Bashori Bashori
Unknown Affiliation

Published : 21 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM (SKI) MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN ARENDS DI MTS YAPITA TAMBUSAI KABUPATEN ROKAN HULU Bashori, Bashori
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 2 No. 2 (2017): Vol. 2 No. 2 Juni 2017
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (587.044 KB) | DOI: 10.36989/didaktik.v2i2.45

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IX pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs PP. YAPITA Tambusai Kabupaten Rokan Hulu. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Time Token Arends pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI). Metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX yang berjumlah 24 orang yang terdiri dari 14 orang siswa laki-laki dan 10 orang siswa perempuan. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi dan tes hasil belajar. Setelah data terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Time Token Arends dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IX. Aktivitas belajar siswa kelas IX mengalami peningkatan dari 53,13% pada sebelum tindakan menjadi 71,88% pada siklus I dan akhirnya mencapai 87,50% pada siklus II. Sementara rata-rata hasil belajar siswa kelas IX mengalami peningkatan dari 65,83 pada sebelum tindakan menjadi 72,08 pada siklus I dan akhirnya mencapai 80,63 pada siklus II. Demikian juga dengan ketuntasan kelas (klasikal) mengalami peningkatan dari 37,50% pada sebelum tindakan, menjadi 70,83% pada siklus I dan akhirnya mencapai 100% pada siklus II.