Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN PENGARUH KONSENTRASI NATRIUM HIDROSULFIT (NaHSO3) DAN TEMPERATUR DALAM PEMBUATAN SURFAKTAN METIL ESTER SULFONAT (MES) DARI CRUDE PALM OIL (CPO) DENGAN METODE SULFONASI Meriatna Meriatna; Suryati Suryati; Evana Evana
Jurnal Teknologi Kimia Unimal Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Teknologi Kimia Unimal - Mei 2016
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jtku.v5i1.78

Abstract

Surfaktan merupakan suatu molekul yang memiliki gugus hidrofilik (suka dengan air) dan gugus lipofilik (suka akan lemak) sehingga dapat mempersatukan campuran yang terdiri dari air dan minyak. Aktifitas surfaktan diperoleh karena sifat ganda dari molekulnya. Surfaktan yang umum dipakai adalah surfaktan yang disintesis dari petroleum seperti petroleum sulfonat. Kelemahan penggunaan surfaktan ini adalah tidak tahan terhadap kadar salinitas yang tinggi, cenderung mencemari lingkungan karena sifatnya yang sulit didegradasi. Penelitian dilakukan dengan cara menambahkan NaHSO3 kedalam metil ester dari crude palm oil. Setelah dilakukan campuran dengan rasio mol 1:1,5 dengan kosentrasi NaHSO3 20%, 25%, 30%, dan 35% dan temperatur 70 oC, 80 oC, 90 oC, 100 oC kemudian disulfonasiĀ  selama 4 jam, kemudian dilakukan pemurnian dengan menggunakan metanol 35% persen suhu 50 oC selama 1,5 jam dan dinetralkan dengan NaOH 20% pada suhu 55 oC selama 30 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel terbaik pada konsentrasi NaHSO3 35% dan temperatur 90 oC diperoleh nila pH 5,42 dan % yield sebesar 89,80%.