Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Madu : Jurnal Kesehatan

Optimalisasi Asupan Gizi Dalam Upaya Mencegah dan Menurunkan Stunting Pada Bayi dan Balita Di Indonesia Pratiwi Puji Lestari
Madu : Jurnal Kesehatan Vol 8, No 2 (2019): DESEMBER 2019
Publisher : Program Studi DIV Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31314/mjk.8.2.90-95.2019

Abstract

Introduction: In developing countries, morbidity and mortality in children under five is largely influenced by nutritional status. The development of nutritional problems in Indonesia is increasingly complex today, one of which is the problem of stunting. Stunting can be diagnosed through an anthropometric index of height for age which reflects the linear growth achieved in pre and postpartum with indications of long-term malnutrition as a result of inadequate nutrition. Method: This paper uses a literature study method or literature review. Review literature. The literature study method is a series of activities relating to the method of collecting library data, reading and taking notes, and managing writing materials. Results: From the literature study, it is known that stunting that occurs during childhood is a risk factor for increased mortality, low cognitive abilities, and motor development as well as imbalanced body functions. Conclusion: To overcome this, it is necessary to take preventive measures from the government and the community such as providing nutrition, carbohydrates, counseling on the importance of nutrition and socializing the negative impact of malnutrition for the community.Pendahuluan: Di negara berkembang, kesakitan dan kematian pada anak balita banyak dipengaruhi oleh status gizi. Perkembangan masalah gizi di Indonesia semakin kompleks saat ini, salah satunya yaitu mengenai persoalan Balita Pendek (stunting). Stunting dapat di diagnosis melalui indeks antropometri tinggi badan menurut umur yang mencerminkan pertumbuhan linier yang dicapai pada pra dan pasca persalinan dengan indikasi kekurangan gizi jangka panjang, akibat dari gizi yang tidak memadai. Metode: Makalah ini menggunakan metode studi kepustakaan atau literatur review. Literatur review. Metode studi literatur adalah serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, serta mengelolah bahan penulisan. Hasil: Dari hasil studi literatur diketahui bahwa stunting yang terjadi pada masa anak merupakan faktor risiko meningkatnya angka kematian, kemampuan kognitif, dan perkembangan motorik yang rendah serta fungsi-fungsi tubuh yang tidak seimbang. Kesimpulan: Untuk mengatasi hal tersebut perlu adanya upaya pencegahan dari pemerintah maupun masyarakat seperti pemberian nutrisi, karbohidrat, penyuluhan akan pentingnya gizi dan sosialisasi mengenai dampak negatif kurang gizi bagi mmasyarakat.