Kemajuan teknologi sudah pasti terjadi seiring perkembangan zaman yang membuat internet dan smartphone banyak digunakan. Akses semakin dipermudah dengan adanya aplikasi seperti Whatsapp dan Instagram. Survei yang dilakukan di tahun 2016 menemukan terdapat 36% pemakai Smartphone di Indonesia yang memakai smartphone selama 4 sampai 8 jam. Hal tersebut dapat membawa dampak negatif yang dapat mengarah pada ketakutan bernama nomophobia atau no-mobile phone phobia. Keterikatan terhadap smartphone membuat individu tidak bisa lepas dari smartphone yang dapat mengarah kepada problematic internet use yang juga nama lainnya adalah masalah dalam penggunaan internet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara nomophobia dengan problematic internet use pada mahasiswa di Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 134 orang mahasiwa yang didapatkan dengan teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah Nomophobia Questionnaire milik Yildirim dan Correia (2015) untuk mengukur nomophobia menghasilkan reliabilitas 0,910 yang terdiri dari 4 dimensi dan 20 butir pernyataan. Problematic Internet Use diukur dengan The Generalized Problematic Internet Use Scale 2 yang dibuat oleh Caplan tahun 2010 dengan reliabilitas 0,898 yang terdiri dari 4 dimensi dan 15 butir pernyataan. Analisis data dilakukan dengan analisis korelasi untuk lewat program SPSS untuk mengetahui hubungan variabel penelitian. Hasil Korelasi antara nomophobia dengan Problematic Internet Use memiliki hasil hubungan positif yang signigikan (sig < 0,05, p = 0,616). Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi kecenderungan nomophobia mahasiswa maka akan semakin tinggi kecenderungan problematic internet use yang dimiliki oleh mahasiswa. Begitu pula sebaliknya, apabila kecenderungan nomophobia semakin rendah pada mahasiswa maka akan semakin rendah pula kecenderungan problematic internet use.