Pada proses pembelajaran terkadang akan menemui kendala seperti kesulitan belajar berhitung. Peserta didik yang mengalami gangguan pada kemampuan berhitung dinamakan diskalkulia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan faktor kesulitan belajar matematika pada peserta didik diskalkulia dan untuk mendeskripsikan upaya guru dalam menangani kesulitan belajar matematika pada peserta didik diskalkulia. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan desain penelitian menggunakan studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara tidak terstruktur, observasi nonpartisipan, dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa faktor yang menyebabkan kesulitan belajar matematika pada peserta didik diskalkulia terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi kesehatan fisik, sikap, minat, dan motivasi. Sedangkan faktor eksternal meliputi metode mengajar guru, penggunaan media, lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakat. Upaya guru dalam menangani kesulitan belajar matematika pada peserta didik diskalkulia yaitu dengan pengajaran perbaikan, perbanyak latihan soal, pemberian bimbingan belajar individu/kelompok, dan kerja sama dengan orang tua.