Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI DI SMP SWASTA BAHAGIA JALAN MANGAAN I NO. 60 MABAR KECAMATAN MEDAN DELI PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2021 Rany Ulina Gultom; Risda Mariana Manik; Aprilita Br Sitepu
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 7, No 2 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v7i2.1792

Abstract

Latar Belakang : Kebersihan perorangan pada remaja saat menstruasi perlu disosialisasikan sedini mungkin agar remaja putri terhindar dari penyakit infeksi akibat hygiene yang tidak baik pada saat menstruasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Personal Hygiene saat Menstruasi di SMP Swasta Bahagia Jalan Mangaan I No. 60 Mabar Kecamatan Medan Deli Provinsi Sumatera Utara Tahun 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah siswi kelas IX A sebanyak 22 orang dan IX B sebanyak 8 orang di SMP Swasta Bahagia Jalan Mangaan I.Metode : Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 30 responden. Analisis data yang dilakukan adalah analisis univariat.Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan remaja tentang pengertian menstruasi, perubahan hormon saat menstruasi, personal hygiene saat menstruasi dan tujuan personal hygiene saat menstruasi yaitu mayoritas remaja memiliki pengetahuan cukup sebanyak 19 orang (63,3%) dan minoritas remaja berpengetahuan kurang sebanyak 4 orang (13,3%).Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapkan petugas kesehatan bekerja sama dengan instansi kesehatan dan sekolah mengadakan kegiatan penyuluhan agar dapat meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang menstruasi khususnya pentingnya personal hygiene saat menstruasi. Kata kunci : Pengetahuan, Remaja, Personal Hygiene
TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TM II TENTANG PENCEGAHAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI KLINIK HELEN TARIGAN MEDAN TUNTUNGAN TAHUN 2021 Rita Violenta Turnip; Merlina Sinabariba; Risda Mariana Manik
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 7, No 2 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v7i2.1806

Abstract

Latar Belakang : Bayi Berat Lahir Rendah(BBLR) adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2.500 gram tanpa memandang masa kehamilan. Bayi yang berada dibawah persentil 10 dinamakan ringan untuk umur kehamilan. Dahulu neonatus dengan berat badan lahir kurang dari 2500 gram atau sama dengan 2500 gram disebut premature.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan ibu hamil dalam pencegahan terjadinya kelahiran bayi berat badan lahir rendah (BBLR) di Klinik Helen Tarigan. Peneliti melakukan survey awal terhadap 6 kasus ibu hamil tentang pencegahan BBLR yang terjadi pada tahun 2021.Metode : Penelitian ini bersifat Deskriptif, Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Metodesecara Accidential Samplingdengan jumlah responden sebanyak 20 responden.yang ada di klinik Bidan Helen.Hasil : Berdasarkan pengetahuan responden yang berpengetahuan baik (76%-100%) sejumlah 14 orang (66,7%), berpengetahuan cukup (56%-75%) sejumlah 5 orang (23,8%) dan yang berpengetahuan kurang (<56%) sebanyak 1 orang (4,8%). Pembahasanberdasarkan hasil penelitian didapat hasil sebagian besar ibu hamil di Klinik Helen Tarigan memiliki pengetahuan yang baik tentang Pencegahan BBLR. Kesimpulan : Untuk itu hendaknya tenaga kesehatan dapat memberikan pendidikan Kesehatan tentang Pencegahan BBLR supaya dapat menambah atau meningkatkan wawasan ibu hamil. Kata Kunci :    Pengetahuan, Ibu Hamil TM II Tentang Pencegahan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)
TINGKAT PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR DI KLINIK BIDAN KRISTINA PERUMNAS KALSIM KOTA SIDIKALANG TAHUN 2021 Margaretha Yosevine Sidabutar; Risda M. Manik; Risda Mariana Manik
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 7, No 2 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v7i2.1796

