Resmi Hutasoit
Satya Wacana Christian University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Media Sosial Sebagai Ruang Sakral: Gereja yang Bertransformasi bagi Perkembangan Spiritualitas Generasi Z dalam Era Digital Rumondang Lumban Gaol; Resmi Hutasoit
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi Vol 7, No 1 (2021): KENOSIS: JURNAL KAJIAN TEOLOGI
Publisher : IAKN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37196/kenosis.v1i1.284

Abstract

Generation Z is the generation that was born where internet technology already exists. The development of internet technology, especially digital social networks and wireless cellular devices, has fundamentally changed how Generation Z thinks in living life, both for communication, relationships, leadership, authority, and forming today's community. Therefore, digital social networks have profound implications for church ministry in the digital age. This study aims to propose the importance of social media as a teaching medium for Generation Z to build the spirituality of Generation Z in the digital era. The research method used in this paper is a literature study (library). Through this research study, it can be concluded that social media can be used as a sacred space and a tool to present a networked church, build and foster relationships with generation Z in the love of Christ. But real life or face-to-face with Generation Z is still important. Both virtual and real must be used in balance.AbstrakGenerasi Z adalah generasi yang lahir di mana teknologi internet sudah ada. Perkembangan teknologi internet, terutama jaringan sosial digital dan perangkat seluler nirkabel secara fundamental telah mengubah cara berpikir generasi Z dalam menjalani kehidupan, baik untuk komunikasi, hubungan, kepemimpinan, otoritas dan membentuk komunitas saat ini. Oleh karena itu, jaringan sosial digital sangat memiliki implikasi mendalam untuk pelayanan gereja di era digital. Tujuan penelitian ini adalah mengusulkan pentingnya media sosial sebagai media pengajaran bagi generasi Z guna membangun spiritualitas generasi Z dalam era digital. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisan ini adalah studi literatur (kepustakaan).  Melalui kajian penelitian ini dapat disimpulkan bahwa media sosial dapat dijadikan sebagai ruang sakral dan alat untuk menghadirkan gereja yang berjejaring, membangun dan membina hubungan dengan generasi Z dalam kasih Kristus. Namun kehidupan real atau tatap-muka bersama generasi Z adalah tetap penting. Baik virtual dan real harus digunakan secara balance.Â