Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Teknologi Pembuatan Bubuk Sari Jambu Biji Merah (Psidium Guajava L.) Dengan Metode Foam-Mat Drying Sandi Darniadi; Iyan Sofyan; Dede Z. Arief
Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian Vol 7, No 1 (2010): Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian
Publisher : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/jpasca.v7n1.2010.1-6

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bubuk sari jambu biji merah dengan kualitas fisik, kimia, dan organoleptik terbaik menggunakan metode Foam-Mat Drying. Produk berbentuk bubuk merupakan salah satu cara pengolahan buah yang lebih praktis dalam penggunaan sehingga akan meningkatkan nilai ekonomisnya. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor, yaitu konsentrasi dekstrin (5%), (7,5%), dan (10%) dan konsentrasi Tween 80 (0,3%), (0,4%), dan (0,5%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik dalam pembuatan bubuk sari jambu biji merah dengan metode foam­mat drying diperoleh dari konsentrasi dekstrin 10% dan Tween 80 0,5% dengan rendemen 24,92%, kedispersian 21,27 detik, tingkat kecerahan/L * 77,58, tingkat kemerahan/a* 12,86, tingkat kekuningan/b* 20,59, kadar gula total 52,95%, dan secara sensori disukai oleh panelis. Technology Of Red Guava (Psidium Guajava L.) Juice Powder Using Foam-Mat Drying MethodA research has been conducted with an objective to obtain red guava (Psidium guajava L.) juice powder with the best physical, chemical, and organoleptic quality using foam-mat drying method. The red guava juice powder is more practical in using and will increase its economic value. The experimental design used was Randomized Complete Block Design with two factors replicated three times, i.e. dextrin concentrations of 5%; 7.5%, and 10%, Tween 80 concentrations of 0.3%; 0.4%; and 0.5%. The results showed that the best treatment was obtained from the dextrin concentration of 10% and Tween 80 concentration of 0.5% with the yield 24.92%, dispersion in 21.27 seconds, the brightness/L * of 77.58, the level of redness/a * of 12.86, the level of yellowish/b of * 20.59, total sugar 53.78%, and preferred sensory properties.
APLIKASI FOAM-MAT FREEZE-DRYING UNTUK PRESERVASI KOMPONEN BIOAKTIF BUAH DAN INGREDIENT PANGAN FUNGSIONAL: REVIEW Sandi Darniadi; Sandro Pangidoan Siahaan
Pasundan Food Technology Journal (PFTJ) Vol 7 No 2 (2020): PASUNDAN FOOD TECHNOLOGY JOURNAL (PFTJ)
Publisher : Department of Food Technology, Universitas Pasundan, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/pftj.v7i2.2995

Abstract

Foam-mat freeze-drying merupakan metode pengeringan yang relatif baru dalam pengembangan produk pangan, khususnya produk olahan buah, dan preservasi komponen bioaktif pada buah. Metode ini merupakan kombinasi foam-mat drying (pengeringan busa) dan freeze drying (pengeringan beku). Aplikasi foam-mat freeze-drying memerlukan bahan hidrokoloid dan protein sebagai foam stabilizer dan foaming agent. Kondisi pengeringan dengan metode foam-mat freeze-drying yaitu suhu sangat rendah di bawah titik beku dan kondisi udara vakum, sehingga komponen bioaktif yang sangat sensitif terhadap temperatur tinggi dan oksidasi seperti: vitamin C, antosianin, senyawa fenolik, tidak mengalami penurunan yang cepat. Selain itu, metode foam-mat freeze drying mampu menghasilkan produk akhir yang memiliki karakteristik yang baik seperti warna, rasa, dan aroma seperti buah segar, tekstur renyah, struktur poros, kadar air dan aktivitas air rendah, serta dapat digunakan sebagai ingredient untuk pangan fungsional. Secara umum, foam-mat freeze-drying merupakan metode pengeringan yang tepat dalam mempertahankan komponen bioaktif pada buah, menghasilkan produk akhir dengan karakteristik fisiko-kimia dan sensori yang baik, dan produk akhir bermanfaat sebagai ingredient pangan fungsional yang diharapkan mampu meningkatkan kesehatan manusia.