Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengalaman Bermedia Sosial Kaum Religius di Era Digital David Juliawan Ndruru; Carolus Borromeus Mulyatno; Yohanes Subali; Rian Antony
Jurnal Kewarganegaraan Vol 7 No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v7i1.4757

Abstract

Abstak Saat ini, tren penggunaan media sosial sudah menjadi kebutuhan setiap orang untuk mendukung berbagai aktivitasnya seperti tugas, pekerjaan dan pelayanan. Kaum religius pun tidak lepas dari penggunaan media sosial. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mendalami pengalaman kaum religius dalam bermedia sosial. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Studi fenomenologi ini menerapkan Interpretative Phenomenological Analysis dan menggunakan metode wawancara untuk mendapatkan data. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kaum religius sudah memiliki kecakapan bermedia sosial dengan kritis terhadap informasi, pemanfaatannya untuk menunjang pembelajaran dan pewartaan iman serta selalu memperhatikan etika berkomunikasi. Kata Kunci: Media Sosial, Ajaran Gereja, Kaum Religius Abstract Currently, the trend of using social media has become a necessity for everyone to support various activities such as tasks, work and services. Religious people can not be separated from the use of social media. The purpose of writing this article is to explore the experience of religious people in social media. This study uses a qualitative method with a phenomenological approach. This phenomenological study specifically applies Interpretative Phenomenological Analysis and uses the interview method to obtain data. The results in this study indicate that religious people already have social media skills critically to information, its use to support learning and proclamation of faith and always pay attention to communication ethics. Keywords: Social Media, Church Teaching, Religious
Analisis Implementasi Nilai-nilai Pancasila Dalam Konten Akun Instagram @OMK Indonesia Himawan sulaksono; Lukas Ana Lolorian; Carolus Borromeus Mulyatno; Rian Antony
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 13, No 1 (2023): Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v13i1.16211

Abstract

Media sosial merupakan sarana komunikasi yang umum dipakai oleh semua orang di era digital saat ini. Bagi kaum muda, media sosial telah menjadi sebuah sarana untuk mengaktualisasikan dirinya. Salah satu jenis media sosial yang banyak dipakai oleh kaum muda adalah Instagram. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan data-data tentang bentuk-bentuk implementasi nilai-nilai Pancasila yang terkandung dalam konten-konten akun Instagram @OMK Indonesia. OMK Indonesia merupakan akun Instagram yang banyak diikuti oleh kelompok orang muda Katolik di seluruh Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode analisis isi. Peneliti kualitatif ini menganalisis isi satu per satu konten-konten yang terdapat pada akun Instagram @OMK Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa postingan-postingan Instagram @OMK Indonesia mengandung nilai-nilai Pancasila. Nilai-nilai Pancasila tersebut antara lain nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai kesatuan, nilai kerakyatan dan nilai keadilan sosial. Nilai-nilai ini terwujud dalam aksi solidaritas, saling berbagi, pendalaman iman, perjumpaan dan dialog bersama. Penulis juga merekomendasikan kepada akun ini untuk lebih meningkatkan postingan-postingan tentang implementasi nilai-nilai Pancasila bagi kaum muda. Dengan demikian akun ini tidak melulu berisi tentang ajaran-ajaran agama, namun akun ini juga dapat menjadi sarana menyajikan berbagai praktik implementasi nilai-nilai Pancasila sehingga orang muda mendapatkan edukasi berliterasi digital yang berkualitas. Penerapan nilai-nilai Pancasila tersebut menjadi literasi digital untuk mengangkat kembali nilai-nilai luhur bangsa yang mulai memudar karena arus globalisasi dan sikap hidup yang individualistis. 
YOUTUBE SEBAGAI SARANA KOMUNIKASI EDUKATIF-HUMANIS: ANALISIS KONTEN KANAL YOUTUBE SATU PERSEN Bofry Wahyu Samosir; Enda Sura A. Ginting; Rian Antony
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 4 (2023): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i4.2023.1827-1834

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menganalisis berbagai video yang dibagikan dalam channel youtube Satu Persen sebagai salah satu channel youtube yang bersifat edukatif. Berbagai video yang telah dipilih dianalisis dengan menggunakan metode analisis ini. Metode analisis isi merupakan salah satu metode yang bagus dalam menganalisis media sosial, seperti youtube, khususnya dalam mencermati berbagai topik atau pembicaraan yang bersifat publik yang meliputi gambaran isi, dan karakteristik pesan dalam konten. Lalu pemikiran filsuf Driyarkara mengenai humanisme menjadi instrumen dalam menilai isi dari lima video yang telah dipilih. Berdasarkan pada analisis tersebut, dapat digarisbawahi bahwa video-video dalam channel youtube Satu Persen memiliki kriteria sebagai video yang berbentuk edukatif-humanis. Ada beberapa alasan yang mendukung hal tersebut. Pertama, kelima video tersebut memberikan kesadaran bagi kaum muda tentang pentingnya wawasan yang luas. Kedua, kelima video tersebut berisi tentang pentingnya meraih kesuksesan dalam hidup. Ketiga, kelima video tersebut mendorong kaum muda untuk cerdas dan terampil dalam memperjuangkan hal-hal yang bermanfaat dalam hidup mereka. Keempat, video tersebut berisi tentang tips-tips yang perlu diupayakan dalam mengupayakan kesuksesan. Kelima, video tersebut membantu kaum muda untuk memiliki cara pandang baru dalam memahami dinamika kehidupan secara realistis dan kontekstual.
TEACHING FACTORY LEARNING MANAGEMENT IN DEVELOPING ENTREPRENEURIAL SPIRIT IN STUDENTS: THE STUDY OF SMK MUHAMMADIYAH GAMPING YOGYAKARTA Rian Antony; Adrianus Junaidi Subari; Carolus Borromeus Mulyatno
Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI) Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)
Publisher : Program Studi Teknologi Informasi, Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/pti.v4i2.1409

Abstract

Teaching factory learning plays a significant role in fostering an entrepreneurial spirit, which is the process of developing and implementing creativity and innovations to improve the economy. This research aims to determine the management of teaching factory learning in developing the students' entrepreneurial spirit at SMK Muhammadiyah Gamping. This research is descriptive qualitative research. The research method applied is a case study method with data collection through in-depth interviews. The research results show that the teaching factory learning management has been running well—as can be seen from the optimal functioning of each management function. However, it is necessary to develop more specific teaching factory learning to be competent to provide a more tangible picture for each student, especially in developing an entrepreneurial spirit. With this research, an overview of implementing the teaching factory learning practice that is appropriate, correct, and effective can be discovered in more depth.