Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbandingan pengolahan limbah cair karet dengan koagulan asam formiat, asap cair dan asam sulfat menggunakan teknologi membran Muhammad Hatta Dahlan; Willtri Sitaggang; Dedy Sinambela
Jurnal Teknik Kimia Vol 22 No 4 (2016): Jurnal Teknik Kimia
Publisher : Chemical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah utama yang terjadi dalam pengolahan karet (bokar) jenis SIR 20 adalah mutu bokar yang rendah dan bau busuk yang menyengat sejak dari kebun. Mutu bokar yang rendah ini disebabkan petani menggunakan bahan pembeku lateks (getah karet) yang tidak dianjurkan dan merendam bokar di dalam kolam/sungai selama 7-14 hari. Hal ini akan memacu berkembangnya bakteri perusak antioksidan alami di dalam bokar. Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan hasil uji limbah cair karet dengan koagulan asam formiat, asap cair dan asam sulfat menggunakan membrane keramik.penelitian ini menggunakan membran keramik dengan komposisi tanah liat, bentonit dan zeolit divariasikan. Membran I dengan 50% bentonit dan 50% tanah liat; membran II dengan 50% zeolit dan 50 zeolit;. Sampel limbah cair karet yang diteliti adalah BOD, COD, TSS dan kekeruhan. Selain keempat parameter, pengaruh waktu juga dihiting dengan beda waktu 30, 60, 90 dan 120 menit. Dari hasil penelitian diketahui bahwa membran II merupakan filter yang paling baik dengan hasil analisa BOD, COD, TSS, Kekeruhan yang paling kecil dan limbah cair karet berkualitas yang dihasilkan adalah terdapat pada asam sulfat.