Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Lama Bermain Game dengan Jumlah Jam Tidur pada Siswa SD Negeri Pannyikkokang 1 Kota Makassar Mikawati; Lenni Rukmini
Nursing Inside Community Vol. 1 No. 1 (2018): Nursing Inside Community
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Game adalah salah satu dari perkembangan teknologi komputerisasi yang sangat menarik dan banyak digemari tidak hanya digunakan oleh kalangan remaja  dan dewasa, tetapi juga digunakan oleh  kalangan usia anak  sekolah.  Bermain game dapat memberikan dampak negatif salah satunya adalah jumlah jam tidur yang yang kurang dari kebutuhan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan lama bermain game dengan jumlah jam tidur pada siswa SD Negeri  Pannyikkokang 1 Kota Makassar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional . Pangambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan tehnik random sampling dan  jumlah sampel sebanyak 90 responden. Instrumen yang digunakan adalah  kuesioner, pengolahan data dengan menggunakan program SPSS dengan uji statistik Chi- Square dan tingkat kemaknaan p value <  0,05. Berdasarkan hasil analisis  hubungan lama bermain game dengan jumlah jam tidur diperoleh nilai p = 0,003 berarti ada hubungan bermakna antara lama bermain game dengan jumlah jam tidur. Diharapkan penjelasan ke orangtua tentang dampak yang ditimbulkan akibat bermain game, walaupun bermain game mempunyai dampak positif bagi anak  untuk mengembangkan kecerdasannya tapi untuk menghindari dampak negatif sebaiknya anak usia sekolah  tidak diberi gadget dan komputer yang dapat berpengaruh pada kesehatan anak.
Analysis of Family Behavior with the Incidence of Stunting in Toddlers Aged 3-5 Years Mikawati; Evi Lusiana; Suriyani
Journal of Bionursing Vol 5 No 2 (2023): Journal of Bionursing
Publisher : Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.bion.2023.5.2.191

Abstract

Introduction : Currently, stunting is one of the government's main concerns, because cases of stunting are increasing in Indonesia. The prevalence of stunting, which is in the high category, will affect growth and development failure in toddlers and will affect economic status if not taken seriously. One effort that can be done is to increase family empowerment, both through knowledge and attitudes and behavior.Objective: This study aims to determine family behavior with the incidence of stunting in toddlers aged 3-5 years, where the family behavior variables consist of Clean and Healthy Behavior (PHBS), family behavior in food processing, and family behavior in feeding. Research Methods: In this study using a descriptive research design with a cross sectional study approach. The respondents were mothers who had stunted toddlers aged 3-5 years in the working area of ​​the Kaluku Bodoa Health Center, with a purposive sampling technique of 68 samples. Results: From the data analysis using SPSS with the chi square test, the results showed that there was a relationship between family PHBS behavior in food processing and feeding with the incidence of stunting in toddlers aged 3-5 years. As for each value p is p1 = 0.014, p­2 ­­= 0.012 and p3 = 0.000. Conclusion: from the results of this study, it can be concluded that the family is one of the factors that can reduce the incidence of stunting, for this reason it is necessary to increase government programs, especially in health centers that involve families in efforts to prevent stunting.