Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

The Implementation of Sharf Learning Using KH. Muhammad Yusuf's Method at Terbuka Junior High School Wanar Lamongan / Penerapan Pembelajaran Sharf dengan Menggunakan Metode KH Muhammad Yusuf di SMP Terbuka Wanar Lamongan Fivi Nur Alifah; Muhammad Thohir
al Mahāra: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab Vol 6 No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab UIN Sunan Kalijaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/almahara.2020.062.04

Abstract

A lot of sentence changes in Arabic make it difficult for students to interpret Arabic texts, students lack understanding about the meaning of words that have changed from the original form to another form. The purpose of this study is to find out in depth about the sharf learning process at The Open Junior High School by using the KH Muhammad Yusuf sharf method, and also to find out the supporting factors and inhibiting factors in this method. This study used a descriptive qualitative method with data sources, namely direct interviews with teachers at SMP located in the village of Wanar, Lamongan Regency. The results of this study are the students required to memorize a wazan along with examples in one day. The focus of the material on the four bina’ which are most often found in Arabic texts. The supporting factors in this study are sharf books, teachers, and boarding schools. While the inhibiting factors in this study are student motivation and student background at the previous level of education. Keywords: Learning Arabic, Sharf, KH Muhammad Yusuf Method Abstrak Perubahan kalimat yang banyak dalam bahasa Arab membuat siswa kesulitan dalam mengartikan teks yang berbahasa Arab, siswa kurang memahami tentang arti kata yang telah berubah dari bentuk asal ke bentuk lain. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui secara mendalam tentang proses pembelajaran sharf di SMP Terbuka dengan menggunakan metode sharf KH Muhammad Yusuf, dan ingin mengetahu faktor-faktor pendukung serta factor penghambat dalam metode ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif desrkriptif dengan sumber data yaitu wawancara langsung terhadap guru di SMP Terbuka yang terletak di desa Wanar Kabupaten Lamongan. Hasil dari penelitian ini adalah siswa di wajibkan menghafalkan satu wazan beserta contohnya dalam waktu satu hari. Serta fokus materi pada empat bina’ yang paling sering di temukan di tek-teks berbahasa Arab. Adapun faktor pendukung dalam pembelajaran ini adalah kitab sharf, guru, dan asrama pesantren. Sedangkan faktor penghambat dalam pembelajaran ini adalah motivasi siswa serta latar belakang siswa pada jenjang sebelumnya. Kata Kunci: Pembelajaran Bahasa Arab, Sharf, Metode KH Muhammad Yusuf
Radikalisme Versus Pendidikan Agama Menggali Akar Radikalisme Dari Kekerasan Terhadap Anak Atas Nama Pendidikan Agama Muhammad Thohir
Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam Vol 9, No 2 (2015): Pendidikan Inovatif dan Pendidikan Karakter
Publisher : FITK UIN Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/nw.2015.9.2.521

Abstract

Education is not only limited to the pragmatic purposes for achieving various desired profession but also substantially, it aims to make a person more valuable in his life. Meanwhile, religion that considered as a greate and absolute value system was delivered particularly in different ways from the value itself. So, it will become the seeds of radicalism in the public interaction. This paper is the result of a conceptual development study that aimed to unravel the roots of radicalism by describing the children abuse facts in the process of religious education in Indonesia, both in family or school. The study explained the details of various aspects of the causes of the violent practices and analyzed it in religious, social and the educational management psychology perspectives AbstrakPendidikan tidak hanya terbatas pada tujuan pragmatis untuk mencapai berbagai profesi yang diinginkan, tetapi juga secara substansial, bertujuan untuk membuat seseorang lebih berharga dalam hidupnya. Sementara itu, agama yang dianggap sebagai sistem nilai yang besar dan mutlak disampaikan terutama dengan cara yang berbeda dari nilai itu sendiri. Jadi, itu akan menjadi benih-benih radikalisme dalam interaksi masyarakat. Tulisan ini merupakan hasil studi pengembangan konseptual yang bertujuan untuk mengungkap akar radikalisme dengan meng-gambarkan anak-anak penyalahgunaan fakta dalam proses pendidikan agama di Indonesia, baik dalam keluarga atau sekolah. Studi ini menjelaskan rincian ber-bagai aspek penyebab praktik kekerasan dan dianalisis dalam perspektif psikologi agama, sosial dan manajemen pendidikan.
Religious Moderation as a New Approach to Learning Islamic Religious Education in Schools Ulfatul Husna; Muhammad Thohir
Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam Vol 14, No 1 (2020): Islamic Education and Radicalism
Publisher : FITK UIN Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/nw.2020.14.1.5766

