EDUKASI
Vol. 17 No. 2 (2019): EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan

Pengelolaan Pendidikan Inklusif di Madrasah

Sumarni Sumarni, M.Si (Center For Research and Development of Religious Education, Ministry of Religious Affairs of The Republic of Indonesia)



Article Info

Publish Date
31 Aug 2019

Abstract

AbstractThis study aims to determine how the management of inclusive education in MTs Yabika Tangerang, Banten, especially related to the management of learners, facilities, educators, curriculum and assessment, financing, development, and monitoring and evaluation and its relationship to society. This research uses a qualitative approach. The research informants were the foundation's management, Head and deputy head of MTs Yabika, Head of MA Yabika, teacher, and Head of Administration. Data analysis uses descriptive qualitative techniques. The results showed that the management of inclusive education in MTs Yabika in general was running quite well. Madrasas try to meet the needs of SNC in accordance with their abilities both infrastructure, facilities, curriculum, learning and assessment system. Madrasas have also provided special tutors for SNC. However, there are several aspects of the management of inclusive education that have not been running as it should. Acceptance of new SNC did not go through the assessment process and identification according to standards but only using tests and interviews with parents of students; many teachers have not received training for handling SNC. There is also no guidance, supervision and evaluation from supervisors and the Ministry of Religion. Likewise, cooperation with external parties has not been done much by MTs Yabika.Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan pendidikan inklusif di MTs Yabika Tangerang Banten khususnya terkait pengelolaan peserta didik, sarana prasarana, tenaga pendidik, kurikulum dan penilaian, pembiayaan, pembinaaan, dan monitoring dan evaluasi serta hubungannya dengan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Informan penelitian adalah pengurus yayasan, Kepala dan wakil kepala MTs Yabika, Kepala MA Yabika, guru, dan Kepala Tata Usaha. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan pendidikan inklusif di MTs Yabika secara umum sudah berjalan dengan cukup baik. Madrasah berusaha memenuhi kebutuhan ABK sesuai dengan kemampuannya baik sarana prasarana, fasilitas, kurikulum, pembelajarannya maupun sistem penilaiannya. Madrasah juga sudah menyediakan guru pembimbing khusus bagi ABK. Namun ada beberapa aspek dalam pengelolaan pendidikan inklusif yang belum berjalan sebagaimana mestinya. Penerimaan ABK baru tidak melalui proses asesmen dan identifikasi sesuai standar tetapi hanya menggunakan tes dan wawancara dengan orang tua siswa; banyak guru yang belum mendapatkan pelatihan untuk penanganan ABK. Pembinaan, pengawasan dan evaluasi dari pengawas dan Kemenag juga tidak ada. Demikian juga kerjasama dengan pihak eksternal juga belum banyak dilakukan oleh MTs Yabika.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

edukasi

Publisher

Subject

Religion Humanities Education Other

Description

Focus: EDUKASI is a scientific journal dedicated to the study and research of Religion and Religious Education. It is committed to enriching and expanding the body of scientific knowledge relevant for policy-making and the advancement of theoretical and conceptual frameworks. The journal aims to ...