p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal EDUKASI
Sumarni Sumarni, M.Si
Center For Research and Development of Religious Education, Ministry of Religious Affairs of The Republic of Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : EDUKASI

PERAN DAN FUNGSI YAYASAN DALAM PENGELOLAAN PENDIDIKAN MADRASAH Sumarni Sumarni, M.Si
EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan Vol. 16 No. 2 (2018): EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan
Publisher : Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32729/edukasi.v16i2.490

Abstract

 AbstractFoundation (Yayasan) has vital roles in improving the education, particularly in Islamic schools (madrasah) which are mostly private schools. This study focused on the foundation roles and functions in improving the quality of education in Islamic schools (madrasah). Research aimed to study the foundation roles of Yayasan Darul Irfan, in Sawangan, Depok in managing its school, particularly in achieving the National Education Standard (Standar Pendidikan Nasional, SNP). This research, which used qualitative approach, also aimed to study the foundation functions, especially the school management organized by the foundation. The informants in this research were the foundation supervisor (Pembina Yayasan) and inspector (Pengawas Yayasan), the foundation board (Pengurus Yayasan), the headmaster, the vice-headmaster, the teachers, and the Head of Administration (Kepala Tata Usaha) of Madrasah Aliyah (MA) Islamiyah (equivalent to Senior High School). Data were analyzed by using qualitative and descriptive methods. Research results found that Yayasan Darul Irfan has shown the education roles in the average level, although it has still not achieved the maximum level. In organizing the education of MA Islamiyah according to eight National Education Standards, the Foundation shows more vital roles in finance management, Human Resources (SDM) management, and infrastructure management. The Foundation management has been carried out, particularly in Human Resources management, management development for the headmaster and head of administration. The Foundation also assisted in solving the issues, either amongst the individuals or the units/foundations. The Foundation has possessed specific mechanism in resolving the conflicts.Abstrak Yayasan memiliki peran penting dalam memajukan pendidikan, khususnya di madrasah-madrasah yang sebagian besar merupakan madrasah swasta. Studi ini memfokuskan pada peran dan fungsi yayasan dalam peningkatan mutu pendidikan di madrasah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran Yayasan Darul Irfan Sawangan Depok dalam mengelola madrasah khususnya dalam mencapai Standar Nasional Pendidikan (SNP). Selain itu penelitian ini juga ingin mengetahui bagaimana fungsi yayasan khususnya dalam pembinaan di madrasah yang dikelola oleh yayasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Informan penelitian adalah pembina dan pengawas yayasan, pengurus yayasan, kepala, wakil, guru, dan Kepala Tata Usaha Madrasah Aliyah Islamiyah. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran yayasan Darul Irfan dalam penyelenggaraan pendidikan di MA Islamiyah cukup baik walaupun belum maksimal. Dalam penyelenggaraan pendidikan MA Islamiyah sesuai dengan 8 Standar Nasional Pendidikan, Yayasan lebih banyak berperan dalam pengelolaan keuangan, pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM), dan sarana prasarana. Fungsi pembinaan yayasan sudah dilakukan, terutama dalam pembinaan sumber daya manusia (SDM), pembinaan managerial kepada kepala dan juga pengelolaan keuangan. Selain pembinaan, yayasan juga membantu dalam penyelesaian konflik yang terjadi baik antar individu maupun dengan antar unit/yayasan. Yayasan sudah memiliki mekanisme yang jelas dalam penyeleaian konflik.
Pengelolaan Pendidikan Inklusif di Madrasah Sumarni Sumarni, M.Si
EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan Vol. 17 No. 2 (2019): EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan
Publisher : Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32729/edukasi.v17i2.631

Abstract

AbstractThis study aims to determine how the management of inclusive education in MTs Yabika Tangerang, Banten, especially related to the management of learners, facilities, educators, curriculum and assessment, financing, development, and monitoring and evaluation and its relationship to society. This research uses a qualitative approach. The research informants were the foundation's management, Head and deputy head of MTs Yabika, Head of MA Yabika, teacher, and Head of Administration. Data analysis uses descriptive qualitative techniques. The results showed that the management of inclusive education in MTs Yabika in general was running quite well. Madrasas try to meet the needs of SNC in accordance with their abilities both infrastructure, facilities, curriculum, learning and assessment system. Madrasas have also provided special tutors for SNC. However, there are several aspects of the management of inclusive education that have not been running as it should. Acceptance of new SNC did not go through the assessment process and identification according to standards but only using tests and interviews with parents of students; many teachers have not received training for handling SNC. There is also no guidance, supervision and evaluation from supervisors and the Ministry of Religion. Likewise, cooperation with external parties has not been done much by MTs Yabika.Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan pendidikan inklusif di MTs Yabika Tangerang Banten khususnya terkait pengelolaan peserta didik, sarana prasarana, tenaga pendidik, kurikulum dan penilaian, pembiayaan, pembinaaan, dan monitoring dan evaluasi serta hubungannya dengan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Informan penelitian adalah pengurus yayasan, Kepala dan wakil kepala MTs Yabika, Kepala MA Yabika, guru, dan Kepala Tata Usaha. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan pendidikan inklusif di MTs Yabika secara umum sudah berjalan dengan cukup baik. Madrasah berusaha memenuhi kebutuhan ABK sesuai dengan kemampuannya baik sarana prasarana, fasilitas, kurikulum, pembelajarannya maupun sistem penilaiannya. Madrasah juga sudah menyediakan guru pembimbing khusus bagi ABK. Namun ada beberapa aspek dalam pengelolaan pendidikan inklusif yang belum berjalan sebagaimana mestinya. Penerimaan ABK baru tidak melalui proses asesmen dan identifikasi sesuai standar tetapi hanya menggunakan tes dan wawancara dengan orang tua siswa; banyak guru yang belum mendapatkan pelatihan untuk penanganan ABK. Pembinaan, pengawasan dan evaluasi dari pengawas dan Kemenag juga tidak ada. Demikian juga kerjasama dengan pihak eksternal juga belum banyak dilakukan oleh MTs Yabika.