Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Biotika: Jurnal Ilmiah Biologi Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi
Ashari Bagus Setiawan
UPT. Laboratorium Terpadu, Universitas Trunojoyo Madura
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Immunology & microbiology

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
New distributional records of Cleome chelidonii L.f. and Cleome rutidosperma DC. (Cleomaceae) in Madura Island Arifin Surya Dwipa Irsyam; Muhammad Rifqi Hariri; Ashari Bagus Setiawan; Rina Ratnasih Irwanto; Asih Perwita Dewi
Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi Vol 8 No 1 (2020)
Publisher : Department of Biology, Faculty of Sci and Tech, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/bio.v8i1.12199

Abstract

Calcareous soil and dry climate are characteristic of Madura Island, located on the east coast of Java, Indonesia. The group of flowering plants that adapted to these conditions is the genus Cleome L. (Cleomaceae). In 1963, Backer and Bakhuizen van den Brink Jr. only listed three species of Cleome from Madura, i.e., C. aspera J.König ex DC., C. gynandra L., and C. viscosa L. Since then, the updated data on the genus Cleome of Madura is not provided yet. Therefore, this study aimed to provide updated information on the genus in Madura island. The botanical exploration was conducted at Bangkalan, Sampang, Pamekasan, and Sumenep in December 2019 to January 2020. The two additional species, namely C. chelidonii L.f. and C. rutidosperma DC., were reported for the first time in Madura. Both species were considered as the newly distributional record for the island. Cleome chelidonii was found in Gapura Tengah (Sumenep Regency), and C. rutidosperma was collected from Kamal (Bangkalan Regency). The botanical information on both species is presented, including the updated key to the Cleome of Madura Island. This study provides updated information on genus Cleome in Madura and reporting the existence of Cleome chelidonii and Clome rutidosperma from the island. The presence of both species was considered as a newly distributional record. 
IDENTIFIKASI MOLEKULER DAN KARAKTERISASI MORFOLOGI KAMANDIN SAEBO, TUMBUHAN OBAT DARI PULAU MADURA Muhammad Rifqi Hariri; Arifin Surya Dwipa Irsyam; Ashari Bagus Setiawan; Eko Setiawan; Rina Ratnasih Irwanto; Mega Atria
BIOTIKA Jurnal Ilmiah Biologi Vol 19, No 2 (2021): BIOTIKA DESEMBER 2021
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/biotika.v19i2.35627

Abstract

Kamandin Saebo merupakan tumbuhan obat yang digunakan oleh masyarakat Madura sejak dahulu kala. Secara morfologi, tumbuhan ini merupakan anggota dari suku Asteraceae, karena ditandai dengan adanya bunga tabung dan bunga pita, papus, dan buah longkah. Informasi terkini mengenai pemanfaatan sebagai tumbuhan obat sudah jarang diketahui dan keberadaanya cukup sulit ditemukan. Selain itu, Kamandin Saebo juga sulit diidentifikasi secara morfologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap identitas jenis tumbuhan Kamandin Saebo melalui pendekatan molekuler menggunakan sekuen DNA barcoding internal transcribed spacer dan karakterisasi ciri morfologi. Identifikasi melalui BLAST menunjukkan bahwa Kamandin Saebo merupakan anggota dari marga Glossocardia dengan persentase kemiripan sekuen sebesar 92.5%. Informasi lebih lanjut melalui karakterisasi morfologi menunjukkan bahwa Kamandin Saebo merupakan G. Leschenaultii (Cass.) Veldkamp. Jenis tersebut merupakan tumbuhan endemik yang berasal dari Pulau Madura.
Co-Authors Arifin Surya Dwipa Irsyam Arifin Surya Dwipa Irsyam Asih Perwita Dewi Mega Atria Muhammad Rifqi Hariri Muhammad Rifqi Hariri Rina Ratnasih Irwanto Rina Ratnasih Irwanto Setiawan, Eko