Sunarti Sunarti
Program Studi Ilmu Keperawatan, Universitas Muslim Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pelatihan Toilet Training Terhadap Enuresis Nokturnal pada Anak Usia Pra Sekolah di TK Tumbuh Kembang Borong Raya Kota Makassar Sunarti Sunarti; Yusrah Taqiyah
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 10, No 3 (2019): Juli 2019
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf10309

Abstract

Preschoolers are vulnerable to health problems including behavioral disorders, learning disorders and growth and development disorders. One of the tasks of the development of aak is to establish independence, discipline, and emotional sensitivity which, if not achieved properly, will cause health problems, such as the inability to control defecation or micturition called noctunal enuresis or bedwetting at night. To overcome this, toilet training can be done to train children to be able to control urination and defecation in its place. The purpose of this study was to determine the effect of toilet taraining training on the incidence of noctunal enuresis in preschool-aged children in TK Tumbuh Kembang Borong Raya Makassar City. This study used a preexperimental method with one group pre and post test design with total sampling technique (sample size was 30). The research instrument was a questionnaire about the success of toilet training and neuresis events. Data analysis used T-test. The results showed that before toilet training was done, 90% of children experienced enuresis and after the training, the incidence of enuresis decreased to 13.3%. It was concluded that toilet training influenced the incidence of nocturnal enuresis with p-value of 0,000. It is expected that parents provide toilet training to children from an early age, continue to control toilet training after undergoing training, and the school to continue to provide toilet training to their students. Keywords: pre-school age; nocturnal enuresis; toilet training ABSTRAK Anak usia prasekolah rentan terhadap masalah kesehatan di antaranya adalah gangguan perilaku, gangguan belajar dan gangguan tumbuh kembang. Salah satu tugas perkembangan aak adalah membentuk kemandirian, kedisiplinan, dan kepekaan emosi yang apabila tidak tercapai dengan baik, maka akan menimbulkan masalah kesehatan, misalnya ketidakmampuan mengontrol defekasi atau miksi yang disebut enuresis nokturnal atau mengompol pada malam hari. Untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan Toilet training untuk melatih anak agar mampu mengontrol buang air kecil dan buang air besar pada tempatnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan toilet taraining terhadap kejadian enuresis nokturnal pada anak usia prasekolah di TK Tumbuh Kembang Borong Raya Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode pra eksperimen dengan one group pre and post test design dengan teknik total sampling (ukuran sampel adalah 30). Instrumen penelitian ini adalah kuesioner tentang keberhasilan toilet training dan kejadian neuresis. Analisis data menggunakan uji T. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum dilakukan toilet training, 90% anak mengalami enuresis dan setelah dilakukan pelatihan didapatkan kejadian enuresis menurun menjadi 13,3%. Disimpulkan bahwa toilet training berpengaruh terhadap kejadian enuresis nokturnal dengan nilai p = 0,000. Diharapkan agar orang tua memberi toilet training kepada anak sejak dini, tetap mengontrol toilet training setelah menjalani pelatihan, dan pihak sekolah agar tetap memberi toilet training kepada anak didiknya. Kata kunci: usia pra sekolah; enuresis nokturnal; toilet training
Latihan Tanggap Darurat Bencana Kebakaran pada Anak di SD Inpres Pampang 1 Kota Makassar Nur Ilah Padhila; Ernasari Ernasari; Sunarti Sunarti
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat: Peduli Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat: Peduli Masyarakat: Oktob
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal Bekerjasama dengan CV Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebakaran di Indonesia merupakan masalah besar, salah satunya adalah gedung atau lingkungan sekolah. Efek yang ditimbulkan dari kebakaran sangat membahayakan orang disekitarnya terutama anak sekolah Dasar. Terlepas dari bahaya kebakaran, untuk mengurangi dan mencegah kerugian materil dan korban jiwa maka diperlukan suatu rancangan dan tanggap darurat terhadap bahaya kebakaran. Salah satu hal yang dapat dilakukan dalam meningkatkan pengetahuan terutama anak sekolah adalah dengan melakukan pelatihan penangan kebakaran. Metode yang digunakan yaitu pemberian pelatihan kepada siswa SD Inpres Pampang I di khususnya yang menjadi anggota UKS terkait pelaksanaan Tanggap bencana kebakaran. Awal pertemuan, peserta diberikan materi tentang tanggap darurat bencana kebakar dilanjutkan dengan pelatihan pada hari kedua. Selain itu, untuk mengetahui keterampilan peserta maka dilakukan demonstrasi/simulasi kembali oleh peserta. Setelah dilakukan kegiatan pelatihan Tanggap darurat bencana kebakaran, didapatkan hasil yaitu peningkatan pengetahuan dan keterampilan siswa dalam melakukan evakuasi diri bila terjadi kebakaran serta siswa mampu mendemonstrasikan cara memadamkan api khususnya menggunakan alat tradisional dan modern sesuai prosedur