This Author published in this journals
All Journal INTI Nusa Mandiri
Yulia Yulia
Sistem Informasi Akuntansi Universitas Bina Sarana Informatika Kampus Kota Pontianak

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SISTEM PENGOLAHAN DATA APBDes (SIPDABDES) PADA KANTOR DESA WAJOK HILIR KABUPATEN MEMPAWAH Windi Irmayani; Yulia Yulia; Erni Erni
INTI Nusa Mandiri Vol 14 No 1 (2019): INTI Periode Agustus 2019
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1509.516 KB)

Abstract

Bidang Akuntansi telah mengalami berbagai kemajuan dalam hal pengolahan transaksi keuangan sehingga informasi akuntansi dengan mudah dapat diolah dengan cepat. Namun beberapa perusahaan atau instansi dalam pengolahan data keuangan akuntansinya masih secara sederhana sehingga kemungkinan kesalahan-kesalahan sering terjadi serta akurasi data kurang tepat. Pengolahan Data Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) pada Kantor Wajok Hilir Kabupaten Mempawah. Pengolahan APBDes yang masih sederhana dengan menggunakan Microsoft Excel. Pengolahan data APBDes yang sederhana ini menghasilkan laporan yang kurang akurat dan proses pendataannya memakan waktu yang lama. Maka dari itu, Penelitian ini, membahas Sistem Informasi Pengolahan Data Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) yang dirancang untuk Kaur Keuangan, Sekretaris, dan Kepala Desa. Sistem ini dirancang dapat mengolah data user, data jabatan, data pegawai, data APBDes, data anggaran, data detail anggaran, dan dokumentasi. Laporan yang dihasilkan sistem pengolahan data APBDes ini adalah Laporan APBDes. Penulis menggunakan PHP, HTML, CSS, Javascript, Jquery sebagai bahasa pemrograman, Bootstrap sebagai CSS framework, Xampp sebagai web server, MySQL sebagai sistem manajemen basis data. Dengan adanya sistem pengolahan data APBDes pada Kantor Desa Wajok Hilir Kabupaten Mempawah ini, diharapkan dapat membantu Kaur Keuangan, Sekretaris dan Kepala Desa dalam mengolah data APBDes lebih mudah, cepat dan Akurat.