Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK SALEP LUKA DAN PELATIHAN PERAWATAN LUKA Ulfa Husnul Fata; Anita Rahmawati; Nawang Wulandari
Jurnal Dedikasi Vol. 13 (2016): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/dedikasi.v13i0.3132

Abstract

PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITARUNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK SALEP LUKA DAN PELATIHAN PERAWATAN LUKAUlfa Husnul Fata1, Anita Rahmawati2, Nawang Wulandari31,2,3Program Studi Pendidikan NersSTIKes Patria Husada BlitarAlamat Korespondensi : Jl. Sudanco Supriyadi 168 BlitarE-mail : 1)ulfaners@yahoo.com, 2)tata_zic18@yahoo.co.id, 3)na_wul23@yahoo.co.idABSTRAKKejadian luka dewasa perlu mendapat perhatian, terutama pada pasien dengan ulkus diabetes, luka kanker, luka infeksi, dan luka kronis yang lainnya. Kasus amputasi di Indonesia yang disebabkan oleh penyakit diabetes berkisar antara 15-30% dengan angka kematian penderita diabetes komplikasi ulkus atau gangren berkisar antara 17-32%. Salah satu usaha untuk mengatasi masalah tersebut melalui program IbIKK adalah dengan adanya suatu unit pelayanan kesehatan yang mempunyai spesialisasi dalam bidang perawatan luka.Pusat Perawatan Luka Patria Care merupakan unit pelayanan kesehatan perawatan luka yang berbasis Perguruan Tinggi dengan menerapkan metode modern dressing. Tujuan program IbIKK : 1) tersedianya unit pelayanan perawatan luka, 2) tersedianya unit konseling untuk perawatan luka secara komprehensif dan perawatan kaki, 3) menghasilkan pendapatan bagi dosen dan Perguruan Tinggi, 4) update ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam bidang perawatan luka, 5) penambahan jumlah pengguna Patria Care. Luaran program IbIKK yang telah dicapai : 1) Produksi paket perawatan luka dengan tarif Rp. 100.000 sekali kunjungan mencapai rerata 28 kali kunjungan setiap bulan, 2) Implementasi perawatan luka dengan metode modern dressing, 3) Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam upaya mencegah kejadian luka pada penderita diabetes melitus melalui seminar tentang perawatan, perawatan kaki, dan kegiatan spa kaki.Pusat Perawatan Luka Patri Care dengan menerapkan metode modern dressing memungkinkan perawatan luka yang lebih fleksibel serta menurunkan biaya perawatan. Selain itu, Patria Care melalui Program IbIKK juga memberikan manfaat bagi masyarakat khususnya tentang perawatan luka dan kaki.Kata kunci: Patria Care, Perawatan Luka, Modern Dressing
PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK SALEP LUKA DAN PELATIHAN PERAWATAN LUKA Ulfa Husnul Fata; Anita Rahmawati; Nawang Wulandari; Zaenal Fanani; Bisepta Prayogi
Jurnal Dedikasi Vol. 14 (2017): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/dedikasi.v14i0.4819

Abstract

Program Studi Pendidikan Ners, STIKes Patria Husada BlitarAlamat Korespondensi : Jl. Sudanco Supriyadi 168 BlitarEmail : ulfaners@yahoo.com1), tata_zic18@yahoo.co.id2), na_wul23@yahoo.co.id3), fanani1965@gmail.com4, bisepta87@gmail.com5 ABSTRAKPusat Perawatan Luka Patria Care merupakan unit pelayanan kesehatan perawatan luka yang berbasis Perguruan Tinggi yang bergerak dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Keunggulan dari Pusat Perawatan Luka Patria Care Blitar adalah penerapan metode balutan modern (modern dressing) sehingga memungkinan biaya perawatan yang relatif terjangkau dan waktu perawatan lebih flaksibel. Selain itu, sumberdaya manusia yang kompeten di bidang perawatan luka, kelengkapan sarana dan prasarana, serta penggunaan sarana perawatan luka yang canggih memungkinkan pelayanan perawatan yang lebih berkualitas. Tema yang diusung pada Program Program Pengabdian Kepada Masyarakat skema Ipteks Bagi Inovasi dan Kreativitas Kampus (IbIKK) pada tahun kedua adalah Unit Pelayanan Perawatan Luka, Konseling, Produk Salep Luka dan Pelatihan Perawata Luka sebagai implementasi dalam kegiatan tri dharma perguruan tinggi dan sebagai unit usaha yang dapat meningkatkan kesejahteraan pengelola Metode pelaksanaan program IbIKK tahun kedua mencakup tindakan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Selain itu, Patria Care Blitar juga meningkatkan kerjasama dengan beberapa steakholder guna meningkatkan jumlah kunjungan, serta menciptakan beberapa produk yang berpotensi paten. Hasil program pengabdian ini adalah tersedianya pusat perawatan luka Patria Care Blitar yang masih aktif dalam memberikan pelayanan kepada klien dan kegiatan tri dharma perguruan tinggi, unit wirausaha yang semakin berkembang dan bermanfaat bagi banyak pihak, pengembangan bahan ajar dan modul pelatihan.Keywords: patria care, perawatan luka, IbIKK, tahun kedua.
PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK SALEP LUKA DAN PELATIHAN PERAWATAN LUKA Ulfa Husnul Fata; Anita Rahmawati; Nawang Wulandari; Zaenal Fanani; Bisepta Prayogi
Jurnal Dedikasi Vol. 15 (2018): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/dedikasi.v15i0.6437

