Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analysis of the relationship between using personal protective equipment (PPE) masks on the incidence of respiratory symptoms disorders of online motorcycle taxis drivers in Malang Jeremi Setiawan; Hanna Cakrawati; Anung Putri Illahika
Qanun Medika - Jurnal Kedokteran FK UMSurabaya Vol 6, No 1 (2022): Journal Qanun Medika Vol 6 No 01
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jqm.v6i1.10267

Abstract

ABSTRACT  Health problems that are often encountered due to work are respiratory disorders that cause premature death every year. Exposure to pollution is harmful to health, and chronic exposure causes lung cancer and COPD. The use of masks is an alternative in reducing exposure to pollution. This study aimed to determine the relationship between the habit of wearing masks on the incidence of respiratory symptoms disorder of online motorcycle taxi drivers in Malang. This study was an analytic observation with a cross-sectional design. Samples were determined using the comparative bivariate analytical sample formula. The data were analyzed using a univariate test and bivariate analysis with a chi-square test. This study showed a significant relationship between the habit of wearing a mask with p score = 0.015 (p<0,05), changing time with p score = 0.004 (p<0,05), and the type of mask on respiratory symptoms disorders with p score = 0.006 (p<0,05). The results obtained regarding the description of the habit of using masks, the results of the method of using masks were mainly in the good category. In conclusion, there is a significant relationship between the habit of wearing masks and the incidence of respiratory symptoms disorders among online motorcycle taxi drivers in Malang. Keywords             : Habits, masks, symptoms of respiratory disorders, online motorcycle taxisCorrespondence   : Jeremisetiawan@webmail.umm.ac.id
Review: potensi farmakologi makroalga genus Caulerpa bagi pengembangan obat bahan alam Tyas Putri Utami; Hanna Cakrawati; Miftah Irramah
Jurnal Ilmiah Farmasi Attamru (JIFA) Vol 2 No 2 (2021): JURNAL ILMIAH FARMASI ATTAMRU (AGUSTUS)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31102/attamru.2021.2.2.37-47

Abstract

Indonesia memiliki kekayaan alam bahari yang tinggi yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi obat bahan alam. Salah satu kekayaan bahari yang dapat dimanfaatkan adalah makroalga Chlorophyta. Caulerpa, salah satu genus makroalga chlorophyte dari family Caulerpaceae, yang dikenal dengan anggur laut, memiliki kandungan nutrisi dan metabolit sekunder yang membuatnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan, obat dan kosmetik. Mengingat Caulerpa memiliki banyak manfaat yang dapat dikembangkan, maka diperlukan informasi lebih jauh mengenai kandungan dan efek farmakologis untuk pengembangan obat bahan alam dari jenis-jenis Caulerpa yang dapat ditemukan di wilayah perairan Indonesia. Informasi diperoleh melalui studi literatur. Terdapat tujuh jenis Caulerpa yang dilaporkan terdapat di beberapa wilayah perairan di Indonesia, yakni Caulerpa racemosa, C. sertularioides, C. taxifolia, C. serrulata, C. lentillifera, C. peltata dan C. cupressoides. Sebagian besar penggunaan makroalga Caulerpa dalam pengobatan, berasal dari aktivitas antioksidan yang dimilikinya. Sebagian lainnya, memiliki aktivitas antibakteri yang telah diujikan pada beberapa jenis bakteri. Masih sedikit informasi yang terkait dengan efek-efek lainnya pada kesehatan. Begitupula dengan pengembangannya, sebagian besar masih berada dalam tahap pengujian menggunakan ekstrak dengan berbagai pelarut. Masih sedikit penelitian terkait dengan pengembangan formulasi dari makroalga Caulerpa.