Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Peningkatan Produktivitas Pupuk Kompos Bioaktivator dengan Bahan Baku Limbah Organik Rumah Tangga Mellyta Uliyandari; Emilia Candrawati; Nurlia Latipah
Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2021): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v5i2.5555

Abstract

Pertanian yang ramah lingkungan masih menjadi prioritas bagi pemerintah daerah dalam pembangunan berkelanjutan karena diharapkan dapat meningkatkan dan mempertahankan produktivitas tinggi dalam bidang pertanian. Pengabdian ini dilakukan dengan tujuan untuk mewujudkan pertanian ramah lingkungan dengan memanfaatkan limbah organik rumah tangga sebagai bahan baku pembuatan kompos dengan Biokativator. Sasaran kegiatan dalam pengabdian ini adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) Nila 4A, KWT Nila 6E dan KWT Lahan Hijau di RT.4 RW.01 Kelurahan Sumber Jaya Kecamatan  Kampung  Melayu Kota Bengkulu dengan jumlah  sasaran sebanyak 45 orang. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini terdiri dari 4 tahapan yaitu, tahap observasi, tahap penyuluhan, tahap monitoring, dan tahap evaluasi. Hasilnya adalah pupuk kompos yang dihasilkan cukup bagus, tidak ada ulat atau belatung, serta tidak terlalu bau., pupuk kompos dengan karakteristik demikian sangat cocok untuk diaplikasikan pada pertanian. Selain pupuk daun, dari kegiatan ini juga dihasilkan pupuk cair organik yang merupakan sisa cairan dari  proses pembuatan pupuk kompos dengan bioaktivator. Setelah kegiatan ini KWT Nila 4A, KWT Nila 6E dan KWT Lahan Hijau di RT.4 RW.01 Kelurahan Sumber Jaya  Kecamatan  Kampung  Melayu Kota Bengkulu diharapkan dapat  membuat kompos bioaktivator dengan kualitas bagus dan berdaya jual tinggi.Kata Kunci: bioaktivator; limbah organik rumah tangga; pupuk kompos. Increasing the Productivity of Bioactivator Compost with Organic Household Waste Raw MaterialsABSTRACTEnvironmentally friendly agriculture is still a priority for local governments in sustainable development because it is expected to increase and maintain high productivity in agriculture. This service was carried out with the aim of realizing environmentally friendly agriculture by utilizing household organic waste as raw material for composting with biocativators. The targets of this service are the Women Farmers Group (KWT) Nila 4A, KWT Nila 6E and KWT Green Land in RT.4 RW.01 Kelurahan Sumber Jaya Sub-district Kampung Melayu Bengkulu City with a total target of 45 people. The method used in this service consists of 4 stages, namely, the observation stage, the counseling stage, the monitoring stage, and the evaluation stage. The result is that the compost produced is quite good, there are no caterpillars or maggots, and does not smell too much. Compost with these characteristics is very suitable for application in agriculture. Apart from foliar fertilizers, this activity also produces organic liquid fertilizer, which is the residual liquid from the compost-making process using a bioactivator. After this activity, KWT Nila 4A, KWT Nila 6E and KWT Green Land at RT.4 RW.01 Kelurahan Sumber Jaya Sub-district Kampung Melayu City Bengkulu City are expected to be able to make bioactivator compost with good quality and high selling power.Keywords: bioactivator; household organic waste; compost. 
PEMBELAJARAN IPA PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (Studi Kasus di RA Plus Ja-alHaq Kota Bengkulu) Nurlia Latipah
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.022 KB) | DOI: 10.29300/alfitrah.v1i2.1330

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) apa saja yang terdapat pada kurikulum RA Plus Ja-alHaq, kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan untuk menyampaikan  materi-materi  IPA tersebut, serta teori-teori apa yang mendukung dilakukannya kegiatan-kegiatan tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 6 Kompetensi Dasar pada KI-3 dan 6 Kompetensi Dasar pada KI-4 yang menunjukkan materi bermuatan IPA pada kurikulum RA Plus Ja-alHaq. Materi-materi IPA tersebut diajarkan melalui beberapa kelompok kegiatan yakni kegiatan mengeksplorasi berbagai benda yang ada disekitar, mengadakan berbagai percobaan sederhana, membuat hasil karya, mengkomunikasikan apa yang telah diamati dan diteliti, bernyanyi. Seluruh kegiatan tersebut dikemas dalam bentuk kegiatan bermain untuk memaksimalkan hasil yang pembelajaran. Kata Kunci : Pembelajaran IPA, PAUD
Pengaruh Penambahan Bonggol Nanas Pada Susu Kacang Hijau Anisa Auliya; Ardia Tita Kartika; Lydea Eftiwin; Istiana Istiana; Sopiah Sopiah; Nurlia Latipah
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 2 No. 3 (2020): Jurnal Sains dan Kesehatan
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.386 KB) | DOI: 10.25026/jsk.v2i3.157

Abstract

The present study utilizes pineapple weevil waste with the aim of testing the durability and flavor of the formulation between pineapple weevil milk bean. Pineapple cob which is one of the abundant waste in Indonesia and has not been used optimally turns out to have nutritional content and bromelain compounds that have many benefits for health, not only that pineapple hump is also useful for preventing cancer and sinusitis. The combination of pineapple green beans in milk making is one of the efforts to improve nutrition in it. In general, this study aims to determine the durability of shelf life and the taste of pineapple (sunggoku) green bean hump milk. This research consisted of two methods, namely an experiment to test the storability of milk and a survey with 28 testers for milk taste.
Peningkatan Personal Hygiene Santri Pondok Pesantren Melalui Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran IPA Materi Klasifikasi Makhluk Hidup untuk menurunkan kasus scabies Nurlia Latipah; Mellyta Uliyandari
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 11, No 01 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i01.1854

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat bahan ajar IPA SMP/MTs kelas VII bermuatan materi tentang scabies yang dapat digunakan sebagai bahan ajar IPA dan media untuk melakukan sosialisasi penyakit scabies pada sekolah yang terintegrasi dengan pondok pesantren. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan Research and Development (R&D). Modul klasifikasi makhluk hidup untuk santri pondok pesantren kelas VII SMP/MTs bermuatan materi scabies telah dikembangkan dengan model pengembangan yang meliputi melakukan analisis kebutuhan terhadap bahan ajar, merencanakan prototype bahan ajar yang akan dikembangkan, mengembangkan prototype awal, melakukan uji coba terbatas, merevisi prototype awal, melakukan uji coba lapangan, melakukan revisi produk, dan melakukan diseminasi. Hasil validasi ahli materi terhadap modul memberikan nilai rata-rata  4,8, hasil validasi ahli bahasa terhadap modul memberikan nilai rata-rata 4,6, dan hasil validasi ahli media terhadap modul memberikan nilai 4,7. Nilai rata-rata yang diberikan oleh para validator tersebut menunjukkan bahwa modul layak digunakan sebagai media pembelajaran. Respon siswa terhadap modul memberikan nilai rata-rata 80,37 yang berarti siswa cukup antusias menggunakan modul sebagai bahan ajar. Hasil Ngain terhadap hasil pre tes dan pos tes juga menunjukkan bahwa modul cukup efektif digunakan sebagai bahan ajar untuk meningkatkan personal hygiene santri untuk mengurangi kasus scabies di pondok pesantren. Hasil diseminasi menunjukkan bahwa 100% guru memahami tentang scabies, cara penularan, dan cara pencegahan terhadap scabies.
Peningkatan Personal Hygiene Santri Pondok Pesantren Melalui Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran IPA Materi Klasifikasi Makhluk Hidup untuk menurunkan kasus scabies Nurlia Latipah; Mellyta Uliyandari
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 11 No. 01 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i01.1854

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat bahan ajar IPA SMP/MTs kelas VII bermuatan materi tentang scabies yang dapat digunakan sebagai bahan ajar IPA dan media untuk melakukan sosialisasi penyakit scabies pada sekolah yang terintegrasi dengan pondok pesantren. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan Research and Development (R&D). Modul klasifikasi makhluk hidup untuk santri pondok pesantren kelas VII SMP/MTs bermuatan materi scabies telah dikembangkan dengan model pengembangan yang meliputi melakukan analisis kebutuhan terhadap bahan ajar, merencanakan prototype bahan ajar yang akan dikembangkan, mengembangkan prototype awal, melakukan uji coba terbatas, merevisi prototype awal, melakukan uji coba lapangan, melakukan revisi produk, dan melakukan diseminasi. Hasil validasi ahli materi terhadap modul memberikan nilai rata-rata  4,8, hasil validasi ahli bahasa terhadap modul memberikan nilai rata-rata 4,6, dan hasil validasi ahli media terhadap modul memberikan nilai 4,7. Nilai rata-rata yang diberikan oleh para validator tersebut menunjukkan bahwa modul layak digunakan sebagai media pembelajaran. Respon siswa terhadap modul memberikan nilai rata-rata 80,37 yang berarti siswa cukup antusias menggunakan modul sebagai bahan ajar. Hasil Ngain terhadap hasil pre tes dan pos tes juga menunjukkan bahwa modul cukup efektif digunakan sebagai bahan ajar untuk meningkatkan personal hygiene santri untuk mengurangi kasus scabies di pondok pesantren. Hasil diseminasi menunjukkan bahwa 100% guru memahami tentang scabies, cara penularan, dan cara pencegahan terhadap scabies.