Abstract

Islam as a religion with a slogan that brings grace to the universe, however historically not all religious articulations are compatible. One example is extreme attitudes in religion. The most important element in realizing the peace mission in schools is learning Islamic Religious Education (PAI). This study was conducted to reveal how to maintain religious moderation in schools in preventing extremism. This field study at SMA Negeri 1 (Senior High School) Krembung, East Java, Indonesia uses a qualitative descriptive method. The results showed that school moderation uses three main principles, namely tawassuth, ta'adul and tawazun. These principles are able to create a moderate situation, create a school of peace, progress, and form a generation with moderate views. Abstrak Islam sebagai agama dengan semboyan pembawa rahmat bagi alam semesta, namun secara historis tidak semua artikulasi agama itu cocok. Salah satu contohnya adalah sikap ekstrim dalam beragama. Elemen terpenting dalam mewujudkan misi perdamaian tersebut di sekolah adalah pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Studi ini dilakukan untuk mengungkap bagaimana mempertahankan moderasi beragama di sekolah dalam mencegah ekstrimisme. Studi lapangan di SMA Negeri 1 Krembung, Jawa Timur, Indonesia ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa moderasi beragama sekolah menggunakan tiga prinsip utama yaitu tawassuth, ta’adul dan tawazun. Prinsip-prinsip ini mampu menciptakan situasi yang moderat dan  mewujudkan sekolah damai, berkemajuan dan membentuk generasi yang berpandangan moderat.
Efektivitas Pelayanan Administrasi Pendidikan di MAN 1 Hulu Sungai Utara Dina Ananda; Muhammad Thohir; Rusmawati Rusmawati
Jurnal Administrasi Pendidikan Islam Vol. 4 No. 1 (2022): March
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/japi.2022.4.1.114-123

Abstract

Pendidikan memiliki tujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia dan mencerdaskan kehidupan setiap warga negaranya seperti yang termuat didalam Undang - Undang No. 20 Tahun 2003. Namun untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut diperlukan adminustrasi untuk mendukungnya. Administrasi Pendidikan merupakan suatu ilmu yang mempelajari penataan sumber daya untuk mencapai tujuan pendidikan. Administrasi Pendidikan memiliki tujuan diantaranya agar tersusun dan terlaksana suatu sistem pengelolaan komponen instrumental dari proses pendidikan yang meliputi banyak hal diantaranya komponen siswa, pegawai guru, sarana/prasarana, organisasi, pembiayaan, tatausaha dan hubungan sekolah dan masyarakat, agar terlaksananya proses pendidikan yang efektif yang menunjang tercapainya tujuan dan sasaran pendidikan di madrasah. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektifnya pelayanan administrasi yang ada didalam Madrasah Aliyah Negeri 1 Hulu Sungai Utara guna tercapainya tujuan dari pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yang memanfaatkan data kualitatif dan dijabarkan secara deskriptif, untuk itu peneliti melakukan observasi, wawancara serta studi dokumen untuk mendapatkan data, adapun lokasi nya bertempat di Madrasah Aliyah Negeri 1 Hulu Sungai Utara dengan waktu penelitian selama dua minggu dimulai pada tanggal 15 hingga 27 November 2021. Adapun hasil dari penelitian ini menujukkan adanya ketidakefektifan dari Pelayanan Administrasi di Madrasah Aliyah Negeri 1 Hulu Sungai Utara diantaranya 1). Tidak adanya pelayanan PTSP, 2). Kurangnya fasilitas pelayanan administrasi, 3). Adanya miss Komunikasi.
Konsumerisme dan E-commerce: Perilaku Konsumen Online Saat Pandemi dalam Tinjauan Pendidikan Ekonomi Islam Muhammad Thohir; Aprilia Indah Sari; Erhasah Nuril Aini
At-Taradhi Jurnal Studi Ekonomi Vol 12, No 2 (2021)
Publisher : Islamic Economics and Business Faculty of UIN Antasari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/at-taradhi.v12i2.5041

