Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pembelajaran Iqra’ pada Program Dăr al-Qur’an di Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan (STIK) Muhammadiyah Pontianak Fathul Khair
Tarbawi Khatulistiwa Vol 5, No 2 (2019): Tarbawi Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/tbw.v5i2.2773

Abstract

Pembelajaran Iqra’ adalah suatu pembelajaran untuk membantu bisa membaca al-Qur’an yang diprogramkan bernama program Dâr al-Qur’an oleh Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan (STIK) Muhammadiyah yang diperuntukan atau dikhususkan pada mahasiswa-mahasiswi baik yang tidak tahu atau kurang tahu dalam membaca al-Qur’an. Pembelajaran Iqra’ di samping memberikan kompetensi membaca al-Qur’an juga tidak mengenyampingkan prestasi dalam konsentrasi keilmuan keperawatan. Seiring dengan fokus penelitian, yaitu Pembelajaran Iqra’ pada Program Dâr al-Qur’an, penelitian ini bertujuan mencari informasi dan kejelasan tentang: perencanaan Pembelajaran Iqra’ pada Program Dâr al-Qur’an, pelaksanaan Pembelajaran Iqra’ pada Program Dâr al-Qur’an, faktor pendukung dan penghambat Pembelajaran Iqra’ pada Program Dâr al-Qur’an di Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan (STIK) Muhammadiyah Pontianak. Jenis penelitian ini kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan telaah dokumentasi.Berdasarkan analisa data terkait, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah Pembelajaran Iqra’ pada Program Dâr al-Qur’an di Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan (STIK) Muhammadiyah dilakukan melalui perencanaan yang dibuat sudah terarah sehingga dalam pelaksanaanya ditemukan suatu metode, strategi dan evaluasi. Walaupun terdapat hambatan baik secara moril maupun materil. Namun, pembelajaran Iqra’ menimbulkan nilai positif bagi mahasiswa (peserta didik).Dari kesimpulan di atas, diharapkan agar adanya peningkatan baik secara kuantitas maupun kualitas yang dilakukan terus-menerus oleh pihak Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan (STIK) Muhammadiyah. Mengingat untuk ke depannya.
Uji Efektifitas Teknik Relaksasi Genggam Jari dan Nafas Dalam Terhadap Penurunan Intensitas Derajat Disminore pada Remaja Putri di SMA Negeri 10 Pontianak Tutur Kardiatun; Kharisma Pratama; Fathul Khair; Hartono Hartono; Ditha Astuti
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 11 No 2 (2020): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan (JKK)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.419 KB) | DOI: 10.54630/jk2.v11i2.125

Abstract

Disminore adalah salah satu gangguan dalam siklus menstruasi yang sering dialami oleh wanita termasuk remaja. Intensitas derajat disminore yang dialami oleh wanita berbeda-beda mulai dari ringan hingga berat dan mengganggu aktivitas. Penanganan disminore dapat dilakukan dengan cara farmakologi dan non-farmakologi. Salah satu cara non-farmakologi yang dapat digunakan adalah teknik relaksasi genggam jari dan nafas dalam. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui manakah yang lebih efektif antara terapi relaksasi genggam jari dan nafas dalam terhadap penurunan intensitas derajat disminore pada remaja putri di SMA Negeri 10 Pontianak. Metode penelitian: Quasi eksperimental design dengan menggunakan rancangan two group pretest-posttest without control group design. Sampel sebanyak 30 orang remaja menggunakan teknik purposive sampling. Uji statistik yang digunakan yaitu uji wilcoxon dan mann whitney. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaaan efektivitas antara teknik relaksasi genggam jari dan nafas dalam terhadap penurunan intensitas derajat disminore dengan p value 0,324 (p value >0,05). Kesimpulan : Teknik relaksasi genggam jari dan nafas dalam efektif terhadap penurunan intensitas derajat disminore sedang menjadi ringan dikarenakan kedua teknik ini merupakan bagian dari teknik relaksasi yang mengutamakan pernafasan dengan menarik nafas secara perlahan-lahan akan memicu pengeluaran hormon endorphin yang memiliki efek analgesik dan menekan pertahanan nyeri serta membuat tubuh menjadi rileks dan melepaskan ketegangan otot-otot terutama uterus yang mengalami spasme karena peningkatan prostaglandin sehingga nyeri yang dirasakan dapat berkurang.