Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemanfaatan Asap Cair sebagai Disinfektan untuk Memperpanjang Masa Simpan Buah Pisang Talas (Musa paradisiaca) Rahmatullah .; Udiantoro .; Lya Agustina
JURNAL PROTEKSI TANAMAN TROPIKA Vol 1 No 1 (2018): Edisi Februari 2018
Publisher : www.ulm.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Buah pisang mencapai tingkat matang apabila pembesaran buah berakhir. Pisang yang mencapai tingkat matang akan masak dengan sempurna. Untuk menentukan kematangan buah dapat di tentukan dengan melihat ukuran dan bentuk dari jejari buah, warna, kulit, rupa warna benang sari yang tertinggal atau umur buah selepas pengeluaran jantung. Pemanenan pisang harus dilakukan secara hati-hati untuk menghindari kerusakan fisik dan penurunan mutu buah yang mengakibatkan kerugian (Sjaifullah, 1997). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi asap cair dan suhu terhadap penyimpanan buah pisang talas. Serta menentukan konsentrasi dan suhu yang optimal untuk memperpanjang umur simpan buah pisang talas agar kesegaran bertahan lebih lama. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak kelompok (RAK). Analisis data menggunakan analisis varians ANOVA (One-Way Anova) yang dilanjutkan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) dan uji Kruskall-Wallis dilanjutkan dengan uji Multiple Comparisons (Post Hoc Test). Nilai terbaik terhadap Kekerasan (tekstur) Buah Pisang Talas yaitu hari ke-16 pada suhu ruang (S1) konsentrasi 10% dengan nilai (S1K3: 1,3d) dan Nilai terbaik terhadap Aroma Buah Pisang Talas yaitu hari ke-16 pada suhu ruang ber-AC (S2) konsentrasi 0% dengan nilai (S2K1: 1,13)
The Use of Biofertilizers Increased Plant Growth with No Trade-Off Effect on GreenHouse Gas Emission Abdul Hadi; Udiantoro .; Hasrul Satria Nur; Muhlis ,
Journal of Wetlands Environmental Management Vol 5, No 1 (2017): January-June
Publisher : Center for Journal Management and Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (630.481 KB) | DOI: 10.20527/jwem.v5i1.62

Abstract

Several experiments have been carried out to elucidate the reduction in greenhouse gas emissions as effect of replacement of chemical fertilizer by biofertilizers on alluvial soils in Indonesia.  Biofertilizers “Biotara” and “Biosure” were applied along with NPK fertilizer on alluvial soil cultivated with rice.  Emissions of nitrous oxide (N2O), methane (CH4) and carbon dioxide (CO2) were monitored in biweekly basis up to the maximum vegetative growth of the rice plant. Oil palm empty fruit bunch (OP EFB) as well as grasses were composted with Bacillus brevis and Bacillus megaterium as activator. The composts were incorporated into alluvial soils cultivated to oil palm and the emissions of N2O, CH4 and CO2 were monitored in biweekly basis. The results showed that biofertilizer “Biotara” or “Biosure” combined with NPK fertilizer (¾ recommendation dose) could increase paddy growth with no significant effect on N2O, CH4 and CO2 emissions.  The emissions of N2O,  CH4 and CO2 exhibited seasonal changes as affected by inclusion of either OP EFB and weed compost along with NPK fertilizer.  Global warming potentials of each treatment for NPK, OP EFB compost and weed compost were 5.6, -5.2 and -4.9 ton CO2equ m-2 year-1, respectively. It could be concluded that the replacements of synthetic fertilizer with biofertilizer or compost did not have negative impact on the environment which could be promoted.
Pemanfaatan Asap Cair sebagai Disinfektan untuk Memperpanjang Masa Simpan Buah Pisang Talas (Musa paradisiaca) Rahmatullah .; Udiantoro .; Lya Agustina
JURNAL PROTEKSI TANAMAN TROPIKA Vol 1 No 1 (2018): Edisi Februari 2018
Publisher : www.ulm.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Buah pisang mencapai tingkat matang apabila pembesaran buah berakhir. Pisang yang mencapai tingkat matang akan masak dengan sempurna. Untuk menentukan kematangan buah dapat di tentukan dengan melihat ukuran dan bentuk dari jejari buah, warna, kulit, rupa warna benang sari yang tertinggal atau umur buah selepas pengeluaran jantung. Pemanenan pisang harus dilakukan secara hati-hati untuk menghindari kerusakan fisik dan penurunan mutu buah yang mengakibatkan kerugian (Sjaifullah, 1997). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi asap cair dan suhu terhadap penyimpanan buah pisang talas. Serta menentukan konsentrasi dan suhu yang optimal untuk memperpanjang umur simpan buah pisang talas agar kesegaran bertahan lebih lama. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak kelompok (RAK). Analisis data menggunakan analisis varians ANOVA (One-Way Anova) yang dilanjutkan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) dan uji Kruskall-Wallis dilanjutkan dengan uji Multiple Comparisons (Post Hoc Test). Nilai terbaik terhadap Kekerasan (tekstur) Buah Pisang Talas yaitu hari ke-16 pada suhu ruang (S1) konsentrasi 10% dengan nilai (S1K3: 1,3d) dan Nilai terbaik terhadap Aroma Buah Pisang Talas yaitu hari ke-16 pada suhu ruang ber-AC (S2) konsentrasi 0% dengan nilai (S2K1: 1,13)