Mohammad Ilham
Universitas Bina Darma

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Algoritma Knuth Morris Pratt Dalam Fitur Pencarian Pengarsipan Dokumen Pada Sma Plus Negeri 17 Palembang Mohammad Ilham; Ahmad Haidar Mirza
Journal of Software Engineering Ampera Vol. 1 No. 2 (2020): Journal of Software Engineering Ampera
Publisher : APTIKOM SUMSEL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51519/journalsea.v1i2.49

Abstract

Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi, hal itu mendorong setiap sekolah terutama bidang tata usaha untuk meningkatkan dan mengembangkan setiap informasi yang disajikan untuk menunjang pelayanan yang lebih baik. Tata usaha merupakan bagian sekolah yang memiliki wewenang menangani pengarsipan dokumen. Pengelolaan data pengarsipan dokumen di SMA Plus N 17 Palembang masih menggunakan cara manual yang akan diarsipkan dilemari arsip. Pada saat-saat tertentu terkendala dimana suatu dokumen yang sudah dibuat bertumpuk-tumpuk dengan jumlah yang banyak akan mengalami kesulitan untuk ditemukan. Pemasalahan tersebut maka terdapat tiga persoalan utama dalam penelitian ini yakni pembuatan sistem fitur pencarian pengarsipan dokumen oleh admin atau staff TU dan penerapan algoritma Knuth Morris Pratt (KMP). Algoritma KMP adalah pencocokan string yang melakukan perbandingan karakter teks dan karakter pattern. Algoritma ini adalah bagaimana memanfaatkan karakter-karakter pattern yang sudah diketahui ada di dalam teks sampai terjadinya ketidak cocokan untuk melakukan pergeseran. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah dapat menghemat waktu dan dapat dilakukan dengan lebih baik, cepat dan mudah. Pengembangan sistem pencarian pengarsipan dokumen yang terdiri atas: XAMPP Server, Mozilla Firefox, bahasa pemrograman PHP dan HTML dan menggunakan metode Software Development Life Cycle (SDLC)
Evaluasi Kualitas Website Kedinasan di Lingkup Perangkat Daerah Menggunakan Metode Webqual 4.0 dan Standar Website Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin Mohammad Ilham; Widya Cholil
Jurnal Teknologi Informatika dan Komputer Vol 9, No 2 (2023): Jurnal Teknologi Informatika dan Komputer
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jtik.v9i2.1626

Abstract

Website kedinasan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menjadi salah satu faktor penting sebagai media promosi, penyampaian informasi dan sarana pelayanan publik kepada masyarakat. Oleh karena itu, tim pengelola website dari masing-masing perangkat daerah dianjurkan untuk mengisi konten secara berkala yang dapat diakses oleh publik, demi terwujudnya website kedinasan yang berkualitas. Dalam penggunaanya, website kedinasan perangkat daerah belum pernah dilakukan evaluasi kualitas website. Maka dari itu diperlukan pengukuran kualitas website menggunakan metode webqual 4.0 yang terdiri dari 3 variabel yaitu usability quality, information quality dan interaction quality serta dilakukan evaluasi website berdasarkan standar website Pemkab Muba. Populasi dari penelitian ini adalah pegawai PNS dan TKK pada perangkat daerah yang sudah pernah mengunjungi website dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pendistribusian kuesioner dilakukan terhadap 99 sampel responden. Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert yang terdiri dari empat skala. Mulai dari nilai skor 1 (sangat tidak setuju) sampai nilai skor 4 (sangat setuju). Skala sengaja dibuat genap untuk menghindari kecenderungan responden yang besikap netral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usability quality dan information quality mempunyai pengaruh terhadap kepuasan pengguna dan interaction quality perlu dilakukan perbaikan berkelanjutan. Website kedinasan dilingkup perangkat daerah masih belum sesuai dengan standar website Pemerintah kabupaten Musi Banyuasin. Secara keseluruhan aspek usability quality pada setiap website yang diuji perlu dipertahankan, akan tetapi untuk aspek information quality dan interaction quality perlu ditingkatkan dengan menambahkan fitur dan update informasi.