Abstract

This study is to find out how consumers shop through E-commerce Shopee in this pandemic era. The research method used in this study was a qualitative research method with comparative descriptive analysis. The data that the writers got were from the results of the google form questionnaire and online interviews. The target of this study is consumers of E-commerce Shopee. The result of this study determine consumers’ behavior in shopping through Shopee that can be found from the percentage of how often the consumers shop using Shopee platform, and what items they often buy. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perilaku konsumen ketika berbelanja melalui E-commerce Shopee di era pandemi ini. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah metode penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif komparatif. Data yang peneliti dapatkan adalah dari hasil kuesioner google form dan wawancara online. Sasaran penelitian ini adalah para konsumen yang menggunakan E-commerce Shopee. Hasil dari penelitian ini menunjukkan perilaku konsumen dalam belanja melalui Shopee, yang diperoleh melalui besaran persentase seberapa sering para konsumen berbelanja di Shopee dan barang apa saja yang sering mereka beli.
DARI KONTEKS KE KONTEKSTUALISASI: MEMETAKAN NILAI ADAPTIF DAN RESPONSIF ATAS SERANGAN PANDEMI COVID-19 DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH INDONESIA Abdurrahman Rifki; Muhammad Thohir
Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um0330v4i2p153-164

Abstract

The Covid-19 global pandemic has resulted in huge impacts on various human activities, including learning and schooling. This article aims to describe the historical learning during the pandemic. To grasp the aforementioned issues, we employ phenomenology approach. Numeroues literature were reviewed. We also collected data through observation and documentation with descriptive analysis techniques. We took history learning in SMA Jati Agung Al-Qodiry as a case study. The results of this study pointed out that contextualization is needed as a response to the situation, especially in prepareing the lesson plan, content development, portfolio-based activities, and authentic assessment.
THE PATTERN OF COACHING CADRES OF SAHABAT MUDA COMMUNITY IN PRODUCING YOUNG SOCIAL LEADER BASED ON SOCIAL ENTREPRENEURSHIP Muhammad Thohir; Widatul Luthfiyah; Frisca Rachmadani
HUMAN FALAH: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam HUMAN FALAH: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam │ Vol. 8 │ No. 2 │ 2021
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Amil Zakat Institute as a da'wah institution has a very important role in empowering the Islamic community, including young people. The perception of young people, especially college students, as agents of change seems to have been eroded by the fact that unemployment of undergraduate graduates has increased. This problem, of course, begins with a lack of understanding by young people about real-life turmoil, resulting in them not trying to train skills or learn competencies that will be useful for life after becoming graduates. This study aims to describe the pattern of guidance based on Social Entrepreneurship carried out by the Sahabat Muda Community LagzisPeduli Foundation in overcoming the problem of youth unemployment in three ways; look at the program, strategy, and implications. The method used is descriptive qualitative, with data collection techniques using interviews, observation, and documentation. The results obtained by SahabatMuda have succeeded in producing Young Social Leaders when the cadres have completed training. Social Entrepreneurship basis with three indicators carried by Sahabat Muda Community have proven to be successful in producing Young Social Leaders
Relevansi Sikap Profetik dengan Dimensi Idealisme Pancasila: Sistem Nilai Dalam Menghadapi Tekanan Ekonomi Dan Mental Selama Pandemi Covid-19 Muhammad Thohir; Muhammad Hamdan Za’imuddin; Izza Nur Fuadina; Ayu Laila Fitri
CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 1 (2021): Maret 2021
Publisher : Muhammadiyah University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/civicus.v9i1.3807