Abstract

Pusat Perawatan Luka Patria Care merupakan unit pelayanan kesehatan perawatanluka yang berbasis Perguruan Tinggi yang bergerak dalam bidang pendidikan,penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Keunggulan dari Pusat Perawatan LukaPatria Care Blitar adalah penerapan metode balutan modern (modern dressing)sehingga memungkinan biaya perawatan yang relatif terjangkau dan waktu perawatanlebih flaksibel. Selain itu, sumberdaya manusia yang kompeten di bidang perawatanluka, kelengkapan sarana dan prasarana, serta penggunaan sarana perawatan luka yangcanggih memungkinkan pelayanan perawatan yang lebih berkualitas. Tema yangdiusung pada Program Program Pengabdian Kepada Masyarakat skema Ipteks BagiInovasi dan Kreativitas Kampus (IbIKK) pada tahun kedua adalah Unit PelayananPerawatan Luka, Konseling, Produk Salep Luka dan Pelatihan Perawata Luka sebagaiimplementasi dalam kegiatan tri dharma perguruan tinggi dan sebagai unit usaha yangdapat meningkatkan kesejahteraan pengelola Metode pelaksanaan program IbIKKtahun kedua mencakup tindakan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Selainitu, Patria Care Blitar juga meningkatkan kerjasama dengan beberapa steakholderguna meningkatkan jumlah kunjungan, serta menciptakan beberapa produk yangberpotensi paten. Hasil program pengabdian ini adalah tersedianya pusat perawatanluka Patria Care Blitar yang masih aktif dalam memberikan pelayanan kepada kliendan kegiatan tri dharma perguruan tinggi, unit wirausaha yang semakin berkembangdan bermanfaat bagi banyak pihak, pengembangan bahan ajar dan modul pelatihan.
Pengembangan Buku Saku Intensifikasi Bahasa Arab di IAIN METRO dengan Menggunakan Model ADDIE Nawang Wulandari
Al-Fathin: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab Vol 1 No 02 (2018)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.074 KB) | DOI: 10.32332/al-fathin.v1i2.1272

Abstract

This study explains the steps of developing a teaching material product in the form of an Arabic Pocket Book which is fun for beginners. The development model used in this study is the development of ADDIE models. Needs Analysis until the evaluation is carried out as a reference for development. Validation of Material Experts, Media Experts and Learning Practitioners is used to determine the feasibility of the Pocket Book developed. Based on the results of the analysis using Analysis Variant (ANOVA), the data obtained shows that the mean in the class taught using the developed Pocket Book is greater than the Mean in the class taught using pre-existing books, namely 35.64 and 29.76, so it can concluded that the use of the Pocket Book gives a better influence.
Analisis Kesalahan Fonologis Dalam Keterampilan Berbicara Bahasa Arab Nawang Wulandari
Al-Fathin: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab Vol 3 No 01 (2020)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (993.273 KB) | DOI: 10.32332/al-fathin.v3i01.2089

Abstract

Penelitain ini bertujuan untuk mendiskripasikan bentuk kesalahan fonologis dalam keterampilan berbicara bahasa Arab (maharah kalam), menganalisis penyebab terjadinya kesalahan fonologis dalam keterampilan berbicara bahasa Arab serta merumuskan solusi dalam memperbaiki kesalahan fonologis dalam keterampilan berbicara bahasa Arab tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis terhadap kesalahan berbahasa. Data pada penelitian ini diperoleh melalui teknik wawancara dan simak bebas libat cakap dalam teknik observasinya. Data pada penelitian ini diperoleh melalui teknik wawancara dan observasi Dari penelitian ini diketahui bahwa kesalahan fonologis dalam praktek maharah kalam adalah ketika melafalkan kata, frasa atau kalimat. Kesalahan tersebut terbagi atas kesalahan penggantian (substitution), kesalahan penambahan (assition) dan kesalahan penghilangan (omission)
Efektivitas antara Umbi dan Daun Tanaman Yakon (Smallanthus Sonchifolius) terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Tikus Putih (Rattus Norvegicus) yang Terinduksi Streptozotocin Thatit Nurmawati; Nawang Wulandari
STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 7 No. 1 (2018): May
Publisher : Institut Ilmu Kesehatan STRADA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.231 KB) | DOI: 10.30994/sjik.v7i1.157

