Abd Hafiz
Jurusan Seni Rupa, FBS Universitas Negeri Padang Kampus UNP Air Tawar Padang, 25131, Indonesia

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Komposisi: Jurnal Pendidikan Bahasa, Sastra, dan Seni

NEED ANALYSIS OF SCIENTIFIC-BASED APPROACH WORKSHEET BY USING DISCOVERY LEARNING MODEL FOR SENI BUDAYA AT JUNIOR HIGH SCHOOL Wisdiarman Wisdiarman; Abdul Hafiz
Komposisi: Jurnal Pendidikan Bahasa, Sastra, dan Seni Vol 18, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.268 KB) | DOI: 10.24036/komposisi.v18i1.7742

Abstract

ANALISIS KEBUTUHAN LKS BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIKDENGAN MODEL DISCOVERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN SENI BUDAYA DI SMPAbstract The purpose of this research is to: 1) find out the teacher's need for worksheet that can assist the students in art and cultural learning of fine art material; 2) to know the student's need for LKS that can help students in learning art and culture especially fine art material; 3) to know the needs of art and cultural learning of fine art material will worksheet based on scientific approach with discovery learning model. This research used descriptive qualitative method. Subjects in this study were art teacher of culture and grade VII junior high school students in Bukittinggi. Techniques of collecting data were interview, questionnaire and observation. The result of this research are: 1) the teachers of cultural art of junior high school in Bukittinggi need worksheets in the implementation of art and cultural learning in fine art material, 2) students need worksheet in the implementation of art and cultural learning of fine art material and 3) art learning implementation of art material art need LKS based scientific approach with discovery learning model that can help students master the material better.AbstakTujuan dari penelitin ini adalah untuk: 1) mengetahui kebutuhan guru akan LKS yang dapat membantu siswa dalam pembelajaran seni budaya materi seni rupa; 2) mengetahui kebutuhan siswa akan LKS yang dapat membatu siswa dalam pembelajaran seni budaya materi seni rupa; 3) mengetahui kebutuhan pembelajaran  seni budaya materi seni rupa akan LKS  berbasis pendekatan saintifik dengan model discovery learning.  Metode yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  metode  deskriptif  kualitatif. Subjek  dalam  penelitian  ini  adalah  guru seni budaya  dan  siswa  kelas VII SMP di Kota Bukittinggi.  Teknik pengumpulan data adalah wawancara,  penyebaran  angket dan observasi.  Hasil dari penelitian ini adalah:  1)  guru seni budaya SMP Bukittinggi  membutuhkan  LKS  dalam pelaksanaan pembelajaran seni budaya materi seni rupa, 2) siswa membutuhkan LKS dalam pelaksanaan pembelajaran seni budaya materi seni rupa dan 3) pelaksanaan pembelajaran seni budaya materi seni rupa membutuhkan LKS berbasis pendekatan saintifik dengan model discovery learning, sehingga dapat membantu siswa menguasai materi dengan lebih baik. Kata kunci: analisis kebutuhan, pembelajaran seni rupa, LKS berbasis pendekatan saintifik 
THE EFFECT OF PEER TUTORING METHOD TOWARD LEARNING ACHIEVEMENT VIEWED FROM STUDENTS’ LEARNING MOTIVATION IN THE FORM DRAWING II SUBJECT AT DEPARTMENT OF FINE ART OF FBS UNP PADANG Abd. Hafiz; Wisdiarman Wisdiarman
Komposisi: Jurnal Pendidikan Bahasa, Sastra, dan Seni Vol 15, No 1 (2014)
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.532 KB) | DOI: 10.24036/komposisi.v15i1.7327

Abstract

PENGARUH METODE PEER TUTORING (TUTOR SEBAYA) TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATA KULIAH MENGGAMBAR BENTUK II PADA JURUSAN SENI RUPA FBS UNP PADANGAbstractThe objective of this research was to find out the effect of Peer Tutoring Method on the students’ learning achievement with regards to their motivation in Form Drawing II class. It was a quasi-experiment research employing 2X2 factorial designs. Students at the Department of Fine Arts were the population of the research while the research samples were 60 students, from two different classes, taking Form Drawing II course during July-December 2014 academic term. The data were collected by administering questioners on motivation and administering tests to the students. A two-way variant analysis was used to analyze the data. The research findings were: 1) the students taught by using Peer Tutoring Method got better results than that of those taught by using conventional teaching methods, 2) the students having high motivation gained better achievement than those having less motivation, 3) there was no interaction between Peer Tutoring Method and student motivation on their learning results. For those reasons, lecturers teaching Form Drawing II classes and other courses with similar characteristics are suggested to use Peer Tutoring Method.Keywords: peer tutoring method, learning motivation,                     learning results AbstrakTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Metode tutor sebaya terhadap prestasi belajar siswa berkaitan dengan motivasi mereka dalam kelas Menggambar Bentuk II. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu menggunakan 2X2 desain faktorial. Mahasiswa di Jurusan Seni Rupa menjadi populasi penelitian sedangkan sampel penelitian adalah 60 mahasiswa, dari dua kelas yang berbeda, yang mengambil matakuliah Menggambar Bentuk II selama semester Juli-Desember 2014. Data dikumpulkan dengan pemberian kuesioner motivasi dan pemberian tes kepada mahasiswa. Analisis varian dua arah digunakan untuk menganalisis data. Temuan penelitian adalah: 1) mahasiswa yang diajarkan dengan menggunakan metode peer tutor mendapat hasil yang lebih baik daripada yang diajarkan dengan menggunakan metode pengajaran konvensional, 2) siswa yang memiliki motivasi tinggi memperoleh prestasi yang lebih baik daripada mereka yang memiliki motivasi kurang, 3) tidak ada interaksi antara metode totor sebaya dan motivasi siswa pada hasil belajar mereka. Untuk itu, dosen yang mengajar kelas Menggambar Bentuk II atau matakuliah lain yang memiliki karakteristik serupa disarankan untuk menggunakan metode tutor sebaya.Keywords: metode tutor sebaya, motivasi belajar, hasil belajar