Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan Strategi Bed Occupancy Rate (BOR) Pelayanan Rawat Inap RS Anggrek Mas Jakarta Dini Derinayu Toriawaty; Cicilia Windiyaningsih; Ahdun Trigono
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 6, No 1 (2022): Jurnal Manajemen Dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v6i1.1747

Abstract

Latar Belakang : Instalasi rawat inap merupakan salah satu sumber revenue stream yang besar bagi rumah sakit agar tercapai cost recovery dimana instalasi rawat inap memungkinkan konsumen melakukan banyak pembelian produk rumah sakit baik barang maupun jasa. Disinilah pihak manajemen rumah sakit harus mengatur strategi pemasaran agar pemanfaatan layanan rawat inap dapat dilakukan seoptimal mungkin oleh target konsumen rumah sakit. Berkaitan dengan pentingnya pengelolaan tempat tidur di unit rawat inap sebuah rumah sakit, unit rawat inap RS Anggrek Mas  mempunyai salah satu permasalahan yaitu masih rendahnya tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur yang dapat dinilai dengan parameter nilai Bed Occupancy Rate (BOR) yang belum memenuhi standar Kemenkes RI dan Barber Johnson. Studi ini bertujuan untuk menentukan strategi peningkatan Bed Occupancy Rate (BOR) pelayanan rawat inap RS Anggrek Mas. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif kuantitatif deskriptif. Pengumpulan data primer diperoleh dengan wawancara mendalam (deep interview), Focus Group Discussion (FGD), dan observasi secara langsung mengenai permasalahan yang terjadi pada input, proses, dan output unit rawat inap RS Anggrek Mas. Data sekunder diperoleh dengan menelaah laporan harian dan pencatatan rekam medis di rumah sakit. Hasil Penelitian : RS Anggrek Mas berada pada kuadran III Diagram TOWS yang berarti strategi prioritas peningkatan BOR pelayanan rawat inap berdasarkan posisi organisasi di Kuadran III adalah strategi W-O (Weakness-Opportunity) dengan market penetration and product development.Kata Kunci     : Bed Occupancy Rate (BOR), Diagram TOWS, Market Penetration