Venessa Agusta Gogali
Universitas Bina Sarana Informatika

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : J-IKA : Jurnal Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas BSI Bandung

Konstruksi Sosial Media Lamaran Artis Dalam Program Televisi “Ikatan Cinta Atta & Aurel Special Lamaran” Di RCTI Venessa Agusta Gogali; Titi Widaningsih; Hayu Lusianawati
J-IKA : Jurnal Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas BSI Bandung Vol 9, No 1 (2022): April 2022
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.356 KB) | DOI: 10.31294/kom.v9i1.12795

Abstract

Persaingan antar stasiun TV untuk menjangkau penonton sebanyak mungkin dengan menayangkan berbagai tayangan dengan konten media yang menarik. Dalam hal ini, stasiun TV harus melakukan perencanaan program yang matang saat memproduksi konten, sehingga akan berdampak pada rating and share dan keuntungan perusahaan stasiun TV tersebut. Seperti yang dilakukan oleh Stasiun televisi RCTI dalam menayangkan program “Ikatan Cinta Atta & Aurel Special Lamaran” disiarkan secara langsung, program ini mendapatkan respon yang positif dan negatif di mata penonton Televisi. RCTI mencoba mengkonstruksi konten program tersebut dengan cara menampilkan prosesi lamaran pernikahan. Sesuai dengan teori konstruksi sosial milik Peter L. berger dan Thommas Luckmann RCTI sebagai media massa dalam menyajikan tayangan dilengkapi sengan pandangan, bias, dan pemihakan. Untuk mengkonstruksi tayangan yang sesuai dengan tujuan RCTI, RCTI melewati tiga fase konstruksi yaitu Eksternalisasi, Objektivasi dan Internalisasi. RCTI dalam mempengaruhi perspekti penonton atau masyarakat tentang lamaran artis juga berdasarkan factor-faktor yang mempengaruhi sehingga proses Konstruksi Sosial itu berjalan sesusai dengan tujuan RCTI.  Hasil penelitian penulis yang menggunakan metode penelitian kualitatif dengan Paradigma Konstruktivis mendapatkan hasil bahwa program yang dibuat oleh RCTI sepenuhnya untuk mendapatkan Rating and share dalam mendapatkan keuntungan dari pihak sponsor dari proses wawancara dengan key Informan.
Makna Satire Dalam Film Naga Naga Naga Christopher Yudha Erlangga; Ichsan Widi Utomo; Venessa Agusta Gogali
J-IKA : Jurnal Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas BSI Bandung Vol 10, No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/kom.v10i1.15905

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna Satire dalam dialog sebuah film. Dialog dalam sebuah film merupakan bentuk informasi yang bisa ditemukan jika ingin mengetahui sebuah alur cerita. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan metode analisis semiotika Ferdinand de Saussure, objeknya adalah Dialog dalam adegan yang mengandung makna satire, dan dianalisis setiap dialognya. Dalam analisis ini langkah yang dilakukan adalah (1) menentukan simbol yang subjek penelitian (2) menuliskan indikator atau bentuk fisik yaitu film Naga Naga Naga. (3) Signified, konsep tanda. (4) Langkah selanjutnya adalah melihat simbol, bentuk simbol dan konsep simbol dalam bentuk referensial atau eksternal dengan realis sosial. realitas. Kajian ini menjelaskan bagaimana makna satire dibentuk menjadi sebuah dialog kemudian diupload menjadi sebuah film musik sehingga menjadi sebuah karya yang dapat dinikmati. Selain itu, karya ini juga mengandung nilai-nilai, dimana nilai-nilai dalam kajian ini menitikberatkan pada satire