Abstract

The Indonesian people are facing economic impacts and mental pressure due to the increasingly threatening attacks of the Covid-19 outbreak. However, Indonesia is a religious and nationalist nation, which has a strong value system based on the religious norms and ideology of Pancasila.Therefore, the purpose of this study is to explain, what, why and how to strengthen the prophetic attitudes and idealism dimension of the Pancasila to be built in order to deal with the economic and psychological pressures of the people affected by COVID-19. By using a qualitative approach, the researcher chooses the library research method, namely the study of various sources of literature relevant to the purpose of the study. Literature data obtained were analyzed both textually, contextually and contextually. The results showed that the prophetic attitude and dimensions of Pancasila idealism are a highly relevant, mutually reinforcing value system, especially in facing the threat of the Covid-19 outbreak, both from an economic perspective and mental challenges. The relevance of prophetic attitudes and dimensions of Pancasila idealism here as character strengthening are able to present a values system that can be called as moderative idealism, not right idealism, nor left idealism.
تطبيق طريقة شرفة المسرح والجلسة فى تعليم اللغة العربية لترقية مهارة الكلام بمدرسة الثانوية المحفوظة Labibatul Fachiroh; Muhammad Thohir

Publisher : Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1303.297 KB) | DOI: 10.35891/sa.v11i1.2060

Abstract

The title of this research is to apply the gallery session method in Arabic learning to improve speaking skills at the Madrasah Al-Machfudzoh Sidoarjo. Discuss how the implementation of the method in Madrasah Al-Machfudzoh and its superiority in increasing students' speaking skills. Here, the researcher examines the extent of the role of the application of the gallery session method in Madrasah Al-Machfudzoh, especially the 7th-grade Tsanawiyah, to improving the speaking skill. Here the researchers used descriptive qualitative methods. This research is library research that relies on a descriptive-analytical approach (al-manhaj al-washfi at-tahlili). The descriptive approach is to analyze scientific material that is related to the subject, through library research and then presented and explained systematically. The results of this study show that the gallery session method has many advantages. Students are trained to understand the contents of reading and then be able to visualize it in the form of images to express it with communicative language then.
Analisis Kesalahan Berbahasa Arab Pada Percakapan Sehari-hari di Pondok Modern Asy-Syifa Balikpapan Muhammad Thohir; Juliantika Imannisya
EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/ibtikar.v9i2.6548

Abstract

Latar belakang penelitian ini akan didasarkan pada banyaknya kesalahan yang dilakukan siswa dalam percakapan bahasa Arab tanpa menggunakan aturan gramatikal. Bagaimana siswa memahami tata bahasa sehingga siswa dapat berbicara dalam gaya bertutur sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana besarnya kesalahan berbicara bahasa Arab dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya analisis kesalahan tata bahasa dalam tuturan pada mahasiswa Institut Al-Asry Kebaban. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan kualitatif dan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumen. Dalam penelitian ini teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menginduksi kesalahan dan mengidentifikasi faktor yang benar Analisis kesalahan linguistik gramatikal pada tuturan mahasiswa Al Asry Institute Kabban. Hasil penelitian ilmiah ini adalah adanya kesalahan berbahasa arab pada saat dzikir, disebutkan dalam pengkondisian, kesalahan dalam penentuan komposisi akhir arab. Menganalisis kesalahan gramatikal linguistik dalam tuturan siswa tentang hasil observasi siswa karena beberapa faktor antara lain penguasaan tata bahasa, penggunaan kata yang kurang tepat, ketepatan dalam tuturan, kurangnya motivasi berbicara dan kurangnya kosa kata siswa.