Muhammad Jamiluddin Nur
Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Mataram

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Belantara Foundation sebagai Media Komunikasi Lingkungan Muhammad Jamiluddin Nur
JCommsci - Journal Of Media and Communication Science Vol. 3 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcommsci.v3i1.67

Abstract

Informasi dan berita di media mainstream mengenai lingkungan sering kali tidak mendapatkan intensitas maupun durasi yang sama jika dibandingkan dengan berita politik dan ekonomi. Hal ini menyebabkan masyarakat tidak maksimal dalam mendapatkan informasi mengenai kerusakan, antisipasi, dan pelestarian lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran Belantara Fondation baik sebagai Lembaga kemasyarakatan maupun sebagai media dalam memberikan informasi mengenai lingkungan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Peneliti mengumpulkan data dengan melakukan observasi di media sosial. Melalui observasi tersebut, peneliti mencermati informasi yang disebarkan media sosial Belantara Fondation dan digunakan sebagai data. Penelitian ini mampu menjelasakan bahwa Belantara Fondation sebagai salah satu organisasi yang memiliki media sosial untuk menyadarkan masyarakat terkait kerusakan dan pelestarain lingkungan memiliki potensi yang sangat besar untuk mengawal kepentingan bersama terkait isu lingkungan. Pada dasarnya, media sosial yang dimiliki Belantara Fondation telah melakukan tugas-tugas informatif dan mengenai lingkungan. Hal yang patut dilakukan ke depan oleh Belantara Fondation adalah konsistensi dalam memberikan informasi mengenai lingkungan. Selain itu, kerjasama dengan ilmuan lingkungan untuk memberikan informasi kepada masyarakat harus terus dilakukan guna menjaga validitas informasi mengenai kerusakan, antisipasi dan pelestarian lingkungan.
Noise Komunikasi dalam Penanganan WABAH COVID-19 (Studi Deskriptif-Kualitatif Penanganan Covid-19 di NTB) Muhammad Jamiluddin Nur; Pundra Rengga Andhita; Baiq Vira Safitri
JCommsci - Journal Of Media and Communication Science 2020: JCommsci - Special Issue on Covid-19 themes
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcommsci.v1i1.85

Abstract

 Muhammad Jamiluddin Nur[1], Pundra Rengga Andhita[2], Baiq Vira Safitri[3]ABSTRACTThis study aims to describe the communication noise that occurs in the process of handling the Covid-19 outbreak in NTB. This research is important to be carried out to provide insight of communication science. In addition, this research can also be a government reference in composing effective communication in handling current and future outbreaks, especially related to communication noise. The method used in this research is descriptive-qualitative. Thus, the data presented is qualitative data. Quantitative data is only used by researchers to strengthen argumentation. Data sources in this research are various mass media, books, research reports that are relevant to this research topic. The researcher presents this research by describing the cases then analyzing the case with the relevant concepts and references. After that, researchers draw conclusions based on the results of the analysis based on observations and searches of various sources. This study found that there was communication noise in the Covid-19 handling process in NTB. The noise is physical, technical, semantic, and psychological noise. Physical noise affects people with disabilities because they receive less attention. Technical noise affected the process of aid distribution and outreach of the Covid-19 outbreak. Semantic noise causes the public insight into the concepts used by the government. Psychological noise makes people not follow the government's appeal.Keyword: Noise, Communication, Covid-19[1] Universitas Mataram, Mataram, Indonesia, jamilnur@unram.ac.id[2] Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta, Indonesia, pra702@ums.ac.id[3] Universitas Mataram, Mataram, Indonesia, b.vira.safitri@gmail.com