Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KETERAMPILAN MENJUAL PADA PENGURUS POSYANTEK (POS PELAYANAN TEKNOLOGI) KECAMATAN SERPONG UTARA Syafieq Fahlevi Almassawa; Irwan Suhartono
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 2, No 1 (2019): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.7 KB) | DOI: 10.32493/j.pdl.v2i1.3614

Abstract

ABSTRAK Tujuan tulisan ini adalah untuk memberikan pembekalan ketrampilan dalam menjual, menumbuhkan semangat berwiraswasta pengurus POSYANTEK Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan sehingga mereka dapat menyampaikannya pada setiap anggota.Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini merupakan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi selain pengajaran dan Penelitian.Dengan adanya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat diharapkan keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi besar terhadap pengembangan dan penerapan keilmuan kepada masyarakat.Hasil pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh diharapkan semakin bertambahnya keilmuan dan wawasan para pengurus Posyantek (pos pelayanan teknologi) Bisa Kecamatan Serpong Utara, Serpong, agara dapat memahami bagaimana melakukan  kegiatan menjual yang berkualitas dan amanah sehingga bisa memajukan Posyantek tersebut. 
PENGARUH BREAK EVEN POINT TERHADAP PENGANGGARAN LABA PADA PT KALBE FARMA, JAKARTA PERIODE 2012 - 2016 Irwan Suhartono
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 1, No 3 (2018): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.226 KB) | DOI: 10.32493/skt.v1i3.1089

Abstract

ABSTRACTPenelitian ini dilakukan dengan tujuan Mengetahui Break Even Point pada PT. Kalbe Farma Tbk periode 2012 - 2016, Mengetahui Laba pada PT. Kalbe Farma Tbk periode 2012 - 2016, Mengetahui Pengaruh Break Even Point terhadap perencanaan laba pada PT. Kalbe Farma Tbk. Penelitian ini menggunakan desain penelitian studi kasus pada PT. Kalbe Farma Tbk, Jakarta. Pendekatan secara tabelaris, yaitu dengan cara menghitung jumlah penghasilan dan biaya pada berbagai tingkat atau valume penjualan/produksi dan Pendekatan secara aruthmatik. Data diperoleh dengan menggunakan teknik dokumentasi dan observasi. Analisis data menggunakan menggunakan perhitungan BEP rupiah, Analisis korelasi dan Koefisien Determinasi dan Uji Hipotesis.Hasil Analisis sebagai berikut: Berdasarkan perhitungan statistic yang telah dilakukan, dilihat dari koefisien korelasi bahwa pengaruh Break Even Point terhadap laba mempunyai hubungan yang kuat (positif) serta pengaruh kuat, yaitu 0.80. jika dilihat dari perhitungan uji t bahwa besar pengaruh antara Break Even Point terhadap Laba terdapat hubungan yang tinggi (positif), yaitu secara persial t hitung sebesar 2.31 sedangakan t tabel 2.70. maka Ha diterima yang berarti ada pengaruh antara Break Even Point terhadap perencanaan laba.
Smart People In Smart City Analisis Sumber Daya Manusia Dalam Rangka Mewujudkan Kota Tangerang Selatan Yang Cerdas Irwan Suhartono; Ibnu Sina
Jurnal Ilmiah Sumber Daya Manusia Vol 3, No 2 (2020): JENIUS (Jurnal Ilmiah Manajemen Sumber Daya Manusia)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JJSDM.v3i2.3941

Abstract

ABSTRAKKonsep Smart City yang rencana akan didesain di wilayah Tangerang Selatan merupakan sebuah konsep kota cerdas yang dapat membantu masyarakat mengelola sumber daya yang ada dengan effisien dan memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat atau lembaga dalam melakukan kegiatannya atau pun mengantisipasi kejadian yang tak terduga sebelumnya. Konsep Smart City kini menjadi impian kotaTangerang Selatan, dianggap sebagai solusi dalam mengatasi kemacetan yang merayap, sampah yang berserakan, ataupun pemantau kondisi lingkungan di suatu tempat yang menarik. Sebuah kota dengan dukungan teknologi pintar dalam menunjang aktivitas sehari-hari tentu akan semakin memudahkan manusia. Hanya saja, konsep Smart City Tangerang Selatan ini tampaknya masih harus didukung dengan pola pikir dan tindakan nyata manusia modern di Indonesia. Kesadaran akan lingkungan, pemanfaatan teknologi yang maksimal, serta kesadaran pentingnya pola hidup “cerdas” adalah hal- hal yang perlu diperhatikan juga. Merupakan sesuatu yang ironis, jika sebuah kota Tangerang Selatan mendapat predikat Smart City, namun masih membuang sampah sembarangan, merusak atau mengambil fasilitas, serta hal hal lainnya yang sifatnya negatif. Terlepas dari itu, Smart City Tangerang Selatan tampaknya bukanlah sebuah angan-angan belaka. Apalagi jika Smart City Tangerang Selatan ini didukung dengan cara berpikir dan bersikap yang cerdas. Untuk mewujudkan Smart City di Tangerang Selatan agar konsep Smart City tersebut dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan konsep Smart City yang diinginkan kota- kota di Indonesia, yaitu Biaya & Sumber Daya Manusia (SDM). Masyarakat yang mampu mengembangkan sumberdaya alam lingkungan kota, membentuk karakter pola pikir maupun perilaku yang positif menerima perbedaan yang berkembang, dan memelihara fasilitas maupun infrastrukrur kota, maka mereka dikategorikan sebagai Smart People. Penelitian ini dilaksanakan 7 Kecamatan di wilayah Tangerang Selatan. Pemilihan kecamatan berdasarkan arahan dari kedinasan atau instansi tertentu di wilayah Pemkot Tangerang Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengajak dan memotivasi masyarakat di Tangerang Selatan agar dapat memahami maksud dan tujuan yang sesungguhnya dalam hal berfikir dan bersikap ke arah yang lebih baik sesuai dengan tatanan dan tuntunan yang bersifat kebaikan (goodness morality) guna tercapainya impian agar kota cerdas Tangerang Selatan dapat tercapai. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah (1) identifikasi wilayah yang dijadikan model penelitian (2) koordinasi dengan instansi atau lembaga yang terkait (3) komunikasi langsung dengan masyarakat.  Kata Kunci : Smart City, Smart People, Sumber Daya Manusia, Serpong