Abstract

Komplikasi diabetes mellitus dapat muncul secara akut dan kronis dimana dapat timbul beberapa bulan atau beberapa tahun sesudahnya, sehingga diperlukan penatalaksanaan yang tepat untuk meningkatkan kualitas penderitanya dengan melakukan pengenadalian glukosa darah. Pemanfaatan tanaman yakon dapat menurunkan kadargula darah diantaranya bagian umbi dan daun. Umbi yakon mengandung karbohidrat dan polyphenol, sedangkan daun Yakon mengandung komponen phenol yang terdiri dari chlorogenic, caffeic dan ferulic, dapat memperbaiki sel β di pankreas sehingga dapat meningkatkan sekresi insulin. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan seduhan daun Yakon dan cairan dari umbi terhadap kadar gula darah tikus putih yang terinduksi streptozotocin. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain Quasy Eksperimental Pre-Post Test With Control Group design. Populasi penelitian adalah tikus putih (Rattus norvegicus) sebanyak 16 ekor. Tikus dibagi menjadi dua kelompok, 8 ekor tikus pertama diberikan cairan dari umbi 100mg/kgBB/hari dan 8 ekor tikus kedua diberikan seduhan daun yakon 14ml 2xsehari, keduanya diberikan selama 3 hari. Pengambilan darah post pada 1 hari setelah perlakuan. Pengukuran kadar gula darah menggunakan Blood glucose test meter Gluco Dr. Analisa data dengan Paired t-test dan Independent t-test. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh seduhan daun yakon terhadap penurunan kadar gula darah tikus putih dengan p 0,000 dan juga ada pengaruh umbi yakon terhadap penurunan gula darah dengan p 0,012. Dari dua kelompok umbi dan seduhan daun yakon tidak terdapat perbedaan yang bermakna terhadap penurunan kadar gula darah dengan p 0,294. Pemberian seduhan daun Yakon dan umbi yakon diharapkan dapat menjadi solusi dan pengobatan alternaif dalam menurunkan kadar gula darah.
SERAPAN BAHASA ARAB DALAM PEMBERIAN NAMA PADA MASYARAKAT INDONESIA; KAJIAN MORFOSEMANTIK Nawang Wulandari; Nurkholis Nurkholis; Muhammad Ridho Faliandra Tanjung
al-Ittijah : Jurnal Keilmuan dan Kependidikan Bahasa Arab Vol. 14 No. 2 (2022): December 2022
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/alittijah.v14i2.7386

Abstract

This research discusses the morpho-semantics of Arabic uptake words in naming Indonesian society, a study that examines Arabic loanwords into Indonesian. This type of research is qualitative descriptive. The purpose of this study is to find out the naming of Indonesian people using Arabic based on morphological and semantic studies based on categories on the word and its meaning. The results showed that the uptake of Arabic in naming Indonesian people morphologically comes from the class of words, namely nouns, verbs, adjectiva and numeralia.
PENGEMBANGAN STOP MOTION CHEMISTRY SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL MATERI KOLOID UNTUK PESETA DIDIK SMA/MA Nawang Wulandari; Susila Kristianingrum
Jurnal Riset Pembelajaran Kimia Vol 5, No 4 (2016): Volume 5, No 4 Edisi 4 Tahun 2016
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jrpk.v5i4.3847

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat dan mengembangkan Stop Motion Chemistry sebagai media pembelajaran audio visual dengan topik koloid dan menentukan kualitasnya. Kualitas Stop Motion Chemistry ditentukan berdasarkan penilaian lima guru kimia SMA/MA sebagai reviewer.Penelitian ini menggunakan model pengembangan prosedural yang meliputi empat tahapan: perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan penilaian produk. Stop Motion Chemistry materi koloid ditinjau dan mendapatkan masukan dari dosen pembimbing, ahli materi, ahli media, dan peer reviewer. Stop Motion Chemistry dinilai oleh lima reviewer yaitu guru kimia SMA/MA. Penilaian dilakukan menggunakan instrumen penilaian berupa angket yang meliputi 5 komponen dengan 25 kriteria.Hasil penelitian berupa produk Stop Motion Chemistry dengan topik koloid yang dikemas dalam CD (Compact Disc) dan data kualitas produk Stop Motion Chemistry. Stop Motion Chemistry terdiri dari empat bagian yaitu: pembukaan, penggolongan materi, isi, dan penutup. Berdasarkan penilaian lima reviewer, Stop Motion Chemistry mempunyai kualitas sangat baik (SB) menurut kriteria penilaian ideal ditinjau dari komponen kelayakan materi dan kelayakan tampilan media dengan skor rata-rata berturut-turut yaitu 30,2 dan 40,2, serta mempunyai kriteria baik (B) ditinjau dari komponen kelayakan bahasa, kelayakan audio media, dan kemanfaatan dengan skor rata-rata berturut-turut yaitu 16,6; 7,6; dan 12,6.