This Author published in this journals
All Journal Farmaka
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

REVIEW ARTIKEL: MANFAAT EMPIRIS DAN AKTIVITAS FARMAKOLOGI JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe), KUNYIT (Curcuma domestica Val.) DAN KENCUR (Kaempferia galanga L.) PRILLY MUTIARA SANDY; YASMIWAR SUSILAWATI
Farmaka Vol 19, No 2 (2021): Farmaka (Juli)
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/farmaka.v19i2.27973

Abstract

Tanaman dari familia Zingiberaceae adalah yang paling sering digunakan dalam pengobatan tradisional di Indonesia. Meskipun obat modern berkembang pesat di Indonesia, obat tradisional masih sangat sering dipakai di desa maupun di kota. Bagian tanaman pada anggota familia Zingiberaceae yang sering digunakan adalah rhizomanya yang khas berbau aromatik dan mengandung minyak menguap. Artikel ini akan membahas manfaat dan aktivitas farmakologis dari tiga anggota familia Zingiberaceae yaitu jahe merah (Zingiber officinale Roscoe), kunyit (Curcuma domestica Val.) dan kencur (Kaempferia galanga L.). Dari ketiganya, terdapat kesamaan manfaat namun dengan mekanisme dan komponen zat aktif yang berbeda. Khasiat dari ketiga tanaman itu adalah antiinflamasi, antioksidan, hepatoprotektif, antikarsinogenik, antidiabetes, antimikroba, proteksi kardiovaskular dan membantu pemulihan neurodegeneratif. Dan umumnya, campuran ketiga tanaman ini adalah ramuan Empon-Empon untuk meningkatkan imunitas tubuh. Berdasar dari hasil penelitian yang didapat, terlihat bahwa penggunaan empiris ramuan Empon-Empon ini memiliki kesesuaian dengan aktivitas farmakologinya dan mempunyai potensi untuk terus dikembangkan menjadi herbal medisin, baik obat herbal terstandar (OHT) maupun fitofarmakaKata kunci: Zingiberaceae, jahe merah, kunyit, kencur