Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : SMARTek

IDENTIFIKASI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NILAI JUAL LAHAN DAN BANGUNAN PADA PERUMAHAN TIPE SEDERHANA F., Fahirah
SMARTek Vol 8, No 4 (2010)
Publisher : SMARTek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.275 KB)

Abstract

Pertumbuhan penduduk yang terus meningkat mendorong tingginya kebutuhan masyarakat akan tempat tinggal yang layak dan terjangkau. Kebutuhan masyarakat akan perumahan sebagai tempat tinggal tidak ditunjang dengan adanya pasar tanah yang transparan akibatnya masyarakat tidak mempunyai informasi yang dapat digunakan dalam penilaian lahan dan bangunan sebagai penentuan nilai jual lahan dan bangunan pada perumahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi nilai jual lahan dan bangunan pada perumahan tipe sederhana, khususnya perumahan di Palu Timur.Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner secara langsung kepada penghuni perumahan sebagai responden secara sampling. Pengolahan data dilakukan dengan metode statistic deskriptif dan statistic non parametric, berupa nilai Relatif Rank Index (RRI) Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang paling mempengaruhi nilai jual lahan dan bangunan pada perumahan tipe sederhana yaitu 1) Ketersediaan transportasi 2) Jaringan air bersih, 3) Jaringan listrik, 4) Kondisi jalan dan 5) Luas lahan dan bangunan
Identifikasi Penyebab Overrun Biaya Proyek Konstruksi Gedung F., Fahirah
SMARTek Vol 3, No 3 (2005)
Publisher : SMARTek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.609 KB)

Abstract

Penelitian dilakukan terhadap kontraktor dengan kualifikasi perusahaan M (menengah) yang berkedudukan di Makassar dan pernah melaksanakan proyek konstruksi gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan. Pengumpulan data dilakukan  dengan cara mendistribusikan kuesioner. Hasil survey kuesioner terkumpul 16 responden dari 16 perusahaan kontraktor golongan M. Data yang terkumpul dianalisis dengan analisa statistik deskriptif. Hasil penelitian, menunjukkan bahwa faktor-faktor yang paling mempengaruhi terjadinya overrun pembengkakan) biaya pada proyek konstruksi gedung di Makassar adalah adanya kenaikan harga material, harga/sewa peralatan yang tinggi, kerusakan material, terjadi fluktuasi upah tenaga kerja, pengendalian biaya yang buruk di lapangan, ketidak tepatan estimasi biaya, dan adanya kebijaksanaan keuangan yang baru dari pemerintah
Analisa Pasar Proyek Mini Market Fahirah F., Fahirah F.
SMARTek Vol 6, No 3 (2008)
Publisher : SMARTek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.134 KB)

Abstract

Usaha mini market telah menggeser posisi pasar-pasar tradisional sebagai tempat perbelanjaan kebutuhan bahan pokok sehari-hari, sehingga usaha pendiriannya akan memberikan prospek yang lebih baik pada masa sekarang dan yang akan datang. Berdasarkan Analisa Persediaan (Supply Analysis), Analisa Permintaan (Demand Analysis) dan Analisa Persaingan Pasar, usaha pendirian mini market di kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo Surabaya dengan jumlah pertumbuhan penduduk 2,11 % pertahun dan jumlah penduduk miskin sekitar 10,77 % masih memiliki potensi yang sangat besar untuk didirikan. Tujuan Penulisan adalah untuk mengetahui analisa pasar proyek usaha mini market yang masih memiliki peluang besar untuk didirikan seiring dengan kebutuhan masyarakat yang terus meningkat.  
SISTEM UTILITAS PADA KONSTRUKSI GEDUNG F., Fahirah
SMARTek Vol 8, No 2 (2010)
Publisher : SMARTek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.134 KB)

Abstract

Instalasi tanda bahaya kebakaran (system deteksi) merupakan salah satu sistem utilitas pada konstruksi gedung yang perlu dipahami oleh semua pihak sehingga dapat tercipta suatu sistem pengendalian bahaya kebakaran yang baik, cepat, tepat, handal dan efektif untuk segala macam tingkat dan kondisi secara terpadu .Pemasangan komponen sistem deteksi terdiri dari detektor panas, detektor asap, detektor nyala api, detektor gas, TPM, alarm kebakaran, panel kebakaran, kabel, catu daya dan peralatan bantu instalasi.Tujuan Penulisan adalah untuk mengetahui kriteria perencanaan dan sistem kerja dari tanda bahaya kebakaran yang digunakan pada bangunan gedung bertingkat Darmo Trade Center-Surabaya
IDENTIFIKASI VARIABEL PENILAIAN PROPERTI PERUMAHAN BERDASARKAN PERSEPSI PENGHUNI PERUMAHAN Fahirah, Fahirah
SMARTek Vol 9, No 4 (2011)
Publisher : SMARTek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (128.047 KB)

Abstract

Housing as one of the needs of the community continues to grow along with the economicimprovement of society. Completeness of facilities and infrastructure to support housingoperations and can be used as parameters for the realization of a standard residential andhabitable. So that the identification of variables related to the assessment of residential propertyneeds to be done to determine the variables that need to be considered by the partiesinvolved in property valuation.This study aims to identify the variables that greatly affect thevaluation of residential property based on the perceptions of residents of residential (consumer).Sources of primary data through questionnaires, interviews and surveys, and secondary datafrom the literature associated with research. The sampling system with random sampling of thepopulation with housing target is resident in South Palu. Data processed by descriptive statisticsand using the Likert scale for the percentage of residents perceptions of housing. The resultsshowed that the variables that greatly affect the valuation of residential property in South Palu:Pengawu, Bumi Anggur and Palupi Permai housing residents is based on the perception ofphysical variables and availability of housing facilities.
Korosi pada Beton Bertulang dan Pencegahannya Fahirah F., Fahirah F.
SMARTek Vol 5, No 3 (2007)
Publisher : SMARTek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.114 KB)

Abstract

Komposisi beton dan baja tulangan disusun dengan baik sehingga dapat dipakai sebagai material yang optimal. Korosi baja tulangan adalah reaksi kimia atau elektro kimia antara baja tulangan dengan lingkungannya. Proses korosi baja tulangan di dalam beton berlangsung secara karbonasi, degradasi oleh sulfat dan klorida dan leaching Baja tulangan yang terkorosi merupakan awal kerusakan beton, yang secara keseluruhan akan memperpendek usia konstruksi. Untuk mencegah terjadinya korosi pada beton bertulang maka perlu pemakaian bahan yang baik, mempertebal selimut beton, dan penambahan dimensi struktur serta pemampatan beton dan coatings. Tujuan Penulisan adalah untuk mengetahui proses terjadinya korosi pada beton bertulang dan cara-cara pencegahannya., sehingga bisa meminimalisir terjadinya kerusakan pada  konstruksi beton.