Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KIAT-KIAT JITU MENGATASI PERMASALAHAN PRODUK MURABAHAH DALAM LEMBAGA KEUANGAN SYARI’AH Siswadi
Ummul Qura Jurnal Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan Vol. 9 No. 1 (2017): Ummul Qura : Jurnal Ilmiah Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.427 KB) | DOI: 10.55352/uq.v9i1.106

Abstract

Larang praktik riba serta akumulasi kekayaan hanya pada pihak tertentu secara tidak adil dalam Islam sangat dilarang. Secara praktis, bentuk produk jasa dan pelayanan, prinsip-prinsip dasar hubungan antara Lembaga keuangan dan nasabah, serta cara-cara berusaha yang halal dalam lembaga keuangan syariah, masih sangat perlu disosialisasikan secara luas. Lembaga keuangan syariah menjembatani antara pihak yang membutuhkan dana dengan pihak yang memiliki kelebihan dana melalui produk dan jasa keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah yang memilki ciri yang berbeda dengan Lembaga keuangan konvensional. Produk dalam Lembaga keuangan syariah dapat dibagi menjadi tiga bagian besar, yaitu: Produk Penghimpunan dana, Penyaluran dana dan pemberian jasa. Dalam produk tersebut diperluas dengan bermacam-macam produk termasuk salah satunya adalah produk Murabahah. Pembiayaan yang diberikan oleh Lembaga keungan syariah tidak selamanya berjalan dengan lancar, jika terjadi kegagalan atau permasalahan dalam pengembalian dana masyarakat tersebut ke pihak Lembaga keuangan, maka tentunya pihak lembaga keuangan bank harus menyelamatkan dana masyarakat tersebut, karena dana tersebut merupakan amanah yang dititipkan masyarakat kepada pihak Lembaga keuangan.
PENDAMPINGAN PERAWATAN KECANTIKAN IBU-IBU RUMAH TANGGA DI DESA TERJAN KRAGAN REMBANG Erly Juliyani; Musbikhin; Siswadi; Muhimmatul Hasanah
Keris: Journal of Community Engagement Vol. 1 No. 1 (2021): Juni : KERIS : Journal of Community Engagement
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/keris.v1i1.52

Abstract

Merawat kecantikan bagi setiap kaum hawa merupakan kegiatan yang setiap hari hamper pasti dilakukan. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari mempercaya diri dalam setiap penampilan. Dalam suatu kenyataan kebanyakan bagi setiap remaja putri dan ibu-ibu rumah tangga pengetahuan tentang hal perawatan wajah atau lebih dikenal dengan merias wajah diperoleh dari pengalaman dari teman, atau melihat di media masa. Pendampingan yang dilakukan bagi ibu-ibu dan remaja di desa Terjan Kragan Rembang telah memberikan pemahaman dan perubahan dalam kreatifitas merias wajah dan perawatan diri untuk kehidupan sehari-hari. Pemahaman merias wajah bukan sekedar merawat wajah, atau mempercanti diri namun juga sebagai bagian dari usaha kreatif untuk membuka usaha baru dalam bidang salon kecantikan. Kegiatan pendampingan dalam perawatan kecantikan melalui pelatihan telah menimbulkan efek positif dalam kehidupan rumah tangga yang lebih baik dan lebih harmonis dalam kehidupan keluarga. Pemanfaatan bahan- bahan alami yang diperoleh dari lingkungan sehari-hari telah menjadi bagian dalam perawatan kecantikan secara tradisional sejak nenek moyang tetap dilestarikan