Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBINAAN ANAK JALANAN MELALUI POLA ASUH DI RUMAH SINGGAH DAN BELAJAR (RSB) DIPONEGORO SLEMAN YOGYAKARTA Ageng Widodo; Siswanto Siswanto
Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam Vol 16, No 1 (2019): Juni
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (626.748 KB) | DOI: 10.14421/hisbah.2019.161-05

Abstract

The pattern of asuh was an image of that is worn parents to them should be responsible for ( has the care of, keeping or educate ) anak. Sedangkan the pattern of a good foster is of many patterns asuh who capable of forming the personality of the son of characterless, to become a better place, and make certain things to parents who do not .But as for foster the complexities of the patterns that is applied by the house of turns aside and spreads his and learn ( RSB) Diponegoro is of many patterns asuh that would lead to a the formation of the fulfillment of education, the health of its people, of developing kind of confidence , children welfare and .As a result of this, when all other needs met then the welfare of kids is going to come upon them an overwhelming.Keywords: Foster pattern , Children, RSB Diponegoro
Pola Asuh Pesantren Al-Mafaza Berbasis Kesejahteraan Sosial Anak di Banguntapan Bantul Yogyakarta siswanto siswanto
Islamic Management and Empowerment Journal Vol 2, No 1 (2020): Islamic Management and Empowerment Journal
Publisher : IAIN Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/imej.v2i1.1-16

Abstract

Pondok Pesantren Al-Mafaza adalah satu dari sekian pondok pesantren yang memberikan pelayanan sosial secara gratis kepada para santri, mulai dari tempat tinggal, pangan, pendidikan, perlindungan, kesejahteraan, dan kesehatan kepada santri. Tujuan penelitian ini ingin menjelaskan tentang standart pola asuh yang diterapkan pondok pesantren Al-Mafaza. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun metode pengumpulan data dengan wawancara dan observasi dengan melibatkan diri secara aktif dalam berbagai kegiatan di pondok pesantren Al-Mafaza. Hasil penelitian menunjukkan pola asuh santri di Pondok Pesantren Al-Mafaza dilakukan peran pengasuh dalam mendidik dan mengarahkan santri agar menjadi pribadi yang baik dan berkarakter. Pola asuh yang diterapkan terhadap santri mendapatkan kesejahteraan sosial, perlindungan dan lingkungan yang sesuai dengan standar nasional pengasuhan anak berbasis lembaga kesejahteraan sosial anak (LKSA).
Optimalisasi Ekonomi Kreatif Sabut Kelapa Menjadi Kerajinan Tangan di Desa Pucung Lor, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap Anton Thista Kusuma; Siswanto Siswanto
Mabsya: Jurnal Manajemen Bisnis Syariah Vol 1 No 1 (2019): Mabsya: Jurnal Manajemen Bisnis Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2751.089 KB) | DOI: 10.24090/mabsya.v1i1.3149

Abstract

Kerajianan tangan merupakan kegiatan seni yang menitikberatkan pada ketrampilan tangan untuk mengelola bahan baku yang ada pada lingkungan setempat menjadi benda-benda yang bernilai pakai dan bernilai estetis. Kerajinan sabut kelapa dijadikan kerajinan tangan dalam pendongkrakan perekonomian masyarakat desa guna mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik lagi dan mengurangi kemiskinan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam pengambilan data, yang menggambarkan bagaimana sabut kelapa menjadi kerajinan tangan yang memiliki nilai ekonomi tinggi di desa pucung lor sehingga dapat mensejahterakan masyarakat dengan menggunakan metode observasi dan wawancara kepada para pengrajin sabut kelapa di desa pucung lor. Masyarakat desa pucung lor memanfaatkan perkebunan kelapa dengan mengambil “sabut kelapa” atau kulit kelap yang dijadikan sebuah kerajinan tangan seperti sapu ijuk, sapu lidi, kesed, cocomesh, cocofiber dan lain sebagainya yang terbuat dari sabut kelapa.