<![CDATA[AbstrakTujuan penelitian ini yaitu untuk melihat bagaimana bauran pemasaran dalam meningkatan penjualan pada home industry Roti Al Mustafa. Jenis penelitian ini yaitu penelitian lapangan (field research) dengan data-data yang dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan bersifat desktiptif-kualitatif melalui metode berfikir induktif, yaitu berpikir dari khusus ke umum yang berangkat dari informasi tentang bauran pemasaran pada home industry roti Al Mustafa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa home industry roti Al Mustafa telah menerapkan strategi bauran pemasaran melalui 4P yaitu dari segi produk dan harga roti Al Mustafa menciptakan produk yang berkualitas dengan harga yang terjangkau sehingga mampu menarik minat konsumen untuk melakukan pembelian ulang yang berimbaas pada peningkatan penjualan pada setiap varian roti. Dari segi tempat/saluran distribusi, dengan cakupan wilayah distribusi seperti Metro, Trimurjo, Punggur, Pekalongan dan Bandar Jaya sehingga belum mampu meningkatkan penjualan secara maksimal dikarenakan kurangnya perluasan wilayah pemasaran yang masih terfokus pada sekolah dan warung-warung. Dan dari segi promosi, roti Al Mustafa masih menggunaka sistem promosi yang sederhana yaitu melalui metode mulut ke mulut Kata kunci: Bauran Pemasaran, Penjualan, Home Industry AbstractThe purpose of this study is to see how the marketing mix in increasing sales at the Al Mustafa Bread home industry. This type of research is field research with data collected through interviews and documentation. The data analysis technique used is descriptive-qualitative through the method of inductive thinking, namely thinking from specific to general which departs from information about the marketing mix in the Al Mustafa bakery home industry. The results showed that the Al Mustafa bakery home industry has implemented a marketing mix strategy through 4P, namely in terms of products and prices of Al Mustafa bread, creating quality products at affordable prices so that they are able to attract consumers to make repeat purchases which lead to increased sales in each variant. bread. In terms of distribution places / channels, with coverage of distribution areas such as Metro, Trimurjo, Punggur, Pekalongan and Bandar Jaya so that they have not been able to increase sales maximally due to the lack of expansion of the marketing area which is still focused on schools and shops. And in terms of promotion, Al Mustafa bread still uses a simple promotion system, namely through the word of mouth method. Keywords: Marketing Mix, Sales, Home Industry]]>
