Murtadlo Murtadlo
Badan Litbang Kemenag RI

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pe­san­tren Salaf dan Pe­ru­bah­an So­si­al (Studi Kasus Pe­san­tren Salaf Al Anwar Sarang Rembang) Murtadlo Murtadlo
EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan EDUKASI | VOLUME 10, NOMOR 1, APRIL 2012
Publisher : Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.293 KB) | DOI: 10.32729/edukasi.v10i1.147

Abstract

AbstractGlobalization and modernization of information sponsored by the state have resulted in a variety of social changes. The impact on social changes must be faced by all social institutions, including traditional Islamic boarding school (or called pe­san­tren sa­la­fi­yah in Indonesia). One important issue in dealing with challenges of social changes is the identity issue. How is traditional Islamic boarding school identity in dealing with social changes? This study attempts to analyze the model of traditional Islamic boarding school identity creation in dealing with social changes. The study took the case of Al-Anwar Traditional Islamic boarding school, Sarang, Rembang in Central Java. The study found that the traditional Islamic boarding school has developed a specific identity creation in dealing with social changes.AbstrakGlo­ba­li­sa­si in­for­ma­si dan modernisasi yang disponsori oleh negara telah menghasilkan ber­ba­gai pe­ru­bah­an so­si­al. Dampak pe­ru­bah­an so­si­al ini harus dihadapi oleh semua institusi so­si­al, termasuk Pe­san­tren salaf. Salah satu isu penting da­lam menghadapi tantangan pe­ru­bah­an so­si­al ada­lah masalah identitas. Bagaimana identitas pe­san­tren salaf menghadapi pe­ru­bah­an so­si­al ter­se­but? Studi ini mencoba mengkaji model kreasi identitas pe­san­tren salaf menghadapi pe­ru­bah­an so­si­al. Studi mengambil kasus pada Pe­san­tren Salaf Al Anwar Sarang Rembang Jawa Tengah. Studi ini menemukan bah­wa pe­san­tren salaf da­lam mengahadapi pe­ru­bah­an so­si­al telah mengembangkan kreasi identitas tertentu.