan pemberian label dapat memberikan manfaat signifikan, termasuk peningkatan daya tarik visual produk, peningkatan kepercayaan konsumen, dan akses yang lebih baik ke pasar. Oleh karena itu, penerapan strategi inovatif dalam desain kemasan dan label, pelatihan keterampilan, serta bimbingan dalam pemenuhan regulasi dan standar kualitas menjadi krusial bagi UMKM gula merah. Kegiatan PKM dengan kolaborasi antara dosen dan mahasiswa KKN juga memberikan rekomendasi untuk pihak-pihak terkait, seperti pemerintah, lembaga pendidikan, dan pelaku industri, untuk mendukung upaya pengembangan UMKM gula merah melalui pendampingan yang lebih intensif dalam pengemasan dan pemberian label. Dengan demikian, diharapkan UMKM gula merah dapat meningkatkan daya saingnya di pasar lokal maupun internasional.
Peningkatan Pengetahuan Remaja Anti Stunting Di Kota Tebing Tinggi Ari Syahputra; Imelda Mardayanti; Haya Haratikka; M Alang Khairunnizar; Yenni Arfah; Deddy Dwi Arseto; Didik Gunawan; Sarwoto Sarwoto
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i3.5366

Abstract

Stunting adalah masalah kesehatan masyarakat yang signifikan yang mempengaruhi anak-anak di seluruh dunia. Stunting ditandai dengan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak-anak karena kekurangan gizi kronis, perawatan kesehatan yang tidak memadai, dan sanitasi yang buruk. Stunting memberi dampak pada tinggi badan menurut umur yang rendah, yang menunjukkan bahwa anak-anak lebih pendek dari rata-rata tinggi badan kelompok umurnya. Remaja putri yang merupakan calon ibu dikemudian hari, memegang peranan penting dalam melahirkan generasi yang sehat jasmani dan rohani yang terbebas dari masalah stunting. Sehingga sudah sepantasnya para remaja putri memperhatikan pola hidup yang sehat dan mendapatkan edukasi penting seputar stunting melalui program pemerintah sejak dini. Tidak hanya pemerintah, orangtua juga memegangperan penting dalam memberikan gizi seimbang pada putra putri mereka di rumah. Pemerintah memainkan peran penting dalam memerangi stunting dengan menerapkan kebijakan berbasis bukti, mengalokasikan sumber daya yang memadai, dan memperkuat sistem perawatan kesehatan. Dengan memprioritaskan pengurangan stunting, pemerintah dapat mengambil langkah signifikan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak, memutus siklus malnutrisi antar generasi, dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan.
Pendampingan Pengemasan dan Pemberian Label Merek pada UMKM Gula Merah di Desa Paya Lombang Deddy Dwi Arseto; Imelda Mardayanti; Haya Haratikka; Didik Gunawan; M.Alang Khairunnizar; Yenni Arfah; Ari Syahputra; Sarwoto Sarwoto
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.7446

Abstract

Pengemasan dan pemberian label memiliki peran yang krusial dalam meningkatkan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya dalam industri gula merah. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini berusaha untuk memberikan pendampingan pengemasan dan pemberian label terhadap UMKM gula merah serta mengevaluasi strategi peningkatan kualitas dan daya tarik produk. Hasil kegiatan PKM ini menunjukkan bahwa pendampingan yang efektif dalam pengemasan dan pemberian label dapat memberikan manfaat signifikan, termasuk peningkatan daya tarik visual produk, peningkatan kepercayaan konsumen, dan akses yang lebih baik ke pasar. Oleh karena itu, penerapan strategi inovatif dalam desain kemasan dan label, pelatihan keterampilan, serta bimbingan dalam pemenuhan regulasi dan standar kualitas menjadi krusial bagi UMKM gula merah. Kegiatan PKM dengan kolaborasi antara dosen dan mahasiswa KKN juga memberikan rekomendasi untuk pihak-pihak terkait, seperti pemerintah, lembaga pendidikan, dan pelaku industri, untuk mendukung upaya pengembangan UMKM gula merah melalui pendampingan yang lebih intensif dalam pengemasan dan pemberian label. Dengan demikian, diharapkan UMKM gula merah dapat meningkatkan daya saingnya di pasar lokal maupun internasional.