Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pembinaan guru melalui workshop pembelajaran berbasis inquiri untuk meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah menengah pertama. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research), yaitu serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka seperti buku, majalah, dokumen, catatan data sekunder, data statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan suatu pembelajaran disekolah tidak terlepas dari kompetensi mutlak yang harus dimiliki guru untuk mendukung kemampuannya dalam mengajar sebagai tugasnya. pengembangan kompetensi tenaga pendidik harus terencana dan tidak hanya menyerahkan kepada masing-masing individu sementara sekolah atau yayasan hanya memperhatikan kecukupan kesejahteraannya saja. pembelajaran berbasis inquiri adalah salah satu model pembelajaran yang telah dikembangkan untuk tujuan mengajarkan peserta didik cara berpikir kreatif ketika menghadapi persoalan atau menghadapi masalah. Workshop model pembelajaran berbasis inquiri ini pendidik atau guru diharapkan mampu membantu peserta didik untuk lebih memahami dan menguasai materi ajar dan pada gilirannya peserta didik terbiasa untuk berpikir kritis dan kreatif terhadap setiap problem atau persoalan yang muncul. Dalam kaitannya itu proses pembinaan dan pengembangan tenaga pendidik menjadi penting dan menentukan dalam pencapaian tujuan pendidikan sekolah yang bermutu. Pembinaan tenaga pendidik merupakan faktor strategis untuk peningkatan mutu pendidikan dengan berbagai upaya dalam rangka pengembangan sumber daya manusia (SDM) secara terpadu.