Siti Rahmawati
Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Tadulako Tondo-Palu Sulawesi Tengah - Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Survey Kematian lbu Hamil dan Melahirkan dengan Faktor antara (Intermediate Determinan) di RS Undata dan Masyta Kota Palu Rahmawati, Sitti
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 1 No. 16 (2014): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v1i16.678

Abstract

Kajian ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar faktor penyebab yang mempengaruhi kematian maternal di Kota Palu, dan bagaimana faktor interaksi faktor keterlambatan mengambil risiko, dan keterlambatan tindakan pelayanan medis di rumah sakit. oleh karena itu diperlukan analisis untuk menentukan uji statistik perbandingan keterlambatan dengan kematian ibu hamil, melahirkan dan nifas antara kasus dan kontrol terlihat dengan jelas terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara keterlambatan mengenai bahaya atau risiko dan pengambilan keputusan merujuk dengan kasus kematian maternal dengan nilai p=0,002 (P<0.05). Hasil analisis menunjukkan penyebab kematian ibu bersalin salah satunya disebabkan karena keterlambatan memutuskan untuk merujuk kerumah sakit, artinya keterlambatan dari waktu tiba di rumah sakit sampai penanganan medis menjadi salah satu sebab terjadinya kematian ibu hamil dan persalinan, dan angka kematian maternal (Maternal Mortality Rate) adalah rasio jumlah kematian maternal terhadap 100.000 kelahiran hidup. Angka ini merupakan indikator penting dalam upaya mencapai mutu layanan kesehatan yang lebih baik bagi ibu hamil dan melahirkan di Kota Palu.
PENGARUH PERAWATAN KEHAMILAN ANTENATAL CARE TERHADAP KEMATIAN IBU MELAHIRKAN DI RUMAH SAKIT KABELOTA DONGGALA SULAWESI TENGAH Siti Rahmawati
Jurnal Kawistara Vol 6, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.206 KB) | DOI: 10.22146/kawistara.15593

Abstract

One of the factors of the high number for Maternal Mortality Rate (MMR) in Indonesia is caused by thelow prenatal care and assistance by healthcare workers. In Central Sulawesi, MMR is still quite high,269 per 100 thousand live births, meanwhile, the standard number of the Ministry of Health is 226 per100 thousand live births. This study aims to determine the effect of prenatal care on maternal mortalityusing retrospective studies and logistic regression data analysis. The tabulation result of the datashowed that the relationship between prenatal care and maternal mortality was significant confidencelevel of 95%. The significance of that relationship was showed by Chi-Square= 5.84 at P<0.05 or P<0.02.OR value was 2.77 at IK 95% between 1.20 to 6.41. It showed that the chances of maternal mortality inthe subjects with poor antenatal care was about 2.77 times compared with the chance of the subject tolife. The complications which occured during the delivery and the quality of aid delivery encompassedbirth attendant for implementing the “3” clean pantographs and Kala III active management. Both ofthem statistically have a significant relationship with the incidence of maternal mortality.
Survey Kematian lbu Hamil dan Melahirkan dengan Faktor antara (Intermediate Determinan) di RS Undata dan Masyta Kota Palu Sitti Rahmawati
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 1 No. 16 (2014): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v1i16.678

Abstract

Kajian ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar faktor penyebab yang mempengaruhi kematian maternal di Kota Palu, dan bagaimana faktor interaksi faktor keterlambatan mengambil risiko, dan keterlambatan tindakan pelayanan medis di rumah sakit. oleh karena itu diperlukan analisis untuk menentukan uji statistik perbandingan keterlambatan dengan kematian ibu hamil, melahirkan dan nifas antara kasus dan kontrol terlihat dengan jelas terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara keterlambatan mengenai bahaya atau risiko dan pengambilan keputusan merujuk dengan kasus kematian maternal dengan nilai p=0,002 (P<0.05). Hasil analisis menunjukkan penyebab kematian ibu bersalin salah satunya disebabkan karena keterlambatan memutuskan untuk merujuk kerumah sakit, artinya keterlambatan dari waktu tiba di rumah sakit sampai penanganan medis menjadi salah satu sebab terjadinya kematian ibu hamil dan persalinan, dan angka kematian maternal (Maternal Mortality Rate) adalah rasio jumlah kematian maternal terhadap 100.000 kelahiran hidup. Angka ini merupakan indikator penting dalam upaya mencapai mutu layanan kesehatan yang lebih baik bagi ibu hamil dan melahirkan di Kota Palu.
The Role of Remittance in the Development of Migrant Origin Areas in Parigi Moutong Regency, Central Sulawesi Province Syamsuddin HM; KHaeruddin Thaha; Rahmawati Atjo; Laendatu Paembonan
Enrichment : Journal of Management Vol. 12 No. 1 (2021): November: Management Science
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (789.174 KB)

Abstract

This study aims to analyze the effect of remittances on development in the area of ​​origin of migrants, the impact of remittances on the welfare of households of origin, the use of remittances by households of migrant origin and to analyze the difference in remittance values between international migrants and regional migrants. The method of determining the sample using snowball sampling. The analytical method used is cross tabulation and Chi-Square analysis. The results show that remittances of migrant workers contribute to development in the migrant workers' origin areas. Most (57.3%) the proportion of remittances of migrant workers is used to meet daily consumption needs. While the other 47.2 percent is used for investment in education, health, gardens, vehicles and building houses. There is a positive relationship between the amount of remittances sent by migrant workers and the allocation of remittances for productive business activities. There is a very significant difference between the remittances of international migrant workers and the remittances of internal migrant workers.