This Author published in this journals
All Journal Agrikultura
Fahri Rijal Giffari
Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati - Institut Teknologi Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Periode Hidup dan Potensi Reproduksi Lalat Tentara Hitam (Hermetia illucens) Linnaeus (Diptera: Stratyomyidae) pada Substrat Kulit Pisang Fahri Rijal Giffari; Agus Susanto; Ramadhani Eka Putra; Agus Dana Permana
Agrikultura Vol 32, No 2 (2021): Agustus, 2021
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/agrikultura.v32i2.33749

Abstract

Lalat tentara hitam atau black soldier fly (BSF), Hermetia illucens (Diptera: Stratiomyidae) telah banyak dimanfaatkan sebagai agen biokonversi berbagai limbah organik. H. illucens telah banyak dimanfaatkan sebagai pakan hewan ternak unggas dan ikan, karena memiliki kandungan protein yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi reproduksi BSF yang diberi pakan limbah kulit pisang. Penelitian dilakukan di laboratorium pada kisaran suhu 18-28℃, kelembaban relatif 55-90%, dan periode waktu pencahayaan 12:12 jam terang:gelap. Larva BSF diberi pakan limbah kulit pisang dan pakan ayam komersil sebagai kontrol. Data mortalitas dan periode hidup setiap stadia, rasio kelamin, dan fekunditas dianalisis berdasarkan perhitungan tabel hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju pertambahan intrinsik (r) adalah 0,073 dan 0,106  per hari, laju kenaikan terbatas (λ) adalah 1,080 dan 1,112 per hari, laju reproduksi bersih (R0) adalah 52,57 dan 118,40 keturunan, serta waktu generasi rata-rata (T) adalah 50,85 dan 44,75 hari, masing-masing pada limbah kulit pisang dan pakan ayam.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa H. illucens yang diberi pakan ayam memiliki parameter reproduksi yang lebih baik daripada limbah kulit pisang. Walaupun demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa BSF dapat digunakan sebagai biokonverter limbah kulit pisang.