Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode focus group discussion (FGD), penelitian ini bertujuan untuk memotret persepsi para mahasiswa tentang komunikasi dialogis dengan dosen pembimbing dalam proses penulisan skripsi. Pemikiran Y.B. Mangunwijaya tentang seni berkomunikasi menjadi kerangka analisis terhadap data-data yang ditemukan. Ada tiga poin penting yang ditemukan dalam penelitian ini. Pertama, para mahasiswa melihat bahwa menyelesaikan skripsi merupakan tanggungjawab yang harus dilaksanakan. Kedua, dalam proses penulisan skripsi, para mahasiswa merindukan adanya komunikasi dialogis dengan teman-teman, dosen pembimbing dan pimpinan program studi untuk menyemangati dan menemukan solusi terhadap kesulitan yang dihadapi. Ketiga, komunikasi dialogis intensif selama proses penulisan skripsi merupakan kesempatan untuk menemukan jalan-jalan alternatif dalam mengurai persoalan, menemukan solusi dan saling mengembangkan diri. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa para mahasiswa memiliki semangat dan tanggungjawab untuk menyelesaikan skripsi. Komunikasi dialogis dengan dosen pembimbing, teman-teman dan orangtua sangat membantu untuk menemukan dukungan dan solusi.