Artikel ini mengusulkan implementasi algoritma dalam proses seleksi penerima Program Indonesia Pintar (PIP) di lingkungan kampus, dengan fokus pada Institut Teknologi Pagar Alam. Dengan menggabungkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif, studi ini menganalisis berbagai kendala dalam seleksi penerima PIP dan mengembangkan algoritma Weighted Product untuk menilai kebutuhan masing-masing mahasiswa untuk bantuan pendidikan. Penggunaan algoritma ini diharapkan dapat meningkatkan akurasi dalam menentukan penerima bantuan, menciptakan kebijakan yang lebih adil, dan secara keseluruhan meningkatkan efektivitas Program Indonesia Pintar di kampus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma Weighted Product dapat memberikan hasil yang lebih akurat dan kontekstual dalam menentukan penerima bantuan. Oleh karena itu, menggunakan algoritma ini dapat mengarah pada pembentukan sistem yang transparan, dan efektif untuk menangani masalah-masalah kompleks dalam distribusi Program Indonesia Pintar di kampus, dengan menekankan pentingnya pendekatan objektif untuk memastikan akses pendidikan yang adil dan merata bagi semua individu, terutama mereka yang secara finansial kurang mampu.