Abstract

Latar Belakang: Omphalitis adalah infeksi pada umbilikus dan jaringan di sekitarnya, yang terjadi terutama pada periode neonatal. Ini terbatas pada sekitar umbilikus di sebagian besar bayi baru lahir. Namun, dapat dengan cepat berkembang menjadi infeksi sistemik dan kematian, dengan perkiraan angka kematian antara 7% sampai 15%. Pengenalan dan pengobatan dini sangat penting untuk mencegah morbiditas dan mortalitas yang terkait dengan omphalitis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Perawatan Tali Pusat Pada Bayi Baru Lahir Di Klinik Bidan Kristina Perumnas Kalsim Kota Sidikalang Tahun 2021. Metode Penelitian: Metode dalam penelitian ini digunakan meyode deskriptif, pengetahuan sampel dilakukan secara Accidential Sampling dengan jumlah responden 20 responden.  Hasil: Menunjukkan bahwa pengetahuan Ibu Nifas tentang Perawatan Tali Pusat Pada Bayi Baru Lahir Di Klinik Bidan Kristina Perumnas Kalsim Kota Sidikalang dengan jumlah 20 responden 20 orang berpengetetahuan baik (100.0%)  berpengetahuan cukup sebanyak 0 orang (56%-75%) berpengetahuan  kurang 0 orang (56%). Menunjukkan bahwa pengetahuan ibu nifas tentang perawatan tali pusat pada bayi baru lahir di Klinik Bidan Kristina Perumnas Kalsim Kota Sidikalang, menunjukkan bahwa dari 20 responden ditemukan umur < 20 tahun sebanyak 0 orang (0.0%) umur 20 – 35 tahun sebanyak 10 orang (100.0%) umur > 35 tahun sebanyak 10 orang (100.0%). Berdasarkan pendidkan SMP diatas  berpengetahuan baik sebanyak 0 orang (0.0%) Pendidikan SMA berpengetahuan baik sebanyak 18 orang (90.0%) Pendidkan SARJANA sebanyak 2 orang (10.0%). Berdasrkan dari 20 responden ditemukan umur < 20 tahun sebanyak 0 orang (0.0%) umur 20 – 35 tahun sebanyak 10 orang (100.0%) umur > 35 tahun sebanyak 10 orang (100.0%). Berdasarkan dari Paritas Primipara sebagian besar berpengetahuan baik 6 orang (30.0%) berpengetahuan cukup 0 orang (0.0%) berpengetahuan kurang 0 orang (0.0%). Multipara berpengetahuan baik 7 orang (35.0%) berpengetahuan cukup 0 orang (0.0%) berpengetahuan kurang 0 orang  (0.0%). Grande Multipara berpengetahuan baik 7 orang (35.0%) berpengetahuan cukup 0 orang (0.0%) berpengetahuan kurang 0 orang  (0.0%). Pembahasan: Pembahasan Berdasarkan Hasil penelitian didapat hasil sebagian besar ibu Nifas di Klinik Bidan Kristina Perumnas kalsim Kota Sidikalang Tahun 2021 berpengetahuan baik pada perawatan Tali Pusat Pada Bayi Baru Lahir untuk itu supaya ibu bias meningkatkan dan menambah wawasan ibu.
PENDAMPINGAN KONSELING SEKSUALITAS DAN KELUARAGA BERENCANA ALAMI (KBA) DALAM PERKAWINAN KATOLIK PADA CALON PENGANTIN DI GEREJA KATOLIK RATU ROSARI TANJUNG ANOM Aprilita Br Sitepu; Anita Veronika; Merlina Sinabariba; Desriati Sinaga; R. Oktaviance; Ermawati Arisandy Siallagan; Risda mariana Manik; Bernadetta Ambarita; Lindawati Simorangkir
Jurnal Perak Malahayati: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2021): Vol 3 No 2 November 2021
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.801 KB) | DOI: 10.33024/jpm.v3i2.5273

Abstract

Perkawinan adalah wujud kasih Allah. Perkawinan adalah sarana berbagi kasih sayang secara kudus. Sakramen Perkawinan merupakan Sakramen tertinggi di Gereja Katolik. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memenuhi kebutuhan peserta Kursur Persiaoan Perkawianan (KPP) dalam mempersiapkan diri untuk menjalani kehidupan pernikahan Katolik dan mampu memahami serta mengatasi masalah-masalah seksualitas dan Keluarga berencana (KB) selama menjalani hidup berkeluarga. Metode dalam kegiatan ini adalah dengan memberikan pemaparan materi dengan menggunakan laptoP, LCD dan leaflet. Hasil dari kegiatan ini adalah terdapat peningkatan epngatahuan calon pengantin setelah diberikan konseling ke seksualitas dan Keluaraga Berencana Alami (KBA) dalam perkawinan katolik. diharapkan dengan dilaksanakannya pendampingan konseling tentang seksualitas dan Keluaraga Berencana Alami (KBA) dalam perkawinan katolik pada calon pengantin di gereja katolik ratu rosari tanjung anom para calon pengantin dapat mempersiapkan diri untuk menjalani kehidupan pernikahan katolik dan mampu emngatasi masalah-masalah seksualitas, dan keluarga berencana alami selama menjalani hidup berkeluarga. Kata Kunci : Pendampingan konseling, Seksualitas dan KBA, calon pengantin.