Puri Kresnawati
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Medistra Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemenuhan Pola Makan Gizi Seimbang dalam Penanganan Stunting pada Balita di Wilayah Puskesmas Kecamatan Rawalumbu Bekasi Rotua Suriany Simamora; Puri Kresnawati
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 11, No 1 (2021): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v11i1.1345

Abstract

Stunting (pendek) berdasarkan umur adalah tinggi badan yang berada di bawah minus dua standar deviasi (<-2SD) berdasarkan tabel status gizi WHO child growth standard. Stunting dapat menjadi ancaman utama terhadap kualitas manusia Indonesia dan juga  ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa. Hal ini dapat terjadi karena anak stunted bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya saja, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya yang sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia produktif. Asupan gizi seimbang dari makanan memegang peranan penting dalam proses pertumbuhan anak. Penerapan pola makan dengan gizi seimbang menekankan pola konsumsi pangan dalam jenis dan jumlah prinsip keanekaragaman pangan untuk mencegah masalah gizi. Komponen yang harus dipenuhi dalam penerapan pola makan gizi seimbang mencakup cukup secara kuantitas, kualitas, mengandung berbagai zat gizi dalam kehidupan sehari-hari serta dapat menyimpan zat gizi untuk mencukupi kebutuhan tubuh.  Penelitian ini adalah penelitian epidemiologi analitik observasional menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini 200 responden dimana pengambilan sampel menggunakan quota sampling. Selanjutnya dilakukan analisis bivariat menggunakan chie suquare. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan pola makan gizi seimbang berhubungan dengan penanganan stunting pada balita dengan p value sebesar 0,035 dan Odds Ratio 2.304. Kata Kunci : Gizi Seimbang, Stunting, Balita
Relationship Between Fulfilling Balance Nutrition and Stunting in Toddlers Aged 24-26 Months Rotua Suriany Simamora; Puri Kresnawati
Jurnal Kebidanan Vol 12, No 1 (2023): JURNAL KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jk.12.1.2023.45-54

Abstract

Stunting is a chronic malnutrition problem caused by insufficient nutritional intake for a long time due to feeding that is not in accordance with nutritional needs. Stunting can be a major threat to the quality of Indonesian people and also a threat to the nation's competitiveness. This can occur because stunted children are not only disturbed by their physical growth, but also their brain development which greatly affects their ability and achievement at school, productivity and creativity at productive age. This research was conducted to determine the relationship between the fulfillment of balanced nutrition and the incidence of stunting in children under five. The design of this study was an observational analytic epidemiology using cross sectional. The population in this study were 200 respondents with a quota sampling technique. Furthermore, bivariate analysis was carried out using the chie square. The results showed that the majority of the level of fulfillment of balanced nutrition in toddlers was 143 (71.5%) and the incidence of stunting was mostly not stunted by 161 respondents (80.5%). Analysis of data using the chi square test with a significant level of 0.05 obtained p value is 0.000, which means that the value is smaller than the value of the significant level (0.000 <0.05) which indicates a relationship between the fulfillment of balanced nutrition and the incidence of stunting in children under five. The results of statistical data analysis also showed an Odds Ratio (OR) of 0.119 which means that the fulfillment of unfulfilled nutrition will have a chance of 0.119 with the incidence of stunting compared to the fulfillment of fulfilled balanced nutrition.