REZA MOHAMMAD GANJAR GANI
Fakultas Teknik Geologi - Universitas Padjadjaran

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KARAKTERISTIK BATUBARA DAERAH KECAMATAN NUNUKAN, KALTARA REZA MOHAMMAD GANJAR GANI
Bulletin of Scientific Contribution: GEOLOGY Vol 18, No 1 (2020): Bulletin of Scientific Contribution : GEOLOGY
Publisher : Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/bsc geology.v18i1.27358

Abstract

Saat ini batubara banyak dibutuhkan karena merupakan, bahan galian yang strategis dan salah satu bahan baku energi nasional yang mempunyai nilai ekonomi penting. Informasi mengenai sumberdaya dan cadangan batubara menjadi hal yang mendasar dan penting dalam merencanakan strategi kebijaksanaan energi nasional dikarenakan saat ini, pemerintah tengah meningkatkan pemanfaatan batubara baik sebagai energi altematif untuk keperluan domestik seperti pada sektor industri dan pembangkit tenaga listrik maupun untuk keperluan ekspor. Maksud dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk melaksanakan pemetaan awal yaitu dengan mempelajari Kondisi Geologi Daerah Penyelidikan secara umum guna mendapatkan data-data awal serta gambaran secara jelas mengenai keberadaan dan potensi deposit batubaranya. Kota terdekat dari daerah penyelidikan adalah Kota Nunukan. Letak lokasi penyelidikan tepatnya ke arah barat dari Kota Nunukan dengan jarak sekitir 50 km. Nunukan merupakan sebuah pulau kecil dengan luas areal sekitar 34.000 ha yang pada saat sekarang telah menjadi kabupaten hasil dari pemekaran kabupaten sebelumnya yaitu Kabupaten Bulungan. Berdasarkan data-data hasil Kegiatan Penyelidikan Lapangan, stratigrafi litologi penyusun Daerah Penyelidikan didominasi oleh ; Alluvium dan anggota Formasi Meliat (Tmm) serta Formasi Tabul (Tmt). Berdasarkan data Geologi Regional dan Hasil Interpretasi Data-data Lapangan diduga Daerah Penyelidikan berada pada salah satu sayap / sisi suatu “Zona Lipatan”, hal tersebut terutama dicirikan oleh gradasi harga “dip” (kemiringan lapisan) batuan dan batubara yang tidak konsisten pada beberapa Lokasi / Stasiun Pengamatan di lapangan. Hasil penyelidikan sumberdaya batubara di lapangan didapat 14 singkapan batubara dipermukaan (outcrop) dengan jumlah titik pengamatan yang disampling sebanyak 7 titik untuk kernudian dikirim ke laboratorium. Secara megaskopis, umumnya batubara di daerah penyelidikan berwarna hitam kusam, berlapis dengan retakan angular, agak kompak, dan agak keras. Dari kenampakan megaskopis tersebut, diperkirakan bahwa secara umum kualitas batubara yang ada di daerah penyelidikan adalah browncoalignite.Kata kunci: eksplorasi, batubara, nunukan
GAS IN PLACE PREDICTION OF COAL BED METHANE EXPLORATION WITH PROXIMATE DATA, PIT “HMG”, WEST BANKO, SOUTH SUMATRA REZA MOHAMMAD GANJAR GANI; Hafsanjani Arbi; Yusi Firmansyah; . Nurdrajat; Muhammad Kurniawan Alfadli
Bulletin of Scientific Contribution: GEOLOGY Vol 16, No 2 (2018): Bulletin of Scientific Contribution GEOLOGY
Publisher : Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.388 KB) | DOI: 10.24198/bsc geology.v16i2.18556

Abstract

The energy demand are increase everyday, but the supply insufficiently if only depends on conventional energy. Coal bed methane exploration are one of the unconventional energy that can fulfill energy demand. The main aspect of coal bed methane exploration are the reserve of gas in place. In this research are use conventional data to approach a prediction and calculation of gas in place at PIT “HMG”, West Banko, Tanjung Enim, South Sumatra. Based on the analysis shows that the gas content are increase as the deeper of seam, and the total gas in place are 235.30 MMcf, with Seam C has the highest value 72.47 MMcf.