Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Indonesian Journal of Community Services

Optimalisasi Peran Pendamping Desa terhadap Pencegahan Fraud Pemerintah Desa di Kabupaten Demak Provita Wijayanti; Indri Kartika; Kiryanto Kiryanto; Zainal Alim Adiwijaya; Muhammad Ja'far Shodiq; Mutoharoh Mutoharoh; Nisa' Uzlifat Nashruah
Indonesian Journal of Community Services Vol 2, No 1 (2020): May 2020
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/ijocs.2.1.55-67

Abstract

AbstrakPemerintah desa melaksanakan tugas pengelolaan dan pertanggungjawaban dana desa berdasarkan UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa. Dalam pelaksanaan sistem pengawasan dan tata kelola pemerintah desa, perangkat desa dibantu oleh pendamping dan pengawas desa yang meliputi auditor Inspektorat Kabupaten, anggota Badan perwakilan desa dan pendamping desa. Pendamping dan pengawas desa memiliki peran penting dalam pendampingan pencegahan fraud dana desa yang terjadi di pemerintahan desa. Populasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan seluruh pendamping desa di Kabupaten Demak. Teknik insidental sampling digunakan dalam pengabdian ini dan diperoleh 51 orang pendamping desa di kabupataen demak yang menjadi mitra dalam program pengabdian masyarakat oleh tim dosen akuntansi FE UNISSULA. Data mengenai persepsi peran pendamping pemerintah desa serta peran sistem pengendalian internal terhadap pencegahan fraud diperoleh melalui pembagian kuesioner tertutup dengan skala likert 1-5. Hasil pengujian regresi linier berganda menunjukkan bahwa peran pendamping pemerintah desa berpengaruh positif terhadap pencegahan fraud sedangkan sistem pengendalian internal tidak berpengaruh terhadap pencegahan fraud.AbstractThe village government carries out the task of village funds managing, and supervising based on Law number 6/2014 of Villages. In implementing supervision and governance system, village officials are assisted by village assistants and supervisors that containing the District Inspectorate auditor, members of the village representative body and village assistants. Village assistants and supervisors have an important role in assisting fraud prevention on village funds, which could potentially occur in village government. The population in this community service activity is the whole village assistants in Demak Regency. Incidental sampling technique was used so that resulted in 51 village assistants in Demak Regency who became partners in the community service program held by the accounting team of Faculty of Economic Universitas Islam Sultan Agung. Data on the perception of the village assistant’s role as well as the internal control system role on fraud prevention were obtained through the distribution of closed questionnaires using the Likert scale of 1-5. The results of multiple linear regression tests indicate that the role of village government assistants has a positive effect on fraud prevention while the internal control system has no effect on fraud prevention.
Peningkatan Usaha Kreatif dan Pengelolaan Keuangan Berbasis Akuntansi Keluarga di Desa Pabelan Kabupaten Semarang dalam Rangka Peningkatan Ketahanan Ekonomi Keluarga Indri Kartika; Sri Sulistyowati; Sri Dewi Wahyundaru; Afri Aulia Rahman
Indonesian Journal of Community Services Vol 3, No 2 (2021): November 2021
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/ijocs.3.2.135-144

Abstract

Di masa pandemi saat ini banyak keluarga yang mengalami penurunan penghasilan karena menurunnya aktivitas di luar rumah, bahkan beberapa keluarga mengalami kesulitan keuangan karena menjadi korban PHK. Diperlukan usaha-usaha kreatif serta pengelolan keuangan yang cerdas agar ketahanan ekonomi keluarga bisa tetap terjaga. Kelompok ibu-ibu PKK di Desa Pabelan, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang memiliki latar belakang, tingkat sosial, pendidikan dan ekonomi yang berbeda-beda. Sebagian merupakan pekerja, pedagang, wirausaha kecil menengah, buruh industri dan pegawai harian lepas, namun kebanyakan masih memiliki waktu luang dapat diberdayakan dalam kegiatan pengembangan usaha kreatif. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Team dari Fakultas Ekonomi Unissula yang terdiri dari Indri Kartika, Sri Sulistyowati, Sri Dewi Wahyundaru dan Afri Aulia Rahman dilakukan guna meningkatkan penghasilan dari usaha kreatif melalui pemasaran digital sederhana serta pengelolaan keuangan berbasis akuntansi keluarga. Peserta pelatihan meliputi ibu-ibu kelompok PKK di Desa Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang. Metode pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan penyuluhan, tanya jawab dan diskusi, dilanjutkan dengan praktik. Dari pelaksanaan pengabdian masyarakat dapat disimpulkan bahwa masyarakat tertarik untuk memulai usaha kreatif dan menerapkan pengelolaan keuangan berbasis akuntansi keluarga.   During pandemic condition, many families have experienced income loss due to outdoor activity limitation. Some families even experience financial difficulties for losing job. Creative activities and smart financial management are needed so that the economic resilience of the family can be maintained. PKK women's group in Pabelan Village, Pabelan District. Semarang Regency has different backgrounds, social, educational and economic levels. Some are workers, traders, small and medium entrepreneurs actors, industrial laborers and casual daily employees. However, most of them still have free time to be empowered in creative business development activities. This community service activity was performed by members of Economic Faculty of Unissula which are: Indri Kartika, Sri Dewi Wahyundaru, Sri Sulistyowati and Afri Aluia Rahman. The purpose of this activity is to increase participant’s business income during this pandemic situation through applying simple digital marketing and financial management based on family accounting in Pabelan Village so that it can increase the income and welfare of the Pabelan villagers. Community service methods are carried out with counseling, discussion, followed by practice. From the implementation of community service, it can be concluded that the community is interested in starting creative businesses and implementing family accounting-based financial management. 
The Assistance in Household Financial Governance through the Maqashid Sharia Approach during the Covid-19 Pandemic Kiryanto Kiryanto; Provita Wijayanti; Indri Kartika; Muhammad Jafar Shodiq; Dista Amalia
Indonesian Journal of Community Services Vol 4, No 2 (2022): November 2022
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/ijocs.4.2.169-175

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperkenalkan tatakelola keuangan rumah tangga dengan pendekatan maqosid sharia pada majelis Ta’lim Aisiyah Pucang Gading  Demak Jawa Tengah. Pelaksanaan kegiatan pengabdian melalui beberapa tahapan yaitu Observasi, penentuan target mitra, sosialisasi dan pendampingan secara offline dengan mematuhi protokol kesehatan Kelompok mitra dapat memahami dan menerapkan tata kelola keuangan Rumah tangga berdasarkan pendekatan maqosid sharia untuk penjagaan jiwa, agama, akal,keturunanan dan harta dalam skala priritas kebutuhan serta impian keluarga yaitu kebutuhan dzaruriyat,hajiyat dan tahsiniyat.Perencanaan keuangan berdasarkan Maqoshid Sharia yang dikemas dalam Islamic Financial Planning (IFP) harus hadir untuk menata ulang perencanaan keuangan individu maupun keluarga agar tetap sustainable di pandemi Covid-19. Memperkuat ketahanan keuangan keluarga kelompok Majelis Ta'lim di masa pandemi Covid 19 dengan optimalisasi penerapan maqosid sharia dan akuntansi keluarga.This community service aims to introduce household financial governance with Maqashid Sharia approach to Majelis Ta'lim Aisyiyah, Pucang Gading, Demak, Central Java. The implementation of these community service activities is through several stages, namely observation, determining target partners, socialization, and offline assistance by complying with the health protocols. Partner groups can understand and implement household financial governance based on Maqashid Sharia approach for the protection of life, religion, mind, offspring, and assets on a priority scale for family needs and dreams, namely dzaruriyat, hajiyat and tahsiniyat needs. The financial planning based on Maqashid Sharia packed in Islamic Financial Planning (IFP) should be present to rearrange individual and family financial planning to remain sustainable during the Covid-19 pandemic. Strengthening the financial resilience of Majelis Ta'lim family group during Covid-19 pandemic by optimizing the implementation of Maqashid Sharia and family accounting.