Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE

TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG TANDA-TANDA DEMAM TYPHOID PADA BALITA DI KLINIK TANJUNG TAHUN 2021 Niat Hati I. R Hulu; Merlina Sinabariba; Ernawaty A. Siallagan
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 7, No 2 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v7i2.1797

Abstract

Latar Belakang : Demam   tyfoid   merupakan   penyakit   infeksi   akut   usus   halus   yang disebabkan  oleh  bakteri  salmonella  thyphi, demam tifoid(Typhoid Fever) adalah infeksi sistemik klasik yang disebabkan oleh penyakit tipus bacillus, Salmonellaenteritica  serovar  Typhi  (biasanya  disebut  sebagai  Salmonella typhi), penyebab paling  umum  dari  demam  tyfoid. Penelitian ini bertujuan  untuk mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Tanda-tanda Demam Tyfoid pada Balita di Klinik Tanjung Tahun 2021. Metode : Metode dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif, pengembilan sampel dilakukan secara Accidential Sampling  dengan jumlah responden 20 orang. Variabel Independent Tingkkat pengetahuan ibu tentang tanda-tanda demam typhoid pada balita berdasarkan Pendidikan, pekerjaan, umur, paritas dan variable dependent Pengetahuan ibu tentang  tanda-tanda demam typhoid pada balita . Pengumpulan data menggunakan Kuesioner. Hasil : Hasil penelitian  menunjukan  bahwa responden yang berpengetahuan baik sebanyak 8 orang (40,0% ) , berpengetahuan cukup sebanyak  11 orang (55,0%), dan berpengetahuan kurang sebanyak 1 orang (5,0%). Pembahasan : Pembahasan  berdasarkan hasil penlitian didapat bahwa sebagian besar ibu di Klinik Tanjung memiliki pengetahuan cukup tentang tanda-tanda demam tifoid pada balita. Untuk itu diharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan Pendidikan kesehatan tentang Tanda-tanda demam Tyfoid pada balita supaya depat meningkatkan wawasan ibu. Kata kunci : Pengetahuan, Tifoid, Balita
TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TM II TENTANG PENCEGAHAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI KLINIK HELEN TARIGAN MEDAN TUNTUNGAN TAHUN 2021 Rita Violenta Turnip; Merlina Sinabariba; Risda Mariana Manik
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 7, No 2 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v7i2.1806

Abstract

Latar Belakang : Bayi Berat Lahir Rendah(BBLR) adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2.500 gram tanpa memandang masa kehamilan. Bayi yang berada dibawah persentil 10 dinamakan ringan untuk umur kehamilan. Dahulu neonatus dengan berat badan lahir kurang dari 2500 gram atau sama dengan 2500 gram disebut premature.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan ibu hamil dalam pencegahan terjadinya kelahiran bayi berat badan lahir rendah (BBLR) di Klinik Helen Tarigan. Peneliti melakukan survey awal terhadap 6 kasus ibu hamil tentang pencegahan BBLR yang terjadi pada tahun 2021.Metode : Penelitian ini bersifat Deskriptif, Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Metodesecara Accidential Samplingdengan jumlah responden sebanyak 20 responden.yang ada di klinik Bidan Helen.Hasil : Berdasarkan pengetahuan responden yang berpengetahuan baik (76%-100%) sejumlah 14 orang (66,7%), berpengetahuan cukup (56%-75%) sejumlah 5 orang (23,8%) dan yang berpengetahuan kurang (<56%) sebanyak 1 orang (4,8%). Pembahasanberdasarkan hasil penelitian didapat hasil sebagian besar ibu hamil di Klinik Helen Tarigan memiliki pengetahuan yang baik tentang Pencegahan BBLR. Kesimpulan : Untuk itu hendaknya tenaga kesehatan dapat memberikan pendidikan Kesehatan tentang Pencegahan BBLR supaya dapat menambah atau meningkatkan wawasan ibu hamil. Kata Kunci :    Pengetahuan, Ibu Hamil TM II Tentang Pencegahan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)
TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE PADA BALITA DI KLINIK RIDOS TAHUN 2021 Esra Rusdamayanti Silaen; Merlina Sinabariba; Risda M. Manik
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 7, No 2 (2021): OKTOBER 2021
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v7i2.1805

Abstract

Latar Belakang: Diare merupakan suatu infeksi pada usus yang mengakibatkan feses encer atau berair, dengan frekuensi lebih dari 3 kali per hari dalam 24 jam, dan disertai muntah. Kondisi jamban, sumber air minum, kualitas air bersih, tempat pembuangan sampah dan saluran pembuangan air limbah merupakan faktor penyebab penyakit diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Pada Balita Diklinik Ridos Tahun 2021. Metode: Metode dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif, pengambilan sampel dilakukan secara Accidential Sampling dengan jumlah responden sebanyak 20 responden. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang berpengetahuan baik 13 orang (65,0%), berpengetahuan cukup 5 orang (25,0%) dan berpengetahuan kurang 2 orang ( 10,0%). berdasarkan Pendidikan SMA yang berpengetahuan baik 12 orang (75%). Berdasarkan umur 20 – 35 tahun adalah ibu yang berpengetahuan baik 12 orang (66,7%), Umur > 35 tahun yang berpengetahuan baik 1 orang (50%). berdasarkan pekerjaan Wiraswasta yang berpengetahuan baik 10 orang (83,4), Tidak bekerja yang berpengetahuan baik 3 orang (37,5). berdasarkan Paritas yaitu bahwa ibu Primipara yang berpengetahuan baik 2 orang (50%), Multipara yang berpengetahuan baik 11 orang (68,75) Pembahasan: Pembahasan berdasarkan hasil penelitian didapat hasil sebagian besar ibu di Klinik Ridos memiliki pengetahuan yang baik tentang Diare pada balita. Untuk itu hendaknya tenaga kesehatan dapat memberikan pendidikan Kesehatan tentang Diare pada balita supaya dapat menambah atau meningkatkan wawasan ibu. Kata kunci : Pengetahuan, Diare, Balita