Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pendampingan Pengelolaan Bank Sampah Sukses Mandiri Kelompok Usaha Pengrajin Bahan Plastik Kampung Jambu Cimaung Kabupaten Bandung Suwandi, Yudi Wahyudin; Marlina, Reni; Said, Lina
Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 01 (2022): Empowerment
Publisher : Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/empowerment.v5i01.5787

Abstract

The implementation of the waste bank is a community social engineering activity to sort waste.  Through the establishment of a waste bank, people are not only sorting out but how to be productive and innovative.  By processing waste into valuable items, people become educated and appreciate each waste according to its value and type.  Waste management is regulated in the Government Regulation of the Republic of Indonesia number 81 of 2012 concerning the Management of Household Waste and Waste Similar to Household Waste, that waste processing sites have the principle of 3R (Reduce, Reuse, Recycle).  In accordance with the government regulation, the activity initiated by the Cipinang group RT 01 RW 12, Cipinang Village, Cimaung District, Bandung Regency with 20 members is trying to establish a Waste Bank which is managed independently with the help of youth who are members of the Youth Organization.   The main problem is related to human resources and technical equipment that supports waste management. The assistance provided is related to operational technical aspects, institutional or management aspects, financing aspects and community participation aspects.
PEMBERDAYAAN PETERNAK SAPI DI DAERAH CIHANJUANG RAHAYU MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK DAN PEMASARANNYA Yudi Wahyudin Suwandi; Reni Marlina; Lina Said
Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas Vol 4 No 1 (2019): Jurnal Dharma Bhakti
Publisher : STIE Ekuitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52250/p3m.v4i1.155

Abstract

Tujuan dari program ini adalah pemanfaatan limbah kotoran hewan (KOHE) sapi untuk lebih bermanfaat bagi kehidupan dengan cara mengolah limbah sapi menjadi kompos dan Bio gas. Lokasi peternakan mitra berdekatan dengan kebun sayuran selada berkualitas baik dengan penjualan tujuan eksport ke luar negeri. Limbah sapi dapat digunakan sebagai pupuk organik, petani bertani dengan pupuk organik sehingga kualitas sayurannya dapat meningkat. Metode yang digunakan dalam program ini adalah pelatihan pembuatan pupuk organik dari kotoran hewan, penghitungan harga pokok produksi dan penetapan harga pokok penjualan pupuk organik, serta pemasaran di lingkungan peternak Cihanjuang Rahayu. Pelaksanaan pelatihan pembuatan Pupuk Organik didampingi oleh ahli dari Politeknik Manufaktur (POLMAN), sementara pelatihan menghitung harga pokok produksi, harga pokok penjualan, serta pemasaran produk dilakukan oleh Tim dari STIE Ekuitas. Hasil dari pelatihan ini peternak sapi kelompok Pak Enjang mendapatkan pengetahuan tentang pembuatan pupuk organik, menghitung harga pokok produksi, harga pokok penjualan, serta dapat memasarkan produknya dengan lebih baik.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PENGRAJIN DAUR ULANG SAMPAH BAHAN PLASTIK KAMPUNG JAMBU CIMAUNG KABUPATEN BANDUNG Reni Marlina; Yudi Wahyudin Suwandi; Lina Said
Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Dharma Bhakti
Publisher : STIE Ekuitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52250/p3m.v5i1.306

Abstract

Kampung Jambu berada di Kecamatan Pasir Jambu. Kabupaten Bandung. Masyarakat Kampung Jambu melalui kelompoknya mengumpulkan sampah plastik untuk diolah menjadi berbagai kerajinan tangan. Namun dalam kegiatannya, masyarakat terkendala bahan baku sampah plastik yang terbatas dan alat pengolahan yang seadanya yang digunakan secara bergantian serta belum dapat menentukan harga pokok penjualan. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberdayakan masyarakat pengrajin daur ulang sampah bahan plastic di Kampung Jambu. Metode yang digunakan adalah berbentuk pelatihan pembuatan dan pengelolaan bank sampah, menghitung harga pokok produksi dan harga pokok penjualan, dan manajemen pengelolaan bank sampah dilakukan oleh Tim Kelompok Pengabdian dari STIE Ekuitas. Hasil dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah masyarakat mendapatkan pengetahuan tentang membuat dan mengelola bank sampah sehingga menjadi bermanfaat dan produktif serta menghitung harga pokok penjualan.
Pemanfaatan Limbah Kulit Jagung Sebagai Upaya Pengembangan Usaha IKM Pembuat Kertas Seni Imas Komariyah; Yudi Wahyudin Suwandi; Luky Krisnadi; Hafid Hafid
Jurnal Pengabdian Tri Bhakti Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Pengabdian Tri Bhakti
Publisher : Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36555/tribhakti.v2i2.1538

Abstract

Design and manufacture of paper pulp machine with raw corn skin waste as one of the efforts in the development of IKM in the countryside, and other purposes to manage and utilize corn skin waste into pulp pulp so that it becomes a useful value, can even improve the economy of the community, especially in rural areas. Corn skin waste is very abundant and mostly burned, resulting in reduced soil fertility rates even feared to cause air populations. Corn skin waste processed with environmentally friendly insights, this condition that makes researchers conduct technology-based development appropriately. The manufacture of appropriate technology for the manufacture of pulp machines including: (1) design, (2) construction manufacturing, (3) trials. The results of the design and trials conducted at pulp production capacity of 200 kg/h, then the technical specifications are: (1) length = 1,250 mm, (2) width = 1,000 mm, (3) height= 1,500 mm, (4) weight= 200 kg, (5) motor power= 8 PK. From the results of operation and calculation of economic analysis is known the amount of selling price per unit is Rp 30,000,000 and the price of corn skin waste pulp is around Rp 4000 -Rp 5000/kg. The development of pulp bubr paper made from corn skin waste in collaboration with small craftsmen to make art paper, map, bag, egg place, fruit tembat, souvenirs, frames, invitation cards and others. It is expected that the machine is feasible to be applied to increase the added value of farmers, the creation of jobs and local native income (PAD).