Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

Kebijakan Swasembada Beras Di Indonesia: Apakah Perlu Dipertahankan? Budiyanto, Budiyanto
PROSIDING SEMINAR NASIONAL AGRIBISNIS PROSIDING SEMINAR NASIONAL PANGAN DAN PERKEBUNAN (Realitas Pangan dan Perkebunan saat ini dan Prospe
Publisher : Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo Kendari Sulawesi Tenggara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37149/11357

Abstract

Pemenuhan kebutuhan pangan yang cukup bagi seluruh penduduk merupakan salah satu kewajiban utama bagi suatu Negara. Indonesia, yang sebagian besar penduduknya mengkonsumsi pangan pokok beras maka kebijakan pembangunan pertanian tanaman pangan di Indonesia difokuskan pada satu komoditas pangan, yaitu beras sehingga muncul kebijakan swasembada beras. Namun sejak diimplementasikan-nya kebijakan tersebut, banyak pakar telah mengkritisinya. Makalah ini berupaya untuk menunjukkan besarnya korbanan yang digunakan untuk mendukung kebijakan swasembada beras, dan berupaya untuk memberikan sumbangan pemikiran dalam menuju ketahanan pangan nasional. Data yang dikumpulkan meliputi: luas panen tanaman pangan, nilai perdagangan pangan dengan luar negeri, dosis penggunaan pupuk dan nilai subsidi pupuk kimia, serta NTP (Nilai Tukar Petani). Selanjutnya, data dianalisis guna menggambarkan dan mendukung pengambilan kesimpulan. Beberapa hal yang bisa disampaikan dalam kaitannya dengan kebijakan swasembada beras adalah terjadinya pemborosan penggunaan sumberdaya, neraca perdagangan produk tanaman pangan Indonesia yang defisit, dan pencemaran lingkungan, serta kesejahteraan petani tidak meningkat secara signifikan.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJA PERAWAT PELAKSANA DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM BETHESDA GMIM TOMOHON Budiyanto, Budiyanto; Rattu, A. J.M.; Umboh, J. M.L.
KESMAS Vol 8, No 3 (2019): Volume 8, Nomor 3, April 2019
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini stres kerja merupakan isu global yang berpengaruh pada seluruh profesi dan pekerja di negara maju maupun berkembang. Stres kerja dapat berdampak pada individu, organisasi, bahkan lingkungan sosial. Prevalensinya yang tinggi, serta dampak yang luas dan berat menjadikan stres kerja masalah yang serius, serta perlu penanganan cepat dan tepat. Sektor kesehatan merupakan salah satu sektor dengan prevalensi stres kerja paling tinggi. Perawat memilik tingkat stres yang lebih tinggi dibandingkan tenaga profesional lainnya di RS. Tujuannya, menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada perawat pelaksana. Penelitian menggunakan metode kuantitatif, dengan jenis deskriptif analitik, menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ialah seluruh perawat pelaksana di ruang rawat inap (N=96). Sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Sampel ialah seluruh perawat pelaksana yang ada saat penelitian dilakukan (86 perawat), dengan tingkat respon 83,9% (n=73). Data primer dikumpulkan menggunakan kuesioner. Tahapan analisis data, terdiri atas editing, coding, processing, cleaning, dan tabulating, dengan menggunakan program komputer. Hasil analisis univariat, bivariat, dan multivariat diperoleh dengan menggunakan uji Chi-Square dan Regresi Logistik, serta disajikan dalam bentuk tabel dan diagram. Kesimpulannya, terdapat hubungan antara beban kerja (p=0,009; OR=0,018), dan sarana/prasarana (p=0,009; OR=0,018) dengan stres kerja. Tidak terdapat hubungan antara iklim organisasi (p=0,639), supervisi keperawatan (p=0,552), dan disiplin kerja (p=1,000) dengan stres kerja. Beban kerja dan sarana/prasarana merupakan variabel yang paling dominan berhubungan dengan stres kerja, dengan kekuatan yang sama.Kata kunci: Stres Kerja, Beban Kerja, Iklim Organisasi, Sarana/Prasarana, Supervisi Keperawatan, Disiplin Kerja ABSTRACTAt present, work stress is a global issue that affects all professions and workers in developed and developing countries. Work stress can have impact on individuals, organizations, and even the social environment. Its high prevalence, wide and severe impacts make work stress a serious problem. It needs fast and appropriate handling. Health sector is one of the sectors with the highest prevalence of work stress. Nurses have higher level of stress than other professionals in the hospital. The Aims, To analyze the factors associated with work stress on nurses in the inpatient care units of the Bethesda GMIM General Hospital Tomohon. The study used a quantitative method, with descriptive analitycal type, using a cross sectional approach. The study’s population was all nurses in the inpatient care units (N = 96). The study’s sample was determined using total sampling tachnique. The sample was all nurses who were available at the time of the study was conducted (86 nurses), with response rate 83.9% (n=73). Primary data was collected using questionnaires. Data analyzing stages were consisted of coding, processing, cleaning, and tabulating, using computer programs. The results of univariate, bivariate, and multivariate analysis were obtained used Chi-Square and Logistic Regression test, and were presented in forms tables and diagrams. The Conclusions, There is a relationship between workload (p=0.009; OR=0.018), facilities/infrastructure (p=0.009; OR=0.018) and work stress. There is no relationship between organizational climate (p=0.639), nursing supervision (p=0.552), work discipline (p=1,000) and work stress. Workload and facilities/infrastructure variables are the most dominant variables related to work stress. Keywords: Work Stress, Workload, Organizational Climate, Facilities/Infrastructure, Nursing Supervision, Work Discipline
PROSPEK PENGEMBANGAN USAHA IKAN KERAPU SUNU (Plektropomus leopardus) PADA KARAMBA JARING APUNG BERBASIS AGRIBISNIS Hendratno, Seffyan; Bafadal, Azhar; Budiyanto, Budiyanto
Jurnal Sosio Agribisnis Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Sosio Agribisnis (JSA)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.42 KB) | DOI: 10.33772/jsa.v1i1.1831

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2015 sampai Desember 2016 di Perairan Kecamatan Tanggetada Kabupaten Kolaka. Penelitian ini bertujuan menganalisis prospek usaha budidaya kerapu sunu dengan sistem KJA dan menganalisis strategi pengembangan usaha budidaya ikan kerapu sunu dengan sistem KJA di Kecamatan Tanggetada Kabupaten Kolaka di masa yang akan datang. Metode penelitian ini menggunakan metode sensus dan data yang digunakan dalam penelitian dilakukan secara deskriptif (aspek teknis, aspek managerial, aspek pasar) dan kuantitatif dilakukan untuk menganalisis data finansial (R/C Ratio). Jenis data yang digunakan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian dari beberapa kondisi aspek teknis, aspek managerial, dan aspek pasar layak untuk dikembangkan dan hasil perhitungan Revenue Cost Ratio diperoleh nilai sebesar 3,79, dimana usaha budidaya ikan kerapu sunu di Kecamatan Tanggetada Kabupaten Kolaka layak dibudidayakan karena melihat penerimaan yang cukup tinggi. Hasil analisis SWOT berada pada strategi difersifikasi dimana usaha budidaya ikan kerapu sunu di Kecamatan Tanggetada walaupun menghadapi tantangan berat namun perlu meningkatkan kualitas dan kuantitas produk untuk menjamin keberlajutan dari usaha budidaya kerapu sunu di Kecamatan Tanggetada.Kata Kunci: Faktor Internal, Faktor Eksternal, Prospektif, Budidaya Kerapu Sunu, KJA.
Microgrid Development Using a Grid Tie Inverter Santoso, Hartono; Budiyanto, Budiyanto
Makara Journal of Technology Vol 17, No 3 (2013)
Publisher : Directorate of Research and Community Services, Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.78 KB) | DOI: 10.7454/mst.v17i3.274

Abstract

The use of renewable energy sources (RES), especially photovoltaic (PV), to meet the demand of electrical energy has been  getting  a  great  deal  of  attention  as  an  alternative  solution  to  electrical  energy  deficit  problems.  RES  are  being applied  in  power  systems  in  a  variety  of  configurations  including  microgrid  systems.  One  of  the  characteristics  of  a microgrid  is  capability  to  supplying  power  to  grid  when  there  is  an  excess  power  to  supply  local  load.  This  research examines  the  chances  of  saving  power  consumption  from  grid  using  power  converters  grid  tie  inverter  (GTI)  in  a microgrid configuration. The test is done by using a zero load and power distribution methods. Test results show grid tie GTI  capable  of  supplying  electrical  power  to  grid  up  to  98%  of  the  input  power  converter.  In  the  microgrid configuration power usage from grid can be reduced up to 91%, which should be supplied from the grid to load.
PENGEMBANGAN EDUCATION GAME UNTUK PEMBELAJARAN PERBAIKAN SISTEM PENGISIAN DAN IDENTIFIKASI KOMPONEN-KOMPONENNYA Budiyanto, Budiyanto; Widjanarko, Dwi; Pramono, Pramono
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 14, No 2 (2014)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran education game dan mengetahui peningkatan prestasi siswa kelas XI TKR SMK N 1 Puring, Kebumen pada pembelajaran sistem pengisian dan identifikasi komponen-komponennya yang menggunakan education game. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, lembar tes validasi dan soal(pretest-posttest). Teknik analisis data dilakukan dengan deskriptif kualitatif dan membandingkan hasil uji penerapan pretest-posttest antara kelas yang menggunakan media education game dan kelas yang tidak menggunakan media education game. Pendekatan penelitian pengembangan yang meliputi beberapa tahap yaitu dengan model ADDIE (Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate). Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran dinyatakan layak berdasarkan uji kelayakan produk dengan persentase kelayakan: 79,83% menurut ahli media, 88,46% menururt ahli materi, 92,45% menurut guru, dan 83,22% menurut siswa. Media pembelajaran dengan education game telah teruji keefektifannya dengan hasil nilai rata-rata kelas dengan media education game lebih tinggi dibanding kelas yang tidak menggunakannya.
Sistem Monitoring Energi Listrik Sel Surya Secara Realtime dengan Sistem Scada Chamdareno, Prian Gagani; Azharuddin, Faris; Budiyanto, Budiyanto
eLEKTUM Vol 14, No 2 (2017): eLEKTUM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/elektum.14.2.35-42

Abstract

Pemantauan dari penggunaan dan penghasilan energi merupakan salah satu upaya untuk menjaga ketersediaan energi, sehingga penggunaan energi yang berlebihan akan dapat dihindari dan penggunaan energi tersebut akan semakin tepat guna yang diimplementasikan dengan sistem yang mendukung seperti pemantauan, pengkontrolan perangkat dan  pengolahan data, pada sistem SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition) ini memuat sebuah sistem pengawasan dan pengendalian,  dengan  cara  melakukan pengumpulan dan analisa data secara real time dan dapat diakses melalui web. Aplikasi server dibuat dengan programming Visual Basic yang digunakan untuk pemantauan data secara real-time, melakukan pengkontrolan perangkat keras dan data sensor disimpan kedalam database SQL Server agar dapat menampilkan history data maupun untuk pengolahan data lain.
APLIKASI PYRANOMETER DIGITAL BERBASIS NODE WEBKIT DENGAN SISTEM PENAMPILAN DATA SECARA REALTIME Novriansyah, Novriansyah; Chamdareno, Prian Gagani; Budiyanto, Budiyanto
eLEKTUM Vol 14, No 1 (2017): ELEKTUM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/elektum.14.1.9-15

Abstract

Pyranometer mempunyai peranan yang sangat penting dalam pengukuran radiasi matahari,keberadaan Pyaranometer menjadi salah satu alat ukur radiasi matahari dan menjadi fungsi sebagai penentulokasidariPembangkit Listrik Tenaga Surya sebagai sumber daya energi terbarukan.Penulisan ini membahas mengenai fungsi dariPyranometer digital yang di kembangkan dengan pembuatan suatu aplikasi yang dapat menampilkan data history secara realtime dalam pembacaan alat ukur radiasi matahari. Aplikasi ini dibuat dengan tujuan untuk menampilkan data pengukuran secara realtime dengan tampilan grafik . Pembuatan aplikasi ini menggunakan alat pengukur jenis Solar Power Meter TM-206 sebagai data input yang akan diolah menggunakan program Html dan Javascript oleh Arduino Uno dan Ethernet Sheild sebagai data output perangkat kontroler yang menghubungkan data olahan Arduino uno menggunakan program SQlite yang di compailer ke aplikasi berbasis Node Webkit sebagai tempat penyimpanan data pada PC Server, dalam pembuatan aplikasi ini menggunakan aplikasi Highchart saat menampilkan penyajian data berbentuk grafik secara realtime. Sehingga disimpulkan bahwa aplikasi ini memudahkan dan membantu penggunaan dalam melihat nilai data pengukuran pada waktu perdetik, menit, jam, hari, bulan dan tahun.Serta dapat sebagai penentu lokasi tempat dimana dearah terbaik untuk di bangunnya PLTS.
KARAKTRISTIK PEMBEBABAN GENERATOR SINKRON 3 FASA, 1Kw, 380Volt, 50 HZ DENGAN RHEOSTAT KAWAT NIKELIN KANTHAL N-80 SKALA LABORATORIUM Budiyanto, Budiyanto; Gagani Chamdareno, Prian; Nays, Faisal
eLEKTUM Vol 12, No 1 (2016): eLEKTUM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/elektum.12.1.51-56

Abstract

Rheostat adalah alat yang di gunakan untuk pembebanan saat pengujian-pengujian sirkuit dengan sistem resistansi. Rheostat mempunyai fariasi daya mulai dari daya yang kecil sampai daya yang besar. Rheostat di buat dengan menggunakan belitan kawat nikelin yang di belitkan pada sebuah isolator berbentuk lingkaran ataupun bisa juga kotak persegi panjang. Dengan wiper geser rheostat dapat di seting resistanya sesuai dengan yang di butuhkan. Rheostat dapat dibuat dengan gulungan kawat resistansi yang di belitkan pada isolator tahan panas yang di pegang dengan suatu logam berbentuk silinder. Penelitian ini menggunakan genertor 3 Fasa ,1kW 380 Volt 50 HZ, dengan beban rheostat dengan nilai resistansi sebesar 50-500 Ohm, dengan arus maksimal 2 A dari kawat belitan nikelin kanthal N-80, dengan tegangan masing – masing fasa sebesar 220 Volt.
RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI BEBAN LISTRIK RUMAH TANGGA BERBASIS KAPASITAS DAYA TERPASANG Kurniawan, Andi; Budiyanto, Budiyanto
eLEKTUM Vol 11, No 2 (2015): eLEKTUM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/elektum.11.2.20-28

Abstract

Kemampuan akan daya yang terpakai pada beban listrik rumah tangga sangat terbatas tergantung darikapasitas daya listrik yang dicatu oleh PLN, sedangkan kebutuhan energi listrik seringkali melampaui kapasitasdaya yang terpasang. Dari permasalahan yang timbul ini maka dibutuhkan sebuah piranti/alat yang dapatmengoptimalkan pasokan daya yang terpakai agar menjadi lebih efisien. Salah satu upaya yang dilakukan adalahdengan menerapkan sistem pewaktu jam operasional yang tepat dan membatasi arus yang mengalir padarangkaian listrik. Hasil yang diperoleh kapasitas daya terpakai dapat digunakan secara efisien selama 24 jamsesuai kapasitas daya terpasang (450, 900 dan 1300 VA).
Competence of Non-PLB Teachers’ Teams (Preparation and Performance Impact Assessment) Caturwangi, Desak Ketut; Budiyanto, Budiyanto; Wahyudi, Ari
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa VOL 4, NO 1 (2017): JURNAL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN LUAR BIASA
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.583 KB)

Abstract

The efforts to improve competency of non-PLB (Special Education) SLB (Special School) teachers in Bali Province have been programmed by Disdikpora (Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga/the Office of Youth and Sports) of Bali Province in the form of Training of Teachers’ Competency of SLB held in P4TK TK and PLB Bandung. This study was conducted to describe the efforts of the Officer of Youth and Sports of Bali Province in the preparation of the implementation of Training for Teachers’ Competency of SLB non-PLB in Denpasar, the conformity of training material and to determine the implications of SDLB non-PLB teachers’ performance in Denpasar in planning, implementing, and assessment of learning. This type of the research approach is descriptive qualitative. This research was conducted at the Officer of Education, Youth and Sports in Bali Province namely SLB A, B, C and C1 in Denpasar city. The data collection techniques used included observation, interview and documentation. The results of this study indicated that the competence increasing programs of non-PLB SDLB teachers in Denpasar accomplished through cooperation between Disdikpora of Bali province and P4TK TK and PLB Bandung. The Structural program supports SDLB teacher competence in teaching-learning process. Teachers of non-PLB SDLB can make a plan, implement and assess learning. Based on the above results, it can be concluded that: (1) program to improve the quality of SLB teachers in Bali province has been pursued through the implementation of SLB Teacher Competency Training. (2) The training materials is in accordance with the principles of ABK (Special need children) learning. (3) In the learning planning process, it is found some teachers who still need assistance process Upaya meningkatkan Kompetensi Guru SLB Non-PLB di Provinsi Bali telah diprogramkan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali dalam bentuk Diklat Kompetensi Guru SLB yang dilaksanakan di P4TK TK dan PLB Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali dalam penyiapan pelaksanaan Diklat Kompetensi Guru SLB Non-PLB di Kota Denpasar, mendeskripsikan kesesuaiaan materi diklat dan untuk mengetahui implikasi kinerja guru SDLB Non-PLB Kota Denpasar dalam kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian adalah deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali, SLB A, B, C dan C1 Kota Denpasar. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa program peningkatan kompetensi guru SDLB non-PLB di Kota Denpasar terlaksana melalui kerjasama antara Disdikpora Provinsi Bali dengan P4TK TK dan PLB Bandung. Struktur Program menunjang kompetensi guru SDLB dalam proses belajar-mengajar. Guru SDLB Non-PLB dapat merencanakan, melaksanakan dan menilai pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa; (1) program peningkatan kualitas guru SLB di Provinsi Bali telah diupayakan melalui pelaksanaan Diklat Kompetensi Guru SLB; (2) materi diklat sesuai prinsip-prinsip pembelajaran ABK.; (3) proses perencanaan pembelajaran, ditemukan beberapa orang guru yang masih membutuhkan proses pendampingan.