This Author published in this journals
All Journal AL-Daulah
Subhan Khalik
Dosen Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Alauddin Makassar

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hukum Islam dan Penggunaan Telematika di Indonesia Subhan Khalik
Al Daulah : Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan Vol 1 No 1 (2012)
Publisher : Jurusan Hukum Tatanegara Fakultas Syari'ah dan Hukum UIN Alauddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ad.v1i1.1463

Abstract

Dalam skala internasional, umat Islam menjadi umat yang marginal dalam era ITC, hal demikian disebabkan oleh dua sebab yaitu; faktor daya beli umat Islam yang memang cukup lemah ataukah karena faktor regulasi (sensor). Faktor kedua dapat dikategorikan sebagai langkah nyata semisal kebijakan Taliban meniadakan ISP (Internet Service Proficer) atau secara tidak lansung sebagaimana apa yang dialami oleh umat Islam Indonesia. Para Yuris hukum Islam memiliki tanggungjawab yang sangat besar dalam menyikapi perkembangan telematika dan atas dasar ini diharapkan mereka tiada henti berfikir untuk melahirkan produk hukum yang mengatur sistem kerja pada telematika agar berjalan sesuai dengan syari’at. Ekeses yang timbul seyogyanya dapat dielemenir dengan menghadirkan produk hukum formal maupun non formal.
Sejarah Perkembangan Islam di Amerika Subhan Khalik
Al Daulah : Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan Vol 4 No 2 (2015)
Publisher : Jurusan Hukum Tatanegara Fakultas Syari'ah dan Hukum UIN Alauddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ad.v4i2.1485

Abstract

Certainly not found records of the beginning of the arrival of Islam in America, but some experts concluded that Islam arrived in America with the arrival of migrants from African slaves that occurred around the sixteenth century until the eighteenth century. Post-bombing of the WTC in 2001, Muslims in America are within tolerance threshold and receive treatment less commendable than the government and the local population. But gradually a similar treatment to decrease with the level of curiosity of the American public against the teachings of Islam. It is said that the best-selling book in America today is the Qur'an and the trigger of all of it is one- sided information to discredit the government and the desire of Islam, it gives birth to generations curious about Islam and then make Islam as an alternative religion.
Pemetaan Umat Islam (Sunni, Syiah dan Ahmadiyah) Subhan Khalik
Al Daulah : Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan Vol 4 No 1 (2015)
Publisher : Jurusan Hukum Tatanegara Fakultas Syari'ah dan Hukum UIN Alauddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ad.v4i1.1516

Abstract

Kancah politik dalam Islam telah melahirkan tiga kelompok ajaran yang berlatar belakang kekuasaan politik. Kancah inilah yang memicu terjadinya dialog teologis secara massive di kalangan kaum muslimin. Pada masa selanjutnya ketiga kelompok ini mengkristal menjadi mazhab anutan. Ahmadiyah sebagai kelompok termuda dari kelompok yang ada telah melaksanakan fungsi mereka secara simultan untuk membangun jaringan penyebaran ajaran agama Islam hingga ke pelosok. Sunni, Syi’ah memiliki akar perbedaan teologi yang cukup kontras pada masalah kepemimpinan. Akan halnya Ahmadiyah, tampak lebih fokus pada klaim bahwa pendiri ajaran ini dikultuskan sebagai seorang Nabi. Inilah ciri khas ketiga golongan tersebut sekaligus menjadi dasar perbedaan ajaran mereka.