Mei K. Abdullah
Institut Agama Islam Negeri Sultan Amai Gorontalo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Akuntansi potali: membangun praktik akuntansi penjualan di pasar tradisional (studi etnometodologi islam) Mohamad Anwar Thalib; Supandi Rahman; Mei K. Abdullah; Yulia Puspitasari Gobel
Jurnal Akuntansi Aktual VOLUME 8, NOMOR 1, FEBRUARI 2021
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um004v8i12021p025

Abstract

AbstractThis study aims to construct the efforts of traders to conduct sales accounting practices in traditional market Gorontalo. Research in sales accounting based on local wisdom is important to maintain the accounting sustainability in Indonesia. Islamic ethnomethodology is the approach used in this research. There are 5 stages of data analysis comprising of: amal, ilmu, iman, informasi wahyu, and ihsan (amiiin). The research finds two ways of selling accounting practices which are bargaining and giving bonus cake. These methods are driven by the spirits of Gorontalo Islamic culture, patience, persistence, and brotherhood. The spirits exist because the sellers have demand on income that represents blessing from God. The findings of this research are important because the existence of sales accounting based on Gorontalo’s cultural values have been successfully explored and proven.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk merumuskan cara pedagang di pasar tradisional Gorontalo mempraktikkan akuntansi penjualan. Penelitian akuntansi penjualan berbasis kearifan lokal penting untuk dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kelangsungan akuntansi di Indonesia. Etnometodologi Islam adalah pendekatan yang digunakan dalam riset ini. Terdapat 5 tahap analisis data yaitu: amal, ilmu, iman, informasi wahyu, dan ihsan (amiiin). Hasil penelitian menemukan dua cara praktik akuntansi penjualan yaitu: tawar menawar dan memberikan bonus kue. Kedua cara tersebut digerakkan oleh semangat budaya Islam Gorontalo berupa kesabaran, kegigihan, dan persaudaraan. Semangat tersebut hidup karena para penjual ingin mendapatkan rejeki yang merupakan berkah dari Tuhan. Temuan riset ini penting karena berhasil menggali serta menunjukkan keberadaan akuntansi penjualan berbasis nilai budaya Gorontalo.