Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penerapan COBIT 4.1 pada Domain Delivery and Support (DS) dan Monitoring and Evaluate (ME) untuk Mengukur Tingkat Kematangan Sistem Pelayanan Alam Supriyatna; Edi Edi
Teknois : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Sains Vol 10, No 2 (2020): November
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Binaniaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36350/jbs.v10i2.94

Abstract

Pada era sekarang ini teknologi informasi telah terbukti memegang peranan penting dalam menciptakan value yang menjadi keunggulan bersaing bagi perusahaan.Penerapan teknologi informasi dalam dunia bisnis bukan saja menjadi pertimbangan penting, melainkan sangat strategis. Departemen TI merupakan yang paling bertanggung jawab dalam pengelolaan teknologi informasi, baik dari segi pengelolaan sistem informasi, daur hidup sistem maupun pengembangan terhadap sistem dan seluruh sumber daya TI demi kebutuhan perusahaan. Untuk mendapatkan nilai bisnis dan untuk mengukur sejauh mana pengelolaan TI yang dilakukan departemen TI, maka perusahaan perlu metode untuk pengukuran tata kelola TI di perusahaan. COBIT menyediakan parameter untuk penilaian setinggi dan sebaik apa pengelolaan IT pada suatu organisasi dengan menggunakan maturity models yang bisa digunakan untuk penilaian kesadaran pengelolaan (management awareness) dan tingkat kematangan (maturity level). COBIT mempunyai model kematangan (maturity models) untuk mengontrol proses-proses IT dengan menggunakan metode penilaian (scoring) sehingga suatu organisasi dapat menilai proses-proses IT yang dimilikinya.
Penerapan Metode Weighted Product Untuk Penentuan Penerima Beasiswa Peserta Didik Alam Supriyatna; Arief Dhiemas Suryanto
Teknois : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Sains Vol 9, No 1 (2019): MEI
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Binaniaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.341 KB) | DOI: 10.36350/jbs.v9i1.8

Abstract

Dalam menentukan penerima beasiswa peserta didik yang kurang mampu. Dimana setiap peserta didik yang ingin mengajukan beasiswa kurang mampu akan disurvey oleh Observer yang ditunjuk oleh pihak sekolah ke kediaman peserta didik, Dalam proses survey, Observer dibekali dengan instrumen penilaian yang harus diisi sesuai dengan kondisi nyata kediaman peserta didik. Hasil  penilaian tersebut siberikan kepada  pengelola beasiswa. Pokok masalah dalam pengembangan ini adalah proses  yang digunakan dalam menentukan penerima beasiswa yang kurang optimal dan Cara yang dilakukan dalam mengolah data beasiswa peserta didik kurang efektif dan efisien. Tujuan dalam pengembangan ini adalah : Mengoptimalkan peoses penentuan penerima beasiswa dengan menerapkan metode weighted product dalam perhitungan nilai hasil survey serta Mengefektifkan dan mengefisiensikan cara pengolahan data beasiswa peserta didik kurang mampu da;am bentuk aplikasi. Metode yang digunakan dalam aplikasi ini adalah metode WP (Weighted product). Pelaksanaan Dalam pengembangan aplikasi  digunakan metode Prototype. Hasil pengembangan menunjukan bahwa : 1) Proses  yang digunakan dalam menentukan penerima beasiswa kurang mampu  telah menghasilkan solusi  optimal dengan menerapkan metode weighted product. 2) Hasil unjuk kerja sistem pengelolaan beasiswa peserta didik masuk dalam kategori “Sangat Layak”. Nilai persentase hasil pengujian pada sistem untuk setiap faktor, yaitu : functionality sebesar 88,8 %, efficiency sebesar 86 %, dan usability sebesar 83 %. Persentase total dari kualitas aplikasi adalah 86,2 % (Sangat Layak).
Penerapan Metode Profile Matching Untuk Menentukan Peserta Lomba Pramuka Alam Supriyatna; Fauzan Yusak Ibrahim
Teknois : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Sains Vol 8, No 2 (2018): NOVEMBER
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Binaniaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (904.496 KB) | DOI: 10.36350/jbs.v8i2.11

Abstract

Perkembangan zaman  menuntut manusia untuk menguasai ilmu pengetahuan. Terutama untuk meraih prestasi sebagai pelajar, khususnya untuk melanjutkan ke jenjang selanjutnya /jalur prestasi, Untuk mendapatkan sebuah prestasi sangatlah tidak mudah, salah satunya dibidang lomba kepramukaan, butuh usaha dan latihan yang keras, serta seleksi yang ketat untuk menjadi peserta lomba SMK Negeri 1 Kota Bogor. Maka dari itu diperlukan suatu sistem yang dapat memperhitungkan segala kriteria yang mendukung dalam pengambilan keputusan calon peserta lomba. Pengambilan keputusan dengan menggunakan Metode Profile Matching merupakan hal yang tepat untuk menseleksi siswa apakah cocok untuk  lomba dibidang tertentu. Hasil keputusan dari sistem profile matching berdasarkan nilai akhir dari penelitian, menyatakan bahwa jika nilai probabilitas YA lebih besar dari probabilitas TIDAK, maka sistem  bekerja dengan baik, sebaliknya jika nilai probabilitas TIDAK lebih tinggi dari probabilitas YA, maka sistem tidak bekerja dengan baik. Dari hasil penelitian untuk unjuk kerja sistem profile matching masuk dalam kategori “Layak”. Nilai persentase hasil pengujian pada sistem untuk setiap faktor, yaitu: functionality sebesar 69 %, efficiency sebesar 70 %, dan usability sebesar 65%. Persentase total dari kualitas sistem adalah 90% (Layak).
Optimalisasi Penentuan Supplier dengan Pendekatan Metode AHP alam Supriyatna
Teknois : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Sains Vol 6, No 2 (2016): NOVEMBER
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Binaniaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.17 KB) | DOI: 10.36350/jbs.v6i2.36

Abstract

Di era kompetisi saat ini menuntut para pelaku dunia usaha untuk lebih cermat dalam pengambilan keputasan agar dapat bersaing dan menjaga kesinambungan bisnis yang ditekuni. Dalam setiap tahapan proses bisnis banyak hal yang harhus dicermati, diantaranya adalah bagaimana cara meningkatkan efisiensi, efektifitas dan daya saing, salah satu dari tahapan proses bisnis adalah menentukan pemasok /Supplier. Analytical Hierarchy Process (AHP) merupakan sebuah kerangka untuk pengamengambianl keputusan yang efektif dengan menyederhanakan dan mempercepat proses pengambilan keputusan. AHP menata bagian-bagian atau variabel kedalam susunan hirarki, memberi nilai numerik pada perhitungan subjektif, menjelaskan tentang pentingnya tiap variabel dan mensintesiskan berbagai pertimbangan, untuk menetapkan variabel yang mana memiliki prioritas paling tinggi dan bertindak untuk mempengaruhi hasil pada situasi tersebut. AHP dapat menyederhanakan masalah yang kompleks dan tidak terstruktur, dengan strategi menjadikan variabel dalam suatu hirarki. Pada penelitian yang  bertujuan untuk optimalisasi penentuan supplier ini dapat ditarik kesimpulan, berdasarkan hasil analisa AHP dan berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka, pada penelitian ini supplier  G memiliki nilai V paling tinggi yaitu dengan nilai0.1879, lalu J dengan nilai 0.1694, selanjutnya B dengan nilai 0.1238, kemudian C dengan nilai 0.1075, D dengan nilai 0.0924, E dengan nilai 0.0759, A dengan nilai 0.0682, F dengan nilai 0.0630, I dengan nilai 0.0573, dan nilai terendah yaitu H dengan nilai 0.0546. Sementara tingkat keberhasilan akurasi metode tersebut sebesar 70%
MENGUKUR KUALITAS APLIAKSI GUDANG DENGAN METODE USABILITY NIELSEN Alam Supriyatna; Rendy Andika
Teknois : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Sains Vol 7, No 1 (2017): MEI
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Binaniaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.843 KB) | DOI: 10.36350/jbs.v7i1.29

Abstract

Aplikasi gudang merupakan aplikasi yang digunakan para karyawan PT. Unggul Karya Semesta, untuk menginput data barang masuk dan keluar di gudang,  konten-konten yang berhubungan dengan  informasi data barang di aplikasi gudang tersebut meliputi kode barang, Data barang, supliyer, dan tgl masuk dan keluarnya barang. Salah satu kegunaan aplikasi ini adalah untuk mengontrol data barang yang keluar dan masuk. Peggunaan aplikasi gudang ini adalah untuk menjalankan proses bisnis  yang efektif dan berfungsi untuk melakukan kegiatan penginputan data. Metode usability digunakan untuk menganalisis apakah aplikasi gudang ini memiliki tingkat kebergunaan aplikas yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur kualitas aplikasi gudang di PT. Unggul karya semesta. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner yang hasilnya dihitung menggunakan rumus mean/rata-rata untuk mengukur kualitas aplikasi gudang. Dari Hasil penelitian diketahui kualitas aplikasi gudang di PT.Unggul Karya Semesta dari  parameter learnability diperoleh nilai 3,53 masuk dalam kategori baik, parameter efficiency diperoleh nilai 3,8 masuk dalam kategori baik, parameter memorability diperoleh nilai 3,81 masuk dalam kategori baik, parameter error diperoleh nilai 2,7 masuk dalam kategori cukup, parameter satisfaction diperoleh 3,71 masuk dalam kategori baik.
PENERAPAN USABILITY TESTING UNTUK PENGUKURAN TINGKAT KEBERGUNAAN WEB MEDIA OF KNOWLEDGE Alam Supriyatna
Teknois : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Sains Vol 8, No 1 (2018): MEI
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Binaniaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (949.204 KB) | DOI: 10.36350/jbs.v8i1.17

Abstract

PT. Bank Mega Tbk sejak tahun 2000 sudah memiliki Contact Center, yang di dukung dengan teknologi yang canggih. Salah satu teknologi yang ada pada Contact Center PT Bank Mega Tbk adalah aplikasi berbasis web yang disebut Media of Knowledge, yang merupakan salah satu sumber informasi yang menunjang pekerjaan staff Contact Center di PT. Bank Mega Tbk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kebergunaan dari aplikasi berbasis web tersebut. Evaluasi terhadap aplikasi Media of Knowledge menggunakan metode Usability Testing yang terdiri dari variabel Learnability, Efficiency, Memorability, Errors, dan Satisfaction. Dengan menggunakan metode Usability peneliti dapat mengetahui tingkat kebergunaan dari aplikasi Media of Knowledge di PT Bank Mega Tbk. Hasil dari pengukuran berdasarkan jumlah respon karyawan, yang menunjukan variabel memorability memiliki respon yang paling baik yaitu dengan nilai 3,97 yang masuk dalam kategori baik. Kemudian di peringkat kedua variabel satisfaction dengan nilai 3,87 yang masuk dalam kategori baik. Selanjutnya di peringkat ketiga variabel learnability dengan nilai 3,82 yang masuk dalam kategori baik. Pada peringkat keempat variabel error dengan nilai 3,27 yang masuk dalam kategori cukup baik. Variabel efficiency peringkat kelima atau yang terakhir dengan nilai 2,77 yang masuk dalam kategori cukup baik. Berdasarkan nilai dari evaluasi penelitian ini dapat di ketahui variabel efficiency menjadi hal yang perlu di tingkatkan kembali dalam aplikasi Media of Knowledge. Secara keseluruhan aplikasi Media of Knowledge ini memiliki tingkat kebergunaan